Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terlihat 'plintat plintut', SBY siapkan strategi dukung Jokowi

Terlihat 'plintat plintut', SBY siapkan strategi dukung Jokowi SBY dan Jokowi sholat Idul Adha. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Partai Demokrat membuka kesempatan kedua capres yakni Jokowi dan Prabowo Subianto untuk memaparkan visi, misi dan program pada 1 Juni mendatang. Peluang tersebut dibuka Partai Demokrat untuk melihat potensi merapat ke salah satu kubu koalisi.

Hal ini dinilai bertentangan dengan komitmen Partai Demokrat sebelumnya, di mana hasil Rapimnas 18 Mei lalu mayoritas kader Partai Demokrat memilih untuk bersikap netral. Dengan sikapnya ini, tidak sedikit masyarakat yang menganggap Partai Demokrat 'galau'.

Pengamat Politik Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing menilai langkah Partai Demokrat tersebut bukan galau, melainkan sedang menjalankan suatu strategi tertentu.

"Strategi yang dimainkan SBY itu bagus sekali," kata Emrus kepada merdeka.com, Kamis (29/5).

Emrus menjelaskan, hasil Rapimnas memang menyatakan bahwa sebesar 21 persen suara kader Partai Demokrat ingin berkoalisi dengan Partai Golkar apabila dimungkinkan, 22 persen suara kader Partai Demokrat ingin berkoalisi dengan Gerindra dan sebanyak 56 persen kader ingin netral.

"Tapi jangan lupa Rapimnas ini kan juga memberi wewenang kepada SBY untuk memutuskan netral atau merapat ke Gerindra . Masih mungkin juga SBY merapat ke PDIP walau hasil Rapimnas 0 persen (kader yang memilih Jokowi)," jelas Ermus.

Saat ini, lanjut Ermus, SBY sedang memanfaatkan kewenangannya tersebut untuk membawa Partai Demokrat berlabuh ke salah satu kubu koalisi. Ermus menilai, secara kultural, Partai Demokrat serupa dengan PDIP . Sosok Megawati sangat besar pengaruhnya terhadap pergerakan PDIP , begitu juga Partai Demokrat dengan sosok SBY .

Peran SBY yang sangat besar di Partai Demokrat ditambah dengan 10 persen perolehan suara Partai Demokrat dalam Pileg lalu, menjadikan Partai Demokrat sebagai penentu kemenangan salah satu pasangan capres-cawapres.

"Ketokohan SBY di Demokrat sama dengan Megawati di PDIP . Penentu kemenangan pilpres mendatang adalah SBY , SBY adalah ahli strategi. SBY kelihatannya plintat plintut, tapi ternyata tidak," tutup Ermus.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
SBY Turun Gunung Bantu Pemenangan Prabowo, Gerindra: Pengalaman Beliau jadi Kekuatan
SBY Turun Gunung Bantu Pemenangan Prabowo, Gerindra: Pengalaman Beliau jadi Kekuatan

Saat ini Gerindra masih menunggu deklarasi resmi Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya
Prabowo Minta Bantuan SBY Menangkan Suara di Jawa Timur
Prabowo Minta Bantuan SBY Menangkan Suara di Jawa Timur

Prabowo juga meminta SBY secara khusus untuk menjadi mentornya langsung di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Megawati Jadi Magnet Politik sehingga Para Tokoh Minta Bertemu, Ini Penjelasan Pakar
Megawati Jadi Magnet Politik sehingga Para Tokoh Minta Bertemu, Ini Penjelasan Pakar

Sejumlah tokoh politik berlomba-lomba ingin bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, termasuk Presiden Joko Widodo dan Calon Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
SBY Bertemu Jokowi, Kans Prabowo Menang Pilpres 2024 Dinilai Menguat
SBY Bertemu Jokowi, Kans Prabowo Menang Pilpres 2024 Dinilai Menguat

Yusak mengatakan, pertemuan SBY dan Jokowi menimbulkan efek psikologis berupa dukungan terhadap Prabowo.

Baca Selengkapnya
Projo Duga PDIP Ingin Pisahkan Jokowi dengan Prabowo
Projo Duga PDIP Ingin Pisahkan Jokowi dengan Prabowo

Panel Barus menyebut PDIP tengah memainkan taktik bambu

Baca Selengkapnya
Kampanye Akbar di Banyuwangi, SBY: Kalau Indonesia Mau Maju Pilih Prabowo-Gibran
Kampanye Akbar di Banyuwangi, SBY: Kalau Indonesia Mau Maju Pilih Prabowo-Gibran

Kampanye akbar di Banyuwangi, SBY ajak masyarakat untuk pilih Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
SBY Ungkap Ada Menteri Jokowi Ajak Demokrat, PKS dan PPP Bentuk Koalisi Baru, Dapat Restu dari Pak Lurah
SBY Ungkap Ada Menteri Jokowi Ajak Demokrat, PKS dan PPP Bentuk Koalisi Baru, Dapat Restu dari Pak Lurah

Menteri aktif itu mengaku mendapat restu dari sosok pak lurah untuk membentuk koalisi baru bersama Partai Demokrat, PKS dan PPP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Gibran Minta Restu Jadi Cawapres Prabowo, Begini Sikap SBY
VIDEO: Gibran Minta Restu Jadi Cawapres Prabowo, Begini Sikap SBY

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan sedang berada di Jawa Tengah sejak tiga hari lalu.

Baca Selengkapnya
Hasto Bongkar Jokowi Ingin Ambil Alih Golkar dan PDIP, Ada Menteri Ditugaskan jadi Juru Lobi
Hasto Bongkar Jokowi Ingin Ambil Alih Golkar dan PDIP, Ada Menteri Ditugaskan jadi Juru Lobi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan upaya Presiden Jokowi berupaya mempertahankan kepemimpinannya dengan merebut PDIP dan Golkar.

Baca Selengkapnya
SBY Sebut Tiga Pasangan Capres-Cawapres Baik: Kami Yakin Prabowo-Gibran Lebih Cakap dan Siap
SBY Sebut Tiga Pasangan Capres-Cawapres Baik: Kami Yakin Prabowo-Gibran Lebih Cakap dan Siap

SBY lebih memilih Prabowo Subianto-Gibran karena dinilai lebih siap memimpin Indonesia

Baca Selengkapnya
Teka-Teki Pertemuan SBY-Megawati Akhirnya Terjawab, Ini Jadwalnya
Teka-Teki Pertemuan SBY-Megawati Akhirnya Terjawab, Ini Jadwalnya

Hasto Kristiyanto mengaku jika komunikasi yang dilakukan dengan Partai Demokrat tidak menemukan jalan buntu (deadlock).

Baca Selengkapnya