Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tiga poros koalisi terbangun di Pilwalkot Malang

Tiga poros koalisi terbangun di Pilwalkot Malang PKB usung Anton-Syamsul. ©2018 Merdeka.com/Darmadi Sasongko

Merdeka.com - Tiga poros koalisi diperkirakan bakal bertarung dalam Pemilihan wali kota-wakil wali kota Malang 2018. Sehari menjelang akhir pendaftaran ke KPU, masing-masing calon terus bergerilya menjalin komunikasi dengan partai yang hingga kini belum menentukan sikap.

Tiga pasang bakal calon siap bersaing dalam pesta demokrasi lima tahunan. Masing-masing calon mengklaim telah mengantongi rekomendasi cukup untuk syarat pencalonan, meski beberapa partai belum menetapkan dukungannya.

"Politik itu sifatnya dinamis, masih ada injuri time. Ada waktu bagi semua partai politik untuk bergabung. Maka ini detik-detik partai menentukan sikapnya akan berkoalisi dengan siapa," kata Mochammad Anton, incumben calon wali kota Malang di Balai Kota Malang, Selasa (9/1).

Anton bakal maju menggandeng pengusaha muda Syamsul Mahmud dengan partai pengusung PKB dan PKS. Koalisi kedua partai memenuhi syarat minimal untuk maju sebagai pasangan calon, yakni PKB memiliki 6 kursi dan PKS dengan 3 tiga.

"Dengan Gerindra terus melakukan pertemuan. Pilkada 2013 didukung Gerindra dan sepetinya masih ingin berpartner. Insya Allah hari ini akan ada kepastian dari DPP," katanya.

Sebelumnya, Ketua DPC Gerindra Kota Malang, Moreno Soeprapto telah mendatangi rumah dinas Anton. Partai besutan Prabowo Subianto itu kemungkinan besar akan memberikan dukungan pada koalisi Asik (Abah Anton- Abah Syamsul Idola Kita).

"Kemarin menanyakan elektabilitas dan survei terakhir dari mereka untuk menentukan sikap. Survei masih di atas 60 persen dan itu menjadi harapan untuk memenangkan Pilkada. Segera saya harapkan Gerindra menentukan sikap dan siang hari ini," katanya.

Sementara itu, pasangan Yaqud Ananda Qudban dan Ahmad Wanedi merupakan pasangan paling gemuk dengan lima partai pengusung. Kelima partai tersebut memiliki 22 kursi dengan perincian Partai Hanura (3), PDIP (11), PAN (4), PPP (3) dan NasDem (1).

"Tapi kami tidak jumawa dan tidak merasa besar, tetapi kemudian lengah. Sesungguhnya tidak ada yang hebat kalau tidak bekerja," kata Yaqud Ananda Qudban.

Yaqud merupakan Ketua DPD Hanura Kota Malang, yang berpasangan dengan politisi PDIP, Ahmad Wanedi. Keduanya menggunakan jangan koalisi Makanan, Menangkan Nanda dan Wanedi.

"Harusnya kami sudah punya massa yang besar, PDIP dengan massa nasionalisme yang solid. PAN representasi dari ormas besar, PPP tidak ada tempat berlindung selain kabah. Semua sudah punya pasar masing-masing, pasar-pasar itu yang tidak dimiliki oleh incumben," katanya.

Poros ketiga adalah pasangan Sutiaji yang berpasangan dengan Sofyan Edy Jarwoko. Keduanya didukung oleh Partai Demokrat dan Partai Golkar yang masing-masing memiliki 5 kursi.

"Sudah saya laporkan ke Pak Sutiaji sama Golkar, Sofyan Edy Jarwoko. Sudah turun, malah sudah di kirim," kata Soekarwo, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur.

Sutiaji adalah incumben wakil wali kota Malang yang sebelumnya maju berpasangan dengan Mochammad Anton. Masing-masing selanjutnya mencalonkan sebagai calon wakil wali kota.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Golkar soal RK di Jakarta: KIM Menerima dan di Luar KIM Merespons Secara Positif
Golkar soal RK di Jakarta: KIM Menerima dan di Luar KIM Merespons Secara Positif

Tak hanya di KIM, Doli mengaku, nama Ridwan Kamil di Jakarta direspons positif oleh partai politik di luar KIM.

