Tanggapan Erick Tohir disebut nangis saat Sandiaga jadi cawapres
Merdeka.com - Bakal Cawapres Sandiaga Uno menyebut Erick Thohir menangis saat mengetahui dirinya menjadi cawapres. Terkait hal ini, Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Maruf Amin itu mengaku terharu mengetahui sahabatnya menjadi cawapres.
"Nangis nangis? Saya rasa kalau seorang sahabat sejati, temennya mendapat sesuatu, entah bisnis bagus, posisi yang bagus, saya mah orangnya jujur, ya pasti terharu. Terharu macem macem, bisa tadi berkaca kaca, memeluk dengan erat itu banyak orang, itu lumrah," jelas Erick ditemui di Hotel Ayana Midplaza Jakarta, Jumat (14/9).
Erick mengatakan selalu mendukung semua kolega dan kerabatnya yang mendapat jabatan ataupun bisnis yang sifatnya positif. Dia tak ingin perbedaan sikap politik membuat hubungan pertemanan menjadi renggang.
-
Siapa yang kasih dukungan Sobat? Program ini mendapat sambutan positif dari para wali murid. Bupati Ipuk Dorong Sekolah Parenting Diterapkan ke Desa
-
Bagaimana dukungan untuk Khofifah-Emil? Pasangan ini memperoleh dukungan dari 15 partai politik, termasuk partai parlemen maupun non-parlemen.
-
Siapa yang bisa menjadi sahabat yang mendukung? Mereka ada bukan hanya di saat-saat bahagia, tetapi juga ketika menghadapi kesulitan.
-
Dukungan apa yang diberikan? Dalam kesempatan itu, para relawan memainkan lakon berjudul 'Gatotkaca Wisuda' dengan harapan Ganjar bisa memenangi Pilpres 2024.
-
Siapa yang mendukung Ernando Ari meraih kesuksesan? Keluarga Kesuksesan Ernando sebagai pesepak bola tak lepas dari peran orang tuanya.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir? Melalui akun Instagramnya, Erick Thohir membagikan video sorotan pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain serta reaksinya saat menonton bersama. Dia juga menambahkan caption dan pesan dalam unggahan tersebut. 'Terima kasih kepada semua pemain yang telah berjuang maksimal. Semoga kita bisa mendapatkan poin penuh di pertandingan selanjutnya,' tulis Erick.
Erick mejelaskan alasan menerima posisi Ketua Tim Pemenangan Jokowi lantaran mengikuti hati nurani. Menurut dia, Jokowi merupakan sosok pemimpin yang profesional dan bekerja untuk rakyat.
"Kalau orang nanya gimana posisinya, pilihan. Pilihan itu berdasarkan hati nurani bukan kepentingan. Jadi ketika saya memilih sesuai hati nurani saya, pilihannya ke Joko Widodo," ucapnya.
Sebelumnya, Sandiaga Uno menceritakan kesedihan Erick Thohir saat tahu ia menjadi cawapres Prabowo Subianto. Sandiaga menyebut Erick sampai menangis.
Ketua Tim pemenangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin itu tak mampu menahan rasa haru saat pertemuan keduanya membahas Asian Games di Balai Kota. Saat itu adalah hari terakhir Sandiaga menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Pak Erick nangis, asli nangis di sebelah saya dia. Saya juga nangis gitu karena kita enggak menyangka ini terjadi dan dia enggak bilang sepatah kata pun, tapi matanya berkaca-kaca, dia bilang selamat," ucap Sandiaga di kawasan Bulungan, Jaksel.
Sandiaga mengaku pernah diminta oleh Prabowo untuk mengajak Erick Thohir menjadi timsesnya. Namun, Sandi tidak bersedia sebab ia yakin Erick tak mau terjun ke politik.
Sayangnya, kata Sandiaga, Erick tak bisa menolak permintaan Presoden Jokowi. Meski demikian, Sandiaga tidak mau berkomentar apakah Erick Thohir terpaksa menjadi tim pemenangan Jokowi-Maruf Amin.
"Saya enggak mau menjawab itu, karena saya enggak ada di situ. Dan kalau saya mengajak Pak Erick, dan Pak Erick enggak mau, itu namanya paksaan. Tapi kalau sekarang sudah diputuskan, dia sudah mau dan sudah ada di sana," kata Sandiaga.
Reporter: Lisza EgehamSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah video memperlhatkan Erick Thohir yang ingin menangis karena melihat dua sosok bertopeng.
Baca SelengkapnyaBoy mengaku ingin memiliki pemimpin yang baik, sehingga ETAS memberikan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaBoy mengaku ingin memiliki pemimpin yang baik, sehingga ETAS memberikan dukungan kepada Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengakui kekalah di dua Pilpres merupakan pil pahit. Walaupun begitu, dia tidak lantas terpuruk.
Baca SelengkapnyaMenyadari kedatangan keduanya dengan gaya nyeleneh membuat Erick Thohir sontak tertawa.
Baca SelengkapnyaErick kagum bagaimana Jokowi mau merangkul Prabowo usai menjadi rival di 2019.
Baca SelengkapnyaKetua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan sikap Erick Thohir ketika tidak dipilih menjadi Cawapres Prabowo.
Baca SelengkapnyaErick Thohir bicara terkait peluang dalam bursa calon wakil presiden.
Baca SelengkapnyaErick menilai keputusan Ahok mundur dari Komisaris Utama Pertamina mendukung Ganjar merupakan bentuk demokrasi.
Baca SelengkapnyaErick Thohir adalah seorang pekerja keras yang mengejar produktivitas dan keberhasilan.
Baca SelengkapnyaDeklarasi Relawan Muda BerAkhlak menjawab spekulasi posisi Erick Thohir di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaErick Thohir turut mengawal Prabowo Subianto tampil di Debat Capres terakhir.
Baca Selengkapnya