Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim Prabowo Akan Buat Uang Braille Karena Tunanetra Sering Ditipu

Tim Prabowo Akan Buat Uang Braille Karena Tunanetra Sering Ditipu Hashim Djojohadikusumo. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno bakal membuat mata uang khusus tuna netra atau Braille. Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Hashim Djojohadikusumo menyebut, dibuatnya uang itu guna menghindari penipuan bagi orang yang mengalami gangguan penglihatan.

"Sebenarnya itu ide saya untuk bikin mata uang Braille. Kami dapat aspirasi dari tunanetra ada banyak yang bekerja jadi tukang pijit di panti pijit dan sering kawan kawan kita tuna netra mereka ditipu oleh pelanggannya," kata Hashim usai peluncuran buku Paradoks Indonesia Versi Braille di media center Prabowo-Sandi, Jl Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (16/11).

"Mestinya dikasih 50 ribu ini malah dikasih 500 atau 5 ribu atau malah pakai uang palsu. Uang palsu yang bisa melihat juga bisa tertipu malahan. Itu salah satu komitmen kita untuk mata uang Braille," sambungnya.

Lihat Prabowo Subianto di Liputan6.com

Prabowo-Sandi juga berjanji bakal memberikan beasiswa pagi penyandang disabilitas. Menurut adik Prabowo itu, para penyandang disabilitas adalah aset yang bisa mengabdi untuk bangsa dan negara.

"Salah satu komitmen kami itu janji kami memberikan beasiswa kepada putra putri anak anak disabilitas. Bagi yang disabilitas punya anak, anak anak supaya bisa menunjang atau membantu orang tua yang disabilitas itu anak anak akan diberikan beasiswa khusus untuk melanjutkan pendidikan kita itu komitmen kami juga," tandasnya.

Di kesempatan sama, Ketua Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) DKI Jakarta, Eka Setiawan mengapresiasi jika Prabowo-Sandi meluncurkan mata uang Braille.

"Apapun itu bentuknya saya yakin tadi Pak Hasyim komitmen membentuk komite nasional disabilitas nanti bekerja dengan pemerintah dimana disabilitas bisa terpenuhi hak hidupnya," pungkasnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Pemijat Difabel Netra yang Rawan Pelecehan hingga Penipuan, Berharap Kehadiran Negara
Kisah Pemijat Difabel Netra yang Rawan Pelecehan hingga Penipuan, Berharap Kehadiran Negara

Para pemijat difabel netra berada dalam kondisi rentan, mulai dari pelecehan seksual sampai penipuan.

Baca Selengkapnya
Ganjar Prihatin Dengar Emak-Emak di Bekasi Curhat Ditipu Calo Tenaga Kerja
Ganjar Prihatin Dengar Emak-Emak di Bekasi Curhat Ditipu Calo Tenaga Kerja

Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo prihatin mendengar warga yang curhat tertipu calo penyalur tenaga kerja.

Baca Selengkapnya
Kampanye di Karawang, Ganjar Dicurhati Ibu-Ibu 'Cari Kerja Dipersulit, Harus Bayar Rp5 Juta ke Ordal'
Kampanye di Karawang, Ganjar Dicurhati Ibu-Ibu 'Cari Kerja Dipersulit, Harus Bayar Rp5 Juta ke Ordal'

Di hadapan Ganjar, Eli menceritakan dua anaknya yang lulus dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) kesulitan mencari kerja.

Baca Selengkapnya
Momen Ganjar Berikan Rompi Sat-set ke Kelompok Tuli Saat Kampanye Akbar
Momen Ganjar Berikan Rompi Sat-set ke Kelompok Tuli Saat Kampanye Akbar

Tiba-tiba perhatian Ganjar teralihkan lantaran ada kelompok tuli yang kesulitan mendengarkan orasinya.

Baca Selengkapnya
Cerita dari Aceh, Difabel Kesulitan Nyoblos Gara-Gara Kertas Suara Terlalu Besar
Cerita dari Aceh, Difabel Kesulitan Nyoblos Gara-Gara Kertas Suara Terlalu Besar

Diharapkan, kedepannya dibuatkan surat suara khusus dalam bentuk buku atau lainnya yang lebih memudahkan

Baca Selengkapnya
Pramono Bakal Beri Bantuan Usaha dan Pelatihan Kerja untuk Disabilitas
Pramono Bakal Beri Bantuan Usaha dan Pelatihan Kerja untuk Disabilitas

Menurut Pramono, sudah saatnya pemerintah provinsi Jakarta turun tangan menangani permasalahan kaum disabilitas.

Baca Selengkapnya
Janjikan Jadi Teknisi PT KAI, Polisi Tipu Warga Rp50 Juta
Janjikan Jadi Teknisi PT KAI, Polisi Tipu Warga Rp50 Juta

Polisi mengiming-imingi korban bisa bekerja  di PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Baca Selengkapnya
Partner In Crime, Calo dan Honorer Dispendukcapil Malang Pungli Warga Urus KTP hingga KK
Partner In Crime, Calo dan Honorer Dispendukcapil Malang Pungli Warga Urus KTP hingga KK

Partner In Crime, Calo dan Honorer Dispendukcapil Malang Pungli Warga Urus KTP hingga KK

Baca Selengkapnya