TGB Ungkap Alasan Tinggalkan Prabowo Beralih Dukung Jokowi
Merdeka.com - Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Muhammad Zainul Majdi atau akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) mengakui, dirinya sempat mendukung Prabowo Subianto saat Pilpres 2014. Saat itu, dia setuju dengan visi dan misi yang diusung Prabowo-Hatta.
Namun, mantan politikus Demokrat yang kini berkiprah di Golkar itu mengaku, tidak sempat untuk berinteraksi dengan Prabowo maupun Hatta.
"Kedua, ada permintaan dari orang yang saya hormati untuk saya mendukung," kata TGB di Jalan Cemara, Menteng, Jakarta, Rabu (10/4).
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Bagaimana Prabowo mendapatkan dukungan dari Jokowi? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Kapan Prabowo mendapatkan dukungan Jokowi? Pengamat Politik Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Moch Mubarok Muharam menyebut Prabowo Subianto sudah mendapatkan dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk maju pada Pilpres 2024.
-
Kenapa Ganjar Pranowo dianggap didukung Jokowi? “Ganjar dinilai sebagai capres yang didukung Presiden Joko Widodo pada Pemilihan Umum 2024 nanti,“ Saiful Mujani.
-
Bagaimana tanggapan Jokowi soal Kabinet Prabowo? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian. 'Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
TGB mengatakan, ia mulai berubah pikiran untuk beralih mendukung Jokowi ketika melihat komitmen pemerintahan Jokowi-JK yang luar biasa untuk NTB.
Menurutnya, dukungan kepada Jokowi untuk Pilpres 2019 ini juga sudah dinyatakannya jauh sebelum kampanye dilangsungkan. "Dari 2017 sudah saya sampaikan, tapi memang tertutup kepada beliau (Jokowi)," jelas TGB.
"Ketika saya mendeclare mendukung Jokowi 2018, banyak yang terkejut dan menganggap saya beralih, padahal saya tidak pernah berada di pihak Pak Prabowo, setelah 2014. Selebihnya, tentang tekanan saya bukan penakut, dan bukan dari keluarga penakut," imbuh TGB.
Rekam Jejak
TGB menambahkan, dukungannya untuk Jokowi sejak lama ini pun bisa diperiksa langsung. Sikap politik mendukung Jokowi ini juga ia anggap merupakan keputusan matang dari dirinya.
"Apapun masalah bisa saya klarifikasi dengan seterang-terangnya. Bagi saya, satu sikap politik pertanggungjawabannya tidak hanya pribadi saya, tapi juga kepada keluarga, masyarakat, dan kepada bangsa dan sejarah, kepada siapapun," ucapnya.
"Saya berusaha keputusan politik saya berdasarkan kepada pertimbangan yang saya yakini betul-betul. Dari aspek keagamaannya, etikanya dan seluruh sistem ini yang ada pada saya," tambah TGB.
Reporter: Ratu Annissa Suryasumirat
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengaku diyakinkan oleh anak-anak muda Partai Gerindra untuk menerima tawaran bergabung dengan pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, ketua umum Partai Gerindra itu juga menyinggung terkait pengkhianatan.
Baca SelengkapnyaRelawan Anies Baswedan mengatasnamakan Relawan Turun Tangan menyatakan pindah dukungan kepada Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaSejumlah relawan Prabowo saat pilpres 2019 beralih mendukung Ganjar Pranowo di 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Penyebab PSI Berpaling dari Ganjar ke Prabowo
Baca SelengkapnyaAlasan pindah dukungan, usai melihat debat ketiga Pilpres 2024 adanya serangan personal kepada Prabowo.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Prabowo di depan Cak Imin, Airlangga dan Zulhas usai deklarasi Prabowo capres.
Baca SelengkapnyaSejumlah relawan Prabowo saat pilpres 2019 beralih mendukung Ganjar Pranowo di 2024.
Baca SelengkapnyaKini para eks relawan Anies itu berganti nama menjadi Jenderal Muda 08. Mereka bertekad memenangkan Prabowo yang diyakini sebagai orang baik.
Baca SelengkapnyaGanjar meyakini para pendukungnya akan tetap solid memenangkannya bersama Mahfud Md
Baca SelengkapnyaGanjar dengan tegas menyebut ketiganya mencla-mencle
Baca Selengkapnya