Tiga Simulasi Pasangan Capres-Cawapres Versi Indikator Politik: Tak Ada yang Dominan
Merdeka.com - Indikator Politik Indonesia melakukan simulasi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024 dalam survei November 2021. Hasilnya terlihat tidak ada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang dominan atau menonjol.
"Ini betul-betul statistically, neck to neck, kita tidak tahu lagi siapa yang unggul karena perbedaannya sangat tipis tiga pasangan ini," ujar Direktur Eksekutif Burhanuddin Muhtadi saat pemaparan survei secara daring, Minggu (5/12).
Indikator melakukan simulasi Pilpres 2024 dengan tiga poros. Simulasi pertama, memasangkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Menteri BUMN Erick Thohir. Kedua, pasangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto. Ketiga, pasangan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua DPR Puan Maharani.
-
Siapa saja capres dan cawapres 2024? Ada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung dalam pemilu 2024 ini, yaitu:Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 1 dan diusung oleh empat partai koalisi, yakni Partai Nasdem, PKS, PKB, dan Partai Ummat. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 2 dan diusung oleh delapan partai politik pengusung. Mereka adalah Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Garuda, dan Gelora.Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 3 dan diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hanura.
-
Siapa yang akan menentukan pemenang Pilpres 2024? Kerja dua mesin politik non-parpol inilah yang akan berperan besar menentukan siapa pemenang Pilpres 2024.
-
Siapa yang tidak ikut Pilkada 2024? Seluruh provinsi yang ada di Indonesia akan melaksanakan Pilkada serentak 2024 kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
-
Siapa yang akan dipilih di Pilkada 2024? Pilkada 2024 akan menjadi momen penting dalam peta politik Indonesia, di mana rakyat akan memilih pemimpin-pemimpin daerah yang akan memegang kendali pemerintahan di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Siapa yang akan dipilih dalam Pilkada 2024? Pilkada ini mencakup pemilihan untuk gubernur, bupati, dan wali kota di 37 provinsi, dengan pengecualian Daerah Istimewa Yogyakarta yang tidak ikut serta dalam pemilihan gubernur.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pemilu 2024? Pemilu 2024 adalah pemilihan umum serentak untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD, serta kepala daerah di seluruh Indonesia.
Hasilnya, pasangan Prabowo-Puan keluar sebagai pemenang dengan dukungan 29,6 persen. Masih terpaut tipis dengan urutan kedua Ganjar-Airlangga dengan dukungan 28,8 persen, serta Anies-Erick 28,2 persen. Responden tidak menjawab atau tidak tahu sebesar 13,5 persen.
Simulasi kedua, Indikator menduetkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Menparekraf Sandiaga Uno, menghadapi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dipasangkan dengan Menteri BUMN, serta pasangan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua DPR Puan Maharani.
Hasilnya, Ganjar-Erick mendapatkan dukungan tertinggi dengan angka 31,1 persen. Namun, hanya terpaut tipis dengan Anies-Sandiaga yang mendapat dukungan 30,8 persen, juga Prabowo-Puan yang didukung 28,1 persen. Sementara yang tidak menjawab atau tidak tahu sebesar 10 persen.
Indikator Politik Indonesia melakukan survei tatap muka pada 2-6 November 2021. Penarikan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan jumlah responden mencapai 2020 orang. Survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies-Cak Imin hanya raih elektabilitas 23,7 persen di kalangan NU. Prabowo-Gibran teratas dengan elektabilitas 42,4 persen. Diikuti Ganjar-Mahfud 30,4 persen.
Baca SelengkapnyaDebat capres ketiga tersebut mengusung tema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik.
Baca SelengkapnyaIndikator Politik Indonesia merilis hasil survei simulasi pertarungan dua pasang calon presiden atau bila Pilpres 2024 berjalan ke putaran kedua.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Erick Thohir paling unggul 35,7 persen dan Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno 35,1 persen.
Baca SelengkapnyaPendukung Anies-Cak Imin yang menonton debat mencapai 48,9 persen, sementara Ganjar-Mahfud 48,4 persen. Pendukung Prabowo-Gibran yang menonton debat 39,1.
Baca SelengkapnyaAnies berada di posisi bawah jika dibandingkan dengan Prabowo dan Ganjar.
Baca SelengkapnyaDebat diyakini tidak bakal banyak mengubah peta elektabilitas para calon presiden.
Baca SelengkapnyaHasil hitung cepat telah menunjukan sinyal kuat untuk satu putaran, maka tingkat kepastian ekonomi juga akan kembali.
Baca SelengkapnyaSiapa pasangan berpeluang menang satu putaran? Bagaiman isu dinasti politik ditanggapi publik?
Baca SelengkapnyaSebab, ketiga Capres masih berpeluang kalah dan hanya dua Capres yang berpeluang masuk putaran kedua
Baca SelengkapnyaArsjad menegaskan, tidak ada pembahasan duet Ganjar dan Prabowo di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJatim menjadi medan pertempuran para capres di Pemilu 2024
Baca Selengkapnya