Terapkan ganjil genap, mobil di lampu merah diketok & diperiksa STNK
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, sejak lama berjanji mengebut penerapan electronic road pricing (ERP) sebagai pengganti sistem 3 in 1 yang dihapus. Namun sampai saat ini sistem pengendalian kendaraan dengan jalan berbayar ini tak kunjung diterapkan.
Ahok, sapaan Basuki, mengungkapkan sambil menunggu semua payung hukum ERP rampung, dia berencana menggunakan sistem ganjil genap di Jalan Sudirman dan Jalan Thamrin. Diyakininya, sistem ini tak akan sulit diawasi.
"Enggak susah juga. Kan ada kamera. Ada CCTV begitu banyak? Kamu berani enggak pake pelat palsu? Terus masuk wilayah itu kamu pasti terjebak macet di lampu merah. Begitu lampu merah petugas akan datang memeriksa secara random STNK anda begitu ketangkap kamu ini kriminal loh pidana loh," katanya di SD Santa Maria, Jakarta Pusat, Senin (16/5).
-
Apa saja bentuk sanksi hukum? Saknsi yang dilakukan dari norma hukum bersifat tegas serta nyata, bisa berupa denda dengan nominal tertentu hingga penjara dalam waktu tertentu pula.
-
Bagaimana sistem pungli di Rutan KPK berjalan? Kasus tersebut rupanya dilakukan secara terstruktur oleh salah satu mantan pegawai KPK bernama Hengki. Di saat yang bersamaan, penyidik KPK yang juga mengusut kasus pungli tersebut telah mengumumkan Hengki sebagai tersangka.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Menurutnya, saat sistem ganjil genap diterapkan tentunya razia gabungan dari polisi dan Dishub akan digencarkan di lampu merah. Sehingga penertiban dapat berlangsung dengan cepat dan efektif.
"Kalau mau jalankan ganjil genap boleh tapi tiap kali lampu merah kamu harus berani langsung 20-50 orang ketok pintu yang terjebak cek STNK begitu ada palsu pidana mobil ditahan sekali aja kamu ngerjain gitu kamu pasti ciut nyalinya," terang mantan Bupati Belitung Timur ini.
Ahok memperkirakan sistem ini akan lebih efektif membatasi volume kendaraan dibandingkan 3 in 1. "Percaya enggak ini lebih gampang daripada 3 in 1, ganjil genap orang mau malsuin pasti mikir," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Buntut Viral Video Petugas Terbawa di Kap Mobil, Dishub Bakal Dipanggil DPRD
Baca SelengkapnyaSudinhub Jaksel menjelaskan kronologi petugas Dishub naik ke kap mobil di kawasan Setiabudi dan terbawa sampai ke Menteng.
Baca SelengkapnyaSebuah mobil yang dikendarai seorang pria tertangkap tangan menggunakan pelat palsu. Tulisannya pun dinilai sangat nyeleneh dan mengarah ke pornografi.
Baca SelengkapnyaDalam video yang beredar, polisi tersebut memaki seorang pemotor yang dia setop.
Baca SelengkapnyaDoni menegaskan, razia uji emisi akan lebih didahulukan baru dilakukan pemeriksaan kelengkapan surat kendaraan.
Baca Selengkapnya