Baca Selengkapnya
PKB Buat Poros Baru Jika Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar
PKB Buat Poros Baru Jika Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

PKB dan PDIP sudah saling bertukar informas untuk Pilkada Jabar.

Baca Selengkapnya
Parpol Diprediksi Pertahankan Koalisi Pilpres, Pilgub DKI Jakarta 2024 Bakal Bentuk Tiga Poros
Parpol Diprediksi Pertahankan Koalisi Pilpres, Pilgub DKI Jakarta 2024 Bakal Bentuk Tiga Poros

CEO Lembaga Survei Proximity Indonesia, Whima Edy Nugroho mengatakan, tiga poros itu tidak akan jauh dari koalisi parpol pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Baca Selengkapnya
Tiga Srikandi Berebut Rekomendasi Pilkada Solo
Tiga Srikandi Berebut Rekomendasi Pilkada Solo

Tiga wanita saling berlomba mencari dukungan untuk ikut bertarung pada Pilkada Kota Solo.

Baca Selengkapnya
PAN: Setelah Jakarta, KIM Plus Kerja Sama Lagi di Pilkada Jateng dan Jatim
PAN: Setelah Jakarta, KIM Plus Kerja Sama Lagi di Pilkada Jateng dan Jatim

Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus resmi mendeklarasikan dukungan untuk Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya
Tepis Isu Keretakan, Golkar Pastikan Koalisi Indonesia Maju Tetap Solid di Pilkada 2024
Tepis Isu Keretakan, Golkar Pastikan Koalisi Indonesia Maju Tetap Solid di Pilkada 2024

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto menepis isu keretakan Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca Selengkapnya
4 Petahana di Sumsel Berpotensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024, Ini Daftarnya
4 Petahana di Sumsel Berpotensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024, Ini Daftarnya

Keempat daerah itu adalah Kabupaten Musi Rawas, Empat Lawang, Ogan Ilir, dan Ogan Komering Ulu Timur.

Baca Selengkapnya
PAN Serahkan Rekomendasi Dukungan untuk 23 Bacakada di Jatim, Ini Daftar Lengkapnya
PAN Serahkan Rekomendasi Dukungan untuk 23 Bacakada di Jatim, Ini Daftar Lengkapnya

Dari 23 form B1 KWK tersebut, tiga di antaranya adalah kader asli PAN.

Baca Selengkapnya
PKS-NasDem-PKB Bakal Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar: Proses Pematangan
PKS-NasDem-PKB Bakal Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar: Proses Pematangan

Proposal itu terkait dengan nama Ridwan Kamil (RK) maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator: Hanya 41 Persen Basis PKS yang Dukung Ridwan Kamil-Suswono
Survei Indikator: Hanya 41 Persen Basis PKS yang Dukung Ridwan Kamil-Suswono

Sebagai salah satu partai Koalisi Indoensia Maju (KIM) plus, Gerindra belum secara sepenuhnya mendukung Ridwan Kamil-Suswono.

Baca Selengkapnya
Pilkada Kabupaten Tangerang, Maesyal-Intan Dinilai Berhasil Bangun Koalisi Solid
Pilkada Kabupaten Tangerang, Maesyal-Intan Dinilai Berhasil Bangun Koalisi Solid

Saat ini Maesyal-Intan didukung empat partai yaitu Gerindra, PKS, PAN dan NasDem.

Baca Selengkapnya
PKS: Golkar dan PAN ke Koalisi Prabowo Membuat Peta Pilpres Hanya akan Diikuti Tiga Capres
PKS: Golkar dan PAN ke Koalisi Prabowo Membuat Peta Pilpres Hanya akan Diikuti Tiga Capres

PKS menilai tiga bakal capres bakal menekan polarisasi seperti terjadi pada Pilpres 2014 dan 2019.

Baca Selengkapnya