Tangkisan Fadli Zon ketika Prabowo diserang Adian Napitupulu
Merdeka.com - Nama Adian Napitupulu kembali ramai dibicarakan. Politikus PDIP itu belakangan ini gencar mengkritik calon presiden Prabowo Subianto.
Adian paling lantang mengkritik Prabowo. Terutama soal penculikan dan penembakan aktivis. Adian menduga Prabowo terlibat dalam kasus pelanggaran HAM.
Hal itu diungkapkan berulang-ulang saat Adian tampil sebagai narasumber di acara talk show di sebuah televisi nasional. Seperti di acara Debat yang disiarkan di tvOne dan Mata Najwa di Metro TV.
-
Apa yang dituduhkan ke Prabowo terkait Pilpres 2014? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Siapa yang diduga menghina Prabowo? Media sosial digemparkan dengan akun bernama Fufufafa yang diduga milik Gibran Rakabuming Raka, dan disebut-sebut menghina Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan anaknya beberapa tahun yang lalu.
-
Siapa ajudan Prabowo yang sedang jadi sorotan? Rizky Irmansyah, ajudan Prabowo, menjadi sorotan karena memiliki tubuh yang tinggi tegap dan diisukan memiliki masalah dengan Nikita Mirzani
-
Siapa ajudan Prabowo yang jadi sorotan? Teddy adalah ajudan pribadi capres nomor urut 2, Prabowo Subianto.
-
Apa yang diributkan soal ajudan Prabowo? Salah satunya karena polemik sang ajudan Mayor Teddy yang berada dalam barisan tim kampanye Prabowo saat debat capres perdana.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
Kebetulan, dalam acara itu ada juga Fadli Zon sebagai narasumber. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu membantah semua tudingan Adian. Berikut ini kisah perdebatannya:
Berkuda adalah sunah nabi
Adian dalam acara Debat di tvOne pada 7 April 2014 pernah menyindir Prabowo Subianto yang gemar berkuda. Bahkan secara khusus Adian membacakan puisi yang berjudul 'Pemimpin Tanpa Kuda' saat acara Debat dimulai. Fadli Zon menilai, puisi itu ditujukan kepada Prabowo. Tapi Fadli Zon punya pembelaan."Padahal kuda adalah lambang kegesitan, kecepatan, dan kegagahan. Semua pemimpin Indonesia dulu berkuda, Pangeran Diponegoro pakai kuda, Tuanku Imam Bonjol pakai kuda, Sudirman, Bung Karno, bahkan kuda itu sunah nabi. Ajararilah anakmu berkuda, berenang, dan memanah," katanya.
Uang Prabowo bukan hasil korupsi
Masih soal kuda dalam acara Debat di tvOne, Adian juga menyoroti harga kuda milik Prabowo Subianto. Adian menduga, harga kuda Prabowo mencapai miliaran rupiah.Soal sindiran ini Fadli Zon kemudian berharap Adian tidak asal tuding. Dia menilai Adian tidak tahu harga kuda yang dimiliki Prabowo."Harga kuda ini harus diklarifikasi," katanya.Kemudian Fadli Zon menegaskan, uang yang digunakan oleh Prabowo bukan hasil korupsi. "Uangnya Pak Prabowo itu bukan hasil korupsi. jangan berbicara uang kantong orang lain, yang paling penting uang kantong itu hasil korupsi atau tidak," katanya.
Topik pilihan: Pilpres | Capres 2014 | Capres Prabowo
Sebut Adian Jaka Sembung Bawa Golok
Dalam acara Debat, Adian juga kembali menyindir Prabowo soal penculikan dan penembakan aktivis. Padahal tema dalam acara Debat pada 7 April 2014 adalah 'Kala Politisi Berbalas Puisi'.Ketika Fadli Zon menjelaskan soal apa itu tuna budaya, Adian memotongnya. "Budaya itu tidak mengintimidasi orang, mengintimidasi dengan senjata, sekarang mungkin dengan kata-kata, tapi substansinya tetap ancaman," kata Adian.Pernyataan Adian ini langsung dijawab Fadli Zon. "Kalau ini Jaka Sembung Bawa Golok, Enggak Nyambung," ujarnya.
Topik pilihan: Pilpres | Capres 2014 | Capres Prabowo
Pemimpin itu bukan tukang bohong
Dalam acara Mata Najwa, Adian juga mengkritik keras Prabowo. Dia berharap presiden berikutnya bukan pelanggar HAM."Bukan bagian masa lalu, tidak punya kaitan untuk melindungi," kata Adian.Pernyataan Adian ini langsung ditanggapi Fadli Zon. "Pemimpin seperti apa sih yang diharapkan masyarakat, pemimpin yang jujur, bukan tukang bohong,? yang cerdas dalam mencari solusi, yang mau melayani masyarakat, yang tegas dalam mengambil keputusan," kata Fadli.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Politikus PDIP, Adian Napitupulu menyatakan, pemberian pangkat jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto menyakiti korban pelanggaran HAM masa lalu.
Baca SelengkapnyaTKN mengomentari serangan Anies kepada Prabowo di debat ketiga.
Baca SelengkapnyaPrabowo Keras ke Anies: Kalau Jokowi Diktator, Anda Tidak Jadi Gubernur
Baca SelengkapnyaAdian Napitupulu menyatakan, pemberian pangkat jenderal kehormatan kepada Prabowo menyakiti korban pelanggaran HAM masa lalu
Baca SelengkapnyaPrabowo mengucapkan kalimat 'ndasmu etik' menyindir Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaDalam waktu 111 hari akan dipergunakan untuk menambah suara pasangan Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN menilai Prabowo Subianto merupakan sosok paling emosional selama debat calon presiden perdana.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Saya Tidak Takut Tak Punya Jabatan, Mas Anies Sorry Ye, Sorry Ye
Baca SelengkapnyaDebat perdana calon presiden berjalan panas, Selasa (12/12) kemarin. Antar calon saling mengkritik satu sama lain
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto menyinggung soal Malin Kundang yang artinya kebaikan seseorang justru dibalas pengkhianatan
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran Akbar Himawan kecewa debat ketiga Pilpres 2024 justru menjadi forum serangan personal kepada Prabowo.
Baca SelengkapnyaTKN menganggap penjelasan Prabowo soal pertahanan dan alutsista sudah sangat jelas.
Baca Selengkapnya