TB Hasanuddin sebut Jokowi sudah sering tegur menteri pembuat gaduh
Merdeka.com - Perseteruan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi mencuri perhatian sebagaian besar masyarakat Indonesia. Apalagi, kisruh antara Sudirman dan Rizal Ramli bukan kali ini saja terjadi.
Anggota Fraksi PDIP TB Hasanuddin mengatakan, sebetulnya Jokowi memberikan peringatan kepada kedua menteri tersebut. Tetapi, kata dia, keduanya tampak cuek saja walaupun diberi teguran oleh Presiden.
"Sepengetahuan saya, presiden sudah berulang kali menyampaikan pesan bahkan teguran baik tertutup maupun terbuka soal kegaduhan ini. Agar setiap perbedaan pendapat dapat diselesaikan dalam sidang kabinet atau dikordinasikan secara tertutup, bukan diruang publik. Arahan presiden Jokowi sudah sangat tepat," ujar TB Hasanuddin di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (7/3).
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Siapa yang beri saran itu? Laporan terbaru dari Tiongkok, salah satu pasar terbesar Apple, menyoroti kekhawatiran yang diajukan oleh beberapa toko resmi Apple.
-
Apa pesan yang diberikan Kapolri? Kapolri memberi arahan agar Theodore bisa mempersiapkan segalanya sebelum berdinas seusai dilantik sebagai perwira. 'Kemarin saya bisa diberikan kesempatan berbincang-bincang sama Bapak Kapolri. Di situ Bapak Kapolri menitipkan pesan ke saya terutama untuk bagaimana kelanjutan pada saat dinas dan bekal apa saja yang perlu saya persiapkan,' kata Theodore.
-
Apa sikap Jokowi terkait Jampidsus dikuntit? 'Sudah enggak ada masalah memang enggak ada masalah apa-apa,' imbuhnya.
Dia berpandangan, melihat kegaduhan yang dilakukan beberapa menteri sebagai pembantu presiden ini sepertinya sudah kelewat batas. Khususnya yang dilakukan antara Rizal Ramli dengan Sudirman Said.
"Seperti gaduh soal pembangunan listrik, Freeport, dan terakhir soal Masela. Bahkan lebih gaduh saling serang secara terbuka maupun menggunakan sarana medsos," ucapnya.
Kegaduhan yang berlarut-larut, lanjut Hasanuddin menyebabkan munculnya kesan bahwa kabinet ini tidak kompak. Masing-masing pembantu presiden jalan sendiri-sendiri dan tidak sesuai dengan visi dan misi presiden.
Selanjutnya, kegaduhan ini dapat mengurangi kinerja kabinet dan mendegradasi kewibawaan presiden sebagai kepala pemerintahan. Para pembantu presiden yang di tunjuk presiden malah tidak mengikuti arahannya.
"Kami sarankan kalau sudah di peringatkan dan tetap gaduh terus, sebaiknya di copot saja. Mereka pun toh bukan menteri-menteri yang pernah die hard atau berdarah darah mendukung Jokowi saat pilpres kemarin," tutup Wakil Ketua Komisi I DPR ini.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi menegaskan akan mengevaluasi perwira tinggi TNI yang menduduki jabatan sipil.
Baca SelengkapnyaSejumlah menteri di Kabinet Jokowi yang berasal dari PDI Perjuangan dikabarkan bakal mundur
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo sepakat dengan Menko Marves Luhut Binsar Padjaitan agar kabinet Prabowo-Gibran tak diisi oleh orang toxic.
Baca SelengkapnyaBagya mengakui teguran itu sudah disampaikan ke Presiden. Namun, Bagya enggan menjelaskan teguran itu.
Baca SelengkapnyaLuhut juga menegaskan untuk menjaga kredibilitas Presiden yang sudah dibangun selama 10 tahun
Baca SelengkapnyaTB Hasanuddin tersinggung dengan pencopotan baliho bendera PDI Perjuangan dan baliho Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi berjanji di hadapan rakyat.
Baca SelengkapnyaStabilitas pemerintahan menjadi pertimbangan utama, yang membuat keputusan itu tidak diambil.
Baca SelengkapnyaDeputi Hukum TPN Ganjar Mahfud, Todung Mulya Lubis menyatakan informasi dari Butet laporan tersebut sudah dicabut
Baca SelengkapnyaBurhanuddin menegaskan, bagi pegawai Kejati dan Kejari yang melanggar hukum, langsung ditindak tegas.
Baca SelengkapnyaPDIP membocorkan sejumlah menteri telah melapor ke Megawati untuk mundur dari kabinet.
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu Rahmat Bagja meminta hakim Mahkamah Konstitusi (MK) menegur tim kuasa hukum Ganjar-Mahfud atau dalam hal ini pemohon 02
Baca Selengkapnya