Tiba di DPR, Sutiyoso ngaku siap fit and proper test calon KaBIN
Merdeka.com - Calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso datang ke Dewan Perwakilan Rakyat pada pukul 09.52 WIB. Mantan gubernur DKI Jakarta tersebut datang untuk menjalani fit and proper test calon kepala BIN di Komisi I.
Bang Yos, sapaan Sutiyoso, mengaku telah melakukan persiapan untuk menjawab setiap pertanyaan. "Saya biasa saja sih, tapi sudah melakukan persiapan sebelumnya. Nanti saya akan jelaskan visi misi untuk mengembang intelejen di negara ini," kata Bang Yos di gedung DPR, Selasa (30/6).
Dalam kesempatan itu, dia enggan menjelaskan visi misi dalam mengembangkan BIN kepada awak media. "Ada yang boleh tahu, ada yang rahasia. Yang boleh tau, nanti saja pasca rapat, kalian juga nanti dengar," kata Bang Yos.
-
Kenapa Gibran enggan menanggapi soal Jokowi sebagai pemimpin koalisi? Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka enggan menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi bakal pemimpin koalisi besar Prabowo-Gibran. Dia menilai usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Kenapa Tiko menghindari wartawan? Dalam usahanya untuk menghindari sorotan kamera awak media yang mencoba mengajukan pertanyaan, Tiko Aryawardhana terus berjalan tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
-
Kenapa Gibran tidak menjawab pengaruh Jokowi di Bali? 'Iya itu biar warga yang menilai yah,' imbuhnya.
-
Bagaimana PDIP menjelaskan tentang tidak diundangnya Jokowi? 'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5). Hasto mengatakan, PDIP didasarkan pada kekuatan kolektif seluruh anggota mulai dari tingkat anak ranting hingga Satgas Partai. Menurutnya, kekuatan itu menyatu dengan akar rumput.'Karena partai ini didasarkan kepada kekuatan kolektif dari seluruh anggota, dari tingkat anak ranting, ranting, PAC, satgas partai. Dan itu adalah sumber kekuatan partai yang menyatu dengan akar rumput,' tuturnya.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kenapa Jokowi tidak menyalami Try Sutrisno? Dalam video yang merekam momen tersebut, terlihat Try Sutrisno telah bersiap menyambut Presiden Jokowi yang menyalami tamu undangan satu pe rsatu. Saat itulah Jokowi melewati Try Sutrisno tanpa memberi salam sebagaimana Jokowi kepada para wakil presiden sebelumnya.
Dia juga menjelaskan salah satu visinya untuk mencegah kejahatan Cyber Crime yang kian marak. Kata dia, Indonesia belum dapat menyelesaikan kejahatan tersebut karena tak memiliki teknologi canggih.
"Jelas kita ketinggalan dengan negara barat yang memiliki teknologi yang canggih. Serta memiliki intelijen yang profesional dan mantan,"kata dia.
Terpilihnya Sutiyoso sebagai kepala BIN memunculnya kontroversi di kalangan masyarakat. Sutiyoso disorot saat peristiwa penyerangan markas PDI pada 27 Juli 1996. Penyerangan tersebut dinamai kudatuli. Saat itu Sutiyoso menjabat Panglima kodam DKI Jakarta. Selain itu, Sutiyoso juga disebut bertanggungjawab dalam operasi Seroja. Sutiyoso juga berjanji bakal jelaskan masalah 'kudatuli' dan operasi Seroja saat fit and proper tes. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puan mengungkapkan, bahwa Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Herindra diusulkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Agus Subiyanto akan menjalani uji kelayakan dan uji kepatutan calon Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaKomisi I DPR RI menggelar fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan kepada calon tunggal Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaMuhammad Herindra sebagai calon kepala BIN yang menggantikan Budi Gunawan.
Baca SelengkapnyaHerindra sudah tiba sejak pukul 11.00 Wib. Dia didampingi sejumlah pimpinan DPR menuju Komisi I.
Baca SelengkapnyaKasad Jenderal Agus Subiyanto menjalani uji kelayakan dan kepatutan sebagai Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani menyampaikan pesan dari DPR kepada Herindra agar terus menjaga stabilitas NKRI.
Baca SelengkapnyaBerikut momen Jenderal Agus Subiyanto bernyanyi bareng anggota DPR usai jalani Fit and Proper Test.
Baca SelengkapnyaJenderal Agus mengaku telah mempersiapkan visi dan misi untuk dipaparkan kepada Komisi I DPR saat fit and proper test.
Baca SelengkapnyaPBNU menyerahkan susunan kabinet kepada Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaHerindra akan menggantikan Budi Gunawan (BG) dari jabatan Kepala BIN yang diberhentikan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPuan mengatakan, tim pertimbangan DPR RI sepakat Herindra telah memenuhi syarat sebagai calon Kepala BIN.
Baca Selengkapnya