Timses: Jokowi akan beri perhatian khusus soal Laut Cina Selatan
Merdeka.com - Ketua Departemen Pertahanan dan Keamanan DPP Partai NasDem, Guspiabri Sumowigeno menilai jawaban Jokowi atas pertanyaan Prabowo Subianto soal Laut Cina Selatan saat debat capres sangatlah bijak. Menurutnya, pandangan Jokowi atas Laut Cina Selatan menunjukkan karakter damai doktrin Poros Maritim.
"Persoalannya di sana memiliki kompleksitas yang tinggi karena merupakan titik pertemuan kepentingan semua negara besar di dunia. Jadi Indonesia harus hati-hati agar tidak merugi," ujar Guspiabri di media center Jokowi - JK, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/6).
Guspriabri menambahkan, kemampuan Indonesia saat ini terbatas untuk mempengaruhi situasi di Laut Cina Selatan. Namun, Indonesia tidak menutup kemungkinan untuk memberi terobosan baru.
-
Tema debat capres pertama? 1. Tema debat pertama (Capres)Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik dan Kerukunan Warga.
-
Apa tema debat capres? Debat kali ini hanya diperuntukkan bagi capres dengan tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.
-
Apa tema debat cawapres? Adapun tema debat kedua yang akan disampaikan cawapres meliputi ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur dan perkotaan.
-
Kapan debat capres? Debat ketiga Pilpres akan digelar malam ini di Istora Senayan, Minggu (7/1).
-
Kapan debat pertama capres? 1. Debat Capres-Cawapres Pertama: Selasa, 12 Desember 2023.
-
Kenapa ada debat capres? Tujuan dari debat sendiri adalah untuk mencari pemahaman yang lebih mendalam mengenai suatu isu, dan juga untuk menemukan solusi atau keputusan yang terbaik.
"Seperti mendorong komunikasi antara Washington dan Beijing guna menemukan kata sepakat dalam persoalan ini," katanya.
Jokowi, lanjutnya, sangatlah memprioritaskan upaya menjaga integritas teritorial Indonesia. "Di mana wilayah Natuna memiliki ZEE yang tumpang tindih sebagian dengan klaim 9 garis terputus RRC," katanya.
Jika terpilih, Jokowi akan memelihara kepercayaan Cina pada Indonesia dan membangun perdamaian dengan negara-negara pengklaim Laut Cina Selatan.
"Sikap itu tepat karena proses diplomasi Laut Cina Selatan hanya bisa berjalan kembali jika perasaan terkepung RRC bisa disingkirkan," tuturnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Filipina.
Baca SelengkapnyaTema debat berkaitan dengan pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.
Baca SelengkapnyaAda tiga hal yang didorong Jokowi dalam KTT AIS 2023
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo bersiap beradu gagasan terkait tema Pertahanan
Baca SelengkapnyaIndonesia sendiri terus melakukan komunikasi diplomatik dengan Iran dan Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan ASEAN telah berkomitmen menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan
Baca Selengkapnya"Perlu kehati-hatian dalam menangani konflik dan menyikapi dinamika situasi yang berkembang," kata Menko Polhukam
Baca SelengkapnyaAcara ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara negara-negara di kawasan pasifik termasuk di level parlemen.
Baca SelengkapnyaJokowi nilai debat capres ketiga justru serang pribadi tak bahas substansi
Baca SelengkapnyaIndonesia memperkokoh kerja sama negara-negara selatan global.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta negara ASEAN dan India bekerja sama menanggulangi kejahatan maritim.
Baca SelengkapnyaKerja sama yang dibahas meliputi penguatan perdagangan, investasi, kerja sama kesehatan, kerja sama pembangunan IKN, hingga kerja sama riset serta teknologi.
Baca Selengkapnya