Target Menangkan Jokowi-Ma'ruf 62% di Sukabumi, PDIP Minta Kader 'Door To Door'
Merdeka.com - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mendapatkan laporan bahwa target pemenangan pasangan calon presiden nomor urut 01 Jokowi dan Ma'ruf Amin di Sukabumi mencapai 62 persen. Hal itu diterimanya dalam rapat konsolidasi PDIP di Hotel Augusta Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (82/1).
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Sukabumi, Tatan Kustandi melaporkan target suara Jokowi-Ma'ruf sebesar 62 persen. Untuk target Pileg, PDIP bisa menempati 10 kursi di DPRD Sukabumi.
"Target kami adalah 62 persen," kata Tatan.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Apa target PDIP di Bali untuk Pileg 2024? 'Untuk legistatif targetnya minimal mencapai kembali perolehan itu,' tegasnya. Sementara untuk Pilpres, menurutnya, hasil survey menunjukkan posisi Ganjar Pranowo di Bali mencapai 70 persen. Capaian diharapkan akan meningkat karena masih banyak pemilih yang belum menentukan pilihan.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Apa harapan Jokowi untuk Pemilu 2024? 'Ya ini adalah pesta demokrasi kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jurdil, luber dan diiktui oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraaan karena ini adalah pesta rakyat. Pesta demokrasi,' jelasnya.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
Sementara, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi, M Djaenuddin menuturkan, target suara kemenangan Jokowi minimal 60 persen. Sedangkan, target pemenangan pemilu legislatif sebesar 30 persen.
"Target kami adalah memenangkan 60 persen suara kemenangan pasangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin," kata Djaenudin.
Mendengar laporan tersebut, Hasto memotivasi para kadernya bertekad mencapai target yang sudah ditetapkan. Dia meminta semua kader dari pengurus ranting sampai caleg DPR untuk melaksanakan strategi kampanye rumah ke rumah.
"Setelah ini kami berharap para kader pergi bertiga-tiga, ketuk pintu rakyat, menangkan pasangan Jokowi Ma'ruf Amin. Dengan turun blusukan ke bawah seperti Pak Jokowi, yakinlah bahwa kita akan selalu punya harapan kemenangan." kata Hasto.
Konsolidasi partai berlambang banteng moncong putih itu dalam rangkaian Safari Kebangsaan VII di Jawa Barat. Hasto ditemani Wasekjen PDIP Ahmad Basarah dan Sekretaris PDIP DPD Jabar Abdy Yuhana. Serta Habib Sholeh Almuhdar dari tim kampanye Ma'ruf Amin.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati meyakini Ganjar-Mahfud akan menang satu putaran di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaLewat konsolidasi ini diharapkan membawa kebaikan berupa kemenangan untuk pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaTim Pemenangan Daerah pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD optimistis mereka akan memenangkan Pipres 2024 dengan angka fantastis 85 persen.
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, kader PDIP diminta berjuang tanpa bertanya apakah ada uang atau tidak.
Baca SelengkapnyaSaid menyatakan target kemenangan Risma - Gus Hans ini tetap menjadi prioritas partainya.
Baca SelengkapnyaTitah Megawati ke PDIP Jambi untuk menangkan Capres Ganjar
Baca SelengkapnyaAgenda konsolidasi yang tertutup bagi media itu diadakan di Sekolah Partai.
Baca SelengkapnyaPuan yakin target suara 60 peren akan dapat terpenuhi bahkan terlampaui.
Baca SelengkapnyaPDIP memberikan catatan terhadap proses Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKoalisi PKS dan Partai Golkar pengusung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq di Pilkada Depok.
Baca SelengkapnyaSyaikhu juga mengingatkan agar usaha yang dilakukan juga dibantu dengan doa.
Baca SelengkapnyaMenurut Rudy, salah satu alasan mereka menemui Jokowi sebagai bentuk kepanikan.
Baca Selengkapnya