Terima DPD I Partai Golkar, Jokowi bisa dianggap 'main api' oleh PDIP
Merdeka.com - Mayoritas pimpinan-pimpinan DPD I Partai Golkar menemui Presiden Joko Widodo untuk membicarakan kondisi internal partai di Istana Bogor pada Kamis (30/11) kemarin. Pengamat Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio meminta Presiden Jokowi berhati-hati agar tidak disebut 'bermain api' oleh PDIP.
Hal ini karena Jokowi tak tidak malu-malu lagi ikut campur dalam permasalahan internal Partai Golkar.
"Walaupun ada keuntungan besar, Pak Jokowi harus hati-hati juga, jangan sampai Pak Jokowi dibilang main api oleh PDIP," kata Hendri dalam diskusi publik bertajuk 'Munaslub : Golkar Masa Depan, Harapan dan Tantangan' di Jalan Kapten Tendean, Jakarta, Jumat (1/12).
-
Siapa yang akan menjadi pemimpin Golkar di masa depan? Selanjutnya Menko Airlangga mengatakan bahwa calon ASN yang direkrut tentu bisa mengisi posisi kunci sebagai future leaders dan memegang jabatan kritikal yang akan menjalankan birokrasi berkelas dunia dalam Visi Indonesia Maju 2045.
-
Siapa yang akan kejutan di Golkar? Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia merespons soal isu kedatangan Jokowi ke Jakarta untuk menjadi kader Partai Golkar. Dia memastikan akan ada kejutan Kamis sore ini di Markas DPP Partai Golkar.
-
Siapa yang ingin Airlangga memimpin Golkar? Kendati begitu, mayoritas pengurus dan kader Partai Golkar menginkan Airlangga melanjutkan kepemimpinannya.
-
Mengapa Golkar ingin Airlangga memimpin lagi? Pasalnya, Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua Pemilu 2024 dengan perolehan suara 15,28% 'Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah,' ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Kenapa Golkar pertanyakan Anies maju di Pilgub DKI? 'Tapi tentu kan kita tahu bahwa majunya seseorangan menjadi kepala daerah itu kan harus mendapatkan dukungan dari partai politik, pertanyaannya adalah tentu dari partai mana gitu ya,' kata Ace, saat diwawancarai di Gedung Nusantara II DPR, Senayan, Jakarta, Senin (20/5).
Di lain hal, Hendri melihat pembahasan soal pergantian ketua umum Partai Golkar tak lagi menarik. Hal ini karena Airlangga Hartarto disebut menjadi kandidat kuat calon ketua umum menggantikan Setnov.
Menurutnya, yang lebih menarik adalah prediksi soal perombakan struktur partai Golkar seperti ketua harian, sekjen hingga ketua DPR.
"Seputar siapa ketum enggak menarik beberapa statement media, aklamasi ke Airlangga. Misalkan ketua harian mungkin enggak Nurdin Halid diganti. Kalau ke Sulsel bisa saja diganti. Kemudian Sekjen bisa Idrus lagi masa Idrus lagi," terangnya.
Kemudian, dia juga memprediksi jika Airlangga terpilih menjadi ketum baru Partai Golkar, penetapan rekomendasi terhadap sejumlah calon kepala daerah di Pilkada 2018 akan berubah. Sebab, sejumlah penetapan calon kepala daerah dianggap kontroversial.
"Terakhir menurut saya yang seru adalah tentang Pilkada 2018 apakah rekomendasi berubah atau tidak. Kalau feeling saya berubah," tukasnya.
Diketahui, hampir seluruh pimpinan DPD I Partai Golkar menemui Presiden Joko Widodo di Istana Bogor. Pertemuan antara pimpinan DPD I Golkar itu diinisiasi Airlangga Hartarto, kader yang berniat menjadi Ketua Umum Partai Golkar.
Pimpinan-pimpinan DPD menyampaikan sejumlah hal kepada Jokowi, di antaranya menyatakan dukungan kepada Jokowi di Pilpres 2019.
Selain itu, pimpinan-pimpinan DPD I juga disebut meminta izin kepada Jokowi agar Airlangga menjadi Ketum baru Partai Golkar lewat Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub). (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia mengungkapkan bahwa Jokowi sempat heran soal namanya ramai masuk Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaMasa depan politik Jokowi menjadi sorotan setelah PDIP memutuskan melepasnya. Golkar dan Gerindra siap menerima Jokowi dengan tangan terbuka.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, Presiden Jokowi merupakan tokoh nasional.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Airlangga menyebut Jokowi memiliki pengaruh pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga menjelaskan bahwa pilkada melibatkan 508 kabupaten/kota dan 37 provinsi.
Baca SelengkapnyaSeluruh ketua DPD Golkar menolak Munaslub untuk melengserkan Airlangga dari jabatan Ketum partai.
Baca SelengkapnyaKetum Golkar Airlangga Hartarto menyinggung Koalisi Indonesia Maju (KIM) 'Plus' untuk Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaBereda kabar Presiden Jokowi muncul menjadi salah satu calon Ketua Umum Partai Golkar
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung orang yang mau maju Pilkada tapi tak mau berpartai
Baca SelengkapnyaMenurut Aburizal Bakrie ada jalan lain bagi Jokowi dan Gibran untuk menjadi Ketua Umum di Partai Golkar
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi masuk dalam bursa ketua umum Partai Golkar semakin kencang. Jokowi akhirnya merespons isu tersebut.
Baca Selengkapnya