Tangkis kampanye hitam, relawan sebar tabloid Jokowi adalah Kita
Merdeka.com - Serangan kampanye hitam terhadap calon presiden Joko Widodo menginspirasi para relawan untuk menangkalnya. Ide-ide kreatif pun dimunculkan. Termasuk dengan menyebarkan tabloid untuk menangkis Tabloid Obor yang isinya sangat merugikan capres nomor urut 2 itu.
Hari ini, Rabu (18/1), sekitar tujuh kelompok relawan di antaranya, Projo, Seknas Jokowi, Repdem, Almisbat dan Kawan Jokowi membagi-bagikan tabloid Jokowi JK adalah Kita. Tabloid ini menjelaskan program-program Jokowi - JK dan menjawab fitnah yang selama ini beredar.
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Dimana Jokowi blusukan? Saat melakukan kunjungan ke daerah, Presiden Jokowi selalu menyempatkan diri untuk blusukan ke pasar tradisonal
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Siapa yang ikut membantu Kapolresta Pekanbaru mensosialisasikan Pemilu Damai? Jeki menjelaskan Bawaslu yang hadir turut menjelaskan soal proses singkat tentang persiapan Pemilu.
-
Kenapa Polwan dan Kowad sosialisasi pemilu? 'Kami mengajak ibu Danramil karena letak Makoramil juga dekat dengan lokasi banjir. Kami bersama-sama sosialisasi,' ucap Rara.
"Kita blusukan kampanye putih dan positif kreatif membagikan tabloid Jokowi - JK adalah Kita hasil dari para berbagai organisasi relawan yang bersatu. Untuk meng-counter fitnah-fitnah yang sudah keterlaluan," ujar Ketua Pemuda Pusat Kawan Jokowi Banyu Biru dalam keterangannya.
"Obor itu bagi saya singkatannya orang bodoh tapi kami rapopo. Para relawan termotivasi untuk melawan kampanye yang hitam gelap dengan yang putih terang," tambahnya.
Menurutnya, Jokowi dan orangtuanya memang dari desa. Tetapi dengan segudang prestasi di Solo dan DKI, Jokowi sudah memberikan bukti bekerja untuk rakyat.
"Kita bangga kok punya presiden yang ndeso, tapi ingat, otaknya internasional. Yang penting kita lawan sekarang yang hitam dengan yang putih. Para relawan tetap bersemangat dan santun," tandasnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sabtu akan dijadikan sebagai hari biru langit, hari biru muda ceria se-Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga meminta para elit politik dan para pendukungnya bersama-sama untuk meninggalkan saling menghasut, saling mencela.
Baca SelengkapnyaPDIP akan lebih banyak menghadirkan sosok Jokowi pada diri Ganjar Pranowo di tengah-tengah masyarakat.
Baca SelengkapnyaKunto menerangkan, dengan menunjuk relawannya, Jokowi juga tidak harus konsultasi dengan pimpinan parpol jika ingin mengambil kebijakan di Kominfo.
Baca SelengkapnyaIa pun menuntut supaya aparat seperti Bawaslu, dan pihak lain turut mengawasi.
Baca SelengkapnyaRelawan Prabowo-Gibran makin optimis menghadapi Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaRibuan warga di kedua kabupaten antusias menyambut kedatangan Jokowi dan kedua pasangan yang berpawai diiringi kesenian daerah
Baca SelengkapnyaKaesang mengharapkan relawan yang belum bergabung dengan partai untuk merapat ke PSI.
Baca SelengkapnyaMenurut hasil sementara hitung cepat, Prabowo-Gibran peroleh 60% lebih suara di Jatim
Baca SelengkapnyaGanjar-Mahfud menurutnya juga menyiapkan ruang kebebasan ekspresi bagi anak muda atau creatif hub.
Baca SelengkapnyaAliansi Mahasiswa Bekasi-Karawang menggelar demonstrasi di Jalan Cut Meutia, Kota Bekasi, Selasa (6/2). Mereka membakar foto Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaLalu, di sisi tengah ada gambar wajah Presiden Jokowi antara Prabowo dan Gibran.
Baca Selengkapnya