Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim Jokowi anggap Sandi jauh seperti Bung Hatta kayak langit dan bumi

Tim Jokowi anggap Sandi jauh seperti Bung Hatta kayak langit dan bumi Istilah tempe versi Sandiaga. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli Antoni mendukung sikap cucu Wapres pertama Mohammad Hatta yang geram lantaran disamakan dengan cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno. Menurutnya keluarga Mohammad Hatta berhak keberatan jika dimanfaatkan untuk kepentingan politik.

"Apalagi yang hebat disamakan dengan Sandi yang perbandingannya seperti langit dan bumi," kata Antoni melalui pesan singkat, Kamis (25/10).

Sekjen PSI itu menuding kubu Prabowo-Sandiaga ini tidak memahami sejarah. Tak cuma mencatut nama Bung Hatta, sebelumnya Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Hanum Salsabiela Rais menyebut Ratna Sarumpaet sebagai Cut Nyak Dien masa kini.

"Coba baca lagi buku sejarah siapa Bung Hatta dan Cut Nyak Dien," ucapnya.

Dia menilai apa yang dilakukan kubu Prabowo adalah politik manipulatif. Antoni mengatakan tak cuma angka kemiskinan, sejarah nasional pun dimanipulasi demi kepentingan elektoral.

"Pembodohan rakyat secara masif sedang dilakukan," pungkasnya.

Sependapat, Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding menilai kualitas pribadi dan kepemimpinan Sandiaga jauh dari Bung Hatta. Wapres pertama RI itu terkenal sebagai bapak koperasi karena membangun ekonomi rakyat, dan koperasi masih bertahan hingga sekarang. Berbeda dengan Sandiaga yang membangun perusahaan untuk kekayaan pribadi.

"Kalau Mas Sandi, saya tidak melihat dia membangun usahanya untuk rakyat tetapi lebih kepada untuk dirinya sendiri dan tentu mungkin keluarganya ya, jadi beda tujuan membangun," pungkasnya.

Diberitakan, Keluarga proklamator Mohammad Hatta terusik saat mendiang Wapres pertama Indonesia itu disamakan dengan cawapres Sandiaga Uno oleh Jubir capres cawapres nomor urut 02. Cucu Hatta, Gustika Jusuf-Hatta menilai tak elok nama Soekarno-Hatta digunakan demi kepentingan politik.

Gustika protes saat Jubir Prabowo-Sandiaga, Faldo Maldini mengunggah video di akun Twitternya, @FaldiMaldini, yang berisi alasan Prabowo-Sandiaga harus dipilih menjadi presiden dan wakil presiden 2019. Di ujung video, Dahnil Anzar Simanjuntak menilai Sandiaga ibarat Bung Hatta.

"Kalau menurut saya, mereka (Prabowo-Sandiaga) bagian baru dari model Bung Karno dan Bung Hatta. Pak Prabowo itu seperti kombinasi Bung Karno dan Jenderal Sudirman. Sedangkan Bang Sandi, itu adalah bagian baru dari Bung Hatta. Itu kenapa mereka berdua pantas jadi Presiden dan Wakil Presiden," kata Dahnil dalam video yang berdurasi 02:11 menit.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bung Karno Dibuang ke Ende tapi Patungnya Berdiri di Boven Digoel, Gemala Hatta: Kok Bisa?
Bung Karno Dibuang ke Ende tapi Patungnya Berdiri di Boven Digoel, Gemala Hatta: Kok Bisa?

Patung Bung Karno berdiri di gerbang Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Yetetkun Boven Digoel. Keberadaannya dipertanyakan keluarga Bung Hatta.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Hasto PDIP Sindir Pidato Malin Kundang Prabowo, Sebut Satu Bulan Terakhir Sering Blunder
VIDEO: Hasto PDIP Sindir Pidato Malin Kundang Prabowo, Sebut Satu Bulan Terakhir Sering Blunder

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan capres nomor urut dua Prabowo Subianto yang meminta untuk menghargai

Baca Selengkapnya
Prabowo Sapa Hatta Rajasa di Acara HUT PAN: Kita Juga Punya Sosok Rambut Putih
Prabowo Sapa Hatta Rajasa di Acara HUT PAN: Kita Juga Punya Sosok Rambut Putih

Prabowo menyinggung sosok rambut putih saat menyapa Hatta Rajasa.

Baca Selengkapnya
Hasto Respons Pernyataan Ketum Gelora Sebut Jokowi Ajak PDIP Bangun Koalisi Besar
Hasto Respons Pernyataan Ketum Gelora Sebut Jokowi Ajak PDIP Bangun Koalisi Besar

Koalisi itu tak terbentuk karena PDIP keburu mendeklarasikan Ganjar.

Baca Selengkapnya
Kritik Pedas Sekjen PDIP soal RK 'Minta Endorse' Prabowo-Jokowi: Mentalitas Kalah, Ketidakpercayaan Publik Makin Besar!
Kritik Pedas Sekjen PDIP soal RK 'Minta Endorse' Prabowo-Jokowi: Mentalitas Kalah, Ketidakpercayaan Publik Makin Besar!

Hasto mengkritik pedas aksi RK itu karena tengah mempertontonkan mentalitas yang lemah.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah: Pencalonan Risma di Pilgub Jatim Permintaan Megawati
Said Abdullah: Pencalonan Risma di Pilgub Jatim Permintaan Megawati

Said meminta komitmen semua kader dan pengurus DPC PDIP di Jatim untuk bersungguh-sungguh memenangkan Risma

Baca Selengkapnya
Membaca Ekspresi Kekesalan PDIP kepada Jokowi
Membaca Ekspresi Kekesalan PDIP kepada Jokowi

Pihak Istana mewacanakan pertemuan antara Presiden Jokowi dan Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya