Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim Prabowo: Telekomunikasi dan digital mulai dikuasai perusahaan asing

Tim Prabowo: Telekomunikasi dan digital mulai dikuasai perusahaan asing Milad Pemuda Muhammadiyah. ©2018 Liputan6.com/JohanTallo

Merdeka.com - Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak meminta ekonomi Indonesia harus kembali ke Pasal 33 dan UUD 1945. Menurutnya, ekonomi saat ini tak sesuai dengan cita cita bangsa.

"Pasal 33 UUD 1945 sudah tidak lagi menjadi 'ruh ekonomi' Indonesia. Penguasaan sumber-sumber ekonomi strategis oleh asing menyebabkan kita tidak berdaulat sebagai bangsa," kata Dahnil dalam keterangan tertulisnya, Jumat (12/10).

Dahnil melihat banyak kepemilikan asing yang berlebihan terhadap pengelolaan sumber daya alam Indonesia. Kemudian sektor keuangan dan perbankan juga dikuasai oleh perusahaan asing.

"Telekomunikasi, bahkan ekonomi digital melalui online pun mulai dikuasai perusahaan asing, kita kehilangan kedaulatan ekonomi karena cabang-cabang ekonomi yang penting bagi negara tidak kita kuasai," tuturnya.

Dahnil berujar, kepemimpinan saat ini pelit bicara soal kedaulatan ekonomi, apalagi mengimplementasikannya. Dia menyayangkan BUMN yang mestinya mampu menjadi pertahanan ekonomi Indonesia dan mendorong akselerasi pembangunan tanpa mengganggu sektor swasta, menjadi 'sapi perahan' kepentingan kelompok politik tertentu. Sehingga tidak maksimal menjadi pertahanan ekonomi domestik.

"Itulah mengapa Pak Prabowo selalu memberikan perhatian bagaimana Ekonomi kita bisa kembali kepada kiblat ekonomi konstitusional indonesia yakni berkiblat pada ruh pasal 33 UU 1945, bukan sekadar itu, namun juga tidak kehilangan ruh pasal 34 UU 1945, yakni negara benar-benar hadir merawat dan menjaga fakir miskin dan anak terlantar," tuturnya.

Hal tersebut, kata Dahnil, yang membuat Prabowo sejak 10 tahun lalu memberikan kepedulian terhadap masalah stunting growth atau pertumbuhan anak yang melambat dan kerdil, karena kekurangan protein dan gizi lainnya. Dia memaparkan, lebih kurang dari 35 persen anak Indonesia dihadapkan dengan masalah pertumbuhan yang bermasalah karena kekurangan gizi tersebut karena miskin.

Dan hal itu berbahaya untuk masa depan Indonesia dan Indonesia bisa kehilangan insentif bonus demografi bila masalah ini dibiarkan. Oleh sebab itu semangat pasal 34 UUD 45 juga menjadi ideologi ekonomi yang penting bagi Prabowo dengan menghadirkan kebijakan protein cukup buat anak-anak.

"Bahkan sudah beliau jalankan melalui program kepartaian beliau yakni melalui 'Revolusi Putih'. Yakni program menyalurkan dan memfasilitasi anak keluarga miskin minum susu dan asupan protein yang lain, yang saat ini sudah didesain menjadi program pemerintahan pak Prabowo Sandi nanti dengan nama yang berbeda yakni 'GENERASI EMAS' atau generasi emak-emak dan anak minum susu," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bangun Pabrik HP Hanya Butuh Setengah Triliun, Prabowo: Ya Bangun Segera
Bangun Pabrik HP Hanya Butuh Setengah Triliun, Prabowo: Ya Bangun Segera

Kedaulatan teknologi informasi terancam dengan impor ponsel senilai Rp 30 Triliun.

Baca Selengkapnya
Cara Anies, Prabowo, Ganjar agar Industri Ponsel dan Teknologi Indonesia Bisa Mandiri
Cara Anies, Prabowo, Ganjar agar Industri Ponsel dan Teknologi Indonesia Bisa Mandiri

Prabowo menekankan agar Indonesia berdaulat dalam industri ponsel dan teknologi informasi.

Baca Selengkapnya
Prabowo Tegaskan Sistem Ekonomi Harus Menganut Kerakyatan, Berdayakan UMKM dan Koperasi
Prabowo Tegaskan Sistem Ekonomi Harus Menganut Kerakyatan, Berdayakan UMKM dan Koperasi

Menurutnya, bahwa kapitalisme dan neoliberal akan membuat rakyat semakin jauh dari kesejahteraan.

Baca Selengkapnya
Perangkat Teknologi dan Alat Komunikasi Indonesia Didominasi Impor, Presiden Jokowi: Kenapa Kita Diam? Kaget?
Perangkat Teknologi dan Alat Komunikasi Indonesia Didominasi Impor, Presiden Jokowi: Kenapa Kita Diam? Kaget?

Presiden pun mengaku prihatin bahwa Indonesia saat ini masih menjadi pengguna dari sektor perangkat teknologi dan informasi, belum bisa menjadi pemain pasar.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Saya sudah Lama Memperjuangkan Hak Buruh
Prabowo: Saya sudah Lama Memperjuangkan Hak Buruh

Prabowo menyampaikan kepada buruh untuk tidak meragukan komitmennya dalam memperjuangkan keadilan ekonomi.

Baca Selengkapnya
OPINI: Tak Ada Bahasan Soal IKN dan Soal Kebebasan Pers dalam Pidato Presiden Prabowo
OPINI: Tak Ada Bahasan Soal IKN dan Soal Kebebasan Pers dalam Pidato Presiden Prabowo

Kita tunggu apakah dua pokok wacana ini, soal IKN dan soal Kebebasan Pers, akan diangkat sang presiden anyar dalam pidato-pidato berikutnya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Jokowi
Prabowo Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Jokowi

Alasan Presiden mengaungkan kebijakan hilirisasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Blak-blakan Buka Indonesia Untuk Asing, Ada Calon Menkeu di Belakang
VIDEO: Prabowo Blak-blakan Buka Indonesia Untuk Asing, Ada Calon Menkeu di Belakang

Menteri Pertahanan dan Capres Prabowo Subianto berbicara mengenai kondisi ekonomi Indonesia dan dunia saat ini.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Sumber Daya Alam Harus Dijual dengan Harga Tinggi
Prabowo: Sumber Daya Alam Harus Dijual dengan Harga Tinggi

Selain itu, buruh tidak seharusnya mendapatkan upah murah. Dan Prabowo akan memperjuangkannya.

Baca Selengkapnya
Gerindra: Prabowo Presiden, Lingkaran Setan Kemiskinan akan Diputus
Gerindra: Prabowo Presiden, Lingkaran Setan Kemiskinan akan Diputus

Prabowo berkomitmen untuk memutus mata rantai kemiskinan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Prabowo: We Don't Want to be a Nation of Kuli's
Prabowo: We Don't Want to be a Nation of Kuli's

Prabowo mengambil contoh ada lansia berusia 70 tahun di Indonesia yang masih menjadi tukang becak.

Baca Selengkapnya
Industri Telekomunikasi Butuh Terobosan dari Pemerintah, Ini Penyebabnya
Industri Telekomunikasi Butuh Terobosan dari Pemerintah, Ini Penyebabnya

Industri halo-halo sedang tidak baik-baik saja. Pemerintah harus hadir dengan terobosan regulasi.

Baca Selengkapnya