Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terbelit kasus 'Papa Minta Saham', Setnov pede maju Caketum Golkar

Terbelit kasus 'Papa Minta Saham', Setnov pede maju Caketum Golkar Setya Novanto penuhi panggilan Kejagung. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Politikus Golkar Setya Novanto 'Setnov' akan ikut kontestasi Caketum Golkar di Munaslub Mei nanti. Kasus 'Papa Minta Saham' tak menyurutkan Setnov untuk bertarung memperebutkan kursi orang nomor satu di partai penguasa Orde Baru itu.

Tim Sukses Setya Novanto, Nurul Arifin menegaskan, kasus catut nama Presiden Jokowi dalam upaya perpanjangan kontrak Freeport adalah konspirasi politik untuk menjatuhkan Novanto. Karena kasus ini, Setnov bahkan mundur dari Ketua DPR digantikan oleh caketum Golkar lainnya, Ade Komarudin.

"Itukan baru isu, apakah terbukti ini? Kan tidak, ini permainan politik dan politisasi, tidak ada bukti yang menyatakan beliau terlibat, tidak terbukti," kata Nurul saat berbincang dengan merdeka.com, Senin (22/2).

Nurul merasa yakin jika kasus 'Papa Minta Saham' akan menjadi poin tambah pencalonan Novanto di Munaslub Golkar. Dia akan menjelaskan kepada pengurus daerah Golkar tentang kasus ini. Jika Novanto merupakan korban dari konspirasi politik.

"Kita akan menjelaskan secara clear, nanti orang akan mengerti, memahami dan kemudian bersimpati. Jadi kita nanti semua akan buka kepada publik, apa yang sebenarnya terjadi. Jadi itu tadi, jadi sebenarnya yang saya sebutkan bapak mnejadi korban konspirasi politik, dizolimi dari kelompok tertentu," jelas Nurul.

Nurul yakin kasus itu tak akan mengganggu pencalonan Novanto di Caketum Golkar. Dia juga yakin betul jika orang akan mengerti jika Novanto adalah korban dalam kasus catut Presiden itu.

"Pada akhirnya kebenaran akan terbuka dengna sendirinya. Kita tahu ketua saya menjadi korban dari politik tersebut dan saya merasa Pak Novanto korban dari konspirasi politik, dia korban dari sekelompok orang yang berniat jahat," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Hanya Agus Rahardjo, Mantan Menteri Ini Juga Ungkap Dimarahi Jokowi gara-gara Setya Novanto
Tak Hanya Agus Rahardjo, Mantan Menteri Ini Juga Ungkap Dimarahi Jokowi gara-gara Setya Novanto

Mantan Menteri ESDM, Sudirman Said mengungkap pernah ditegur Presiden Jokowi karena melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).

Baca Selengkapnya
Istana Tepis Jokowi Marah soal Kasus Papa Minta Saham, Sudirman Said: Yang Tahu dan Merasakan Saya
Istana Tepis Jokowi Marah soal Kasus Papa Minta Saham, Sudirman Said: Yang Tahu dan Merasakan Saya

Mantan Menteri ESDM, Sudirman Said menegaskan kemarahan Presiden Jokowi kepadanya setelah melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memang ben

Baca Selengkapnya
Respons Santai Eks Pengacara Brigadir J jadi Tersangka Kasus Hoaks
Respons Santai Eks Pengacara Brigadir J jadi Tersangka Kasus Hoaks

Adapun penetapan tersangka Kamaruddin Simanjuntak tertuang dalam Surat Ketetapan bernomor S.Tap/85/VIII/RES.1.14/2023/Dittipidsiber tertanggal 7 Agusus 2023.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Sekjen PDIP Hasto Ngaku Khilaf Pernah Dukung Gibran jadi Wali Kota Solo
Blak-blakan Sekjen PDIP Hasto Ngaku Khilaf Pernah Dukung Gibran jadi Wali Kota Solo

Saat itu PDI Perjuangan mendukung Gibran dalam pencalonan Pilwalkot Solo

Baca Selengkapnya
Membedah Kekuatan Barisan Partai-Partai Pendukung Menantu Jokowi di Pilgub Sumut
Membedah Kekuatan Barisan Partai-Partai Pendukung Menantu Jokowi di Pilgub Sumut

Wali Kota Medan itu diperkirakan diusung koalisi gemuk.

Baca Selengkapnya
PDIP Kritik Bobby Nasution, Grace Natalie: Isu Dinasti Hanya Dilontarkan Mereka yang Takut Bertarung
PDIP Kritik Bobby Nasution, Grace Natalie: Isu Dinasti Hanya Dilontarkan Mereka yang Takut Bertarung

Grace menegaskan, pengusungan Bobby tak hanya berasal dari parpol yang tergabung di KIM.

Baca Selengkapnya
Bukan Kaleng-Kaleng, Ini Rekam Jejak Pengacara Kondang Tawarkan Bantuan 5 Terpidana Kasus Vina Cirebon
Bukan Kaleng-Kaleng, Ini Rekam Jejak Pengacara Kondang Tawarkan Bantuan 5 Terpidana Kasus Vina Cirebon

5 Terpidana kasus Vina Cirebon kini mendapatkan tawaran bantuan hukum dari salah satu pengacara kondang ibu kota

Baca Selengkapnya
PAN Mantap Koalisi dengan Golkar, Dukung Putri Akbar Tandjung Maju Pilkada Solo
PAN Mantap Koalisi dengan Golkar, Dukung Putri Akbar Tandjung Maju Pilkada Solo

PAN mendukung Ketua DPD II Partai Golkar Solo itu sebagai calon wali kota maupun calon wakil wali kota.

Baca Selengkapnya
Airlangga Pastikan Putri Akbar Tanjung Maju di Pilkada Surakarta
Airlangga Pastikan Putri Akbar Tanjung Maju di Pilkada Surakarta

Ketua DPD Golkar Surakarta itu dianggap mampu memimpin Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya
Dikabarkan Jadi Tersangka Korupsi, Segini Harta Kekayaan Hasto Kristiyanto
Dikabarkan Jadi Tersangka Korupsi, Segini Harta Kekayaan Hasto Kristiyanto

KPK belum mengumumkan secara resmi status tersangka Hasto.

Baca Selengkapnya
Target Parpol Pendukung Genjot Elektabilitas Ganjar 7 Bulan sebelum Pilpres
Target Parpol Pendukung Genjot Elektabilitas Ganjar 7 Bulan sebelum Pilpres

Elektabilitas Ganjar bakal digenjot demi memenangkan kontestasi Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Profil Kamaruddin Simanjuntak, Mantan Pengacara Brigadir J yang Terjerat Kasus Hoaks
Profil Kamaruddin Simanjuntak, Mantan Pengacara Brigadir J yang Terjerat Kasus Hoaks

Kamaruddin Simanjuntak ditetapkan jadi tersangka kasus penyebaran berita bohong. Berikut profil lengkapnya.

Baca Selengkapnya