Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Timses Jokowi: Ciri politisi sontoloyo itu bebal, antikritik & halalkan segala cara

Timses Jokowi: Ciri politisi sontoloyo itu bebal, antikritik & halalkan segala cara Karding. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding menjawab pernyataan Waketum Gerindra Arief Poyuono soal Presiden Joko Widodo ucapan politikus sontoloyo menunjuk diri sendiri. Politisi PKB itu mengatakan Jokowi prihatin dunia perpolitikan Indonesia.

"Mana ada orang ngomong mengacu pada diri sendiri. Jelas bahwa presiden sebagai pemimpin, resah, galau dan sangat prihatin atas banyaknya perilaku politik yang mengarah perusakan demokrasi dan martabat bangsa," ujar Karding lewat pesan singkat, Jumat (26/10).

Pesan Jokowi, menurut Karding seharusnya dipahami para politisi untuk mengkoreksi diri. Supaya mereka melakukan politik yang elegan dan mengedukasi.

"Jangan bebal dari kritik apalagi itu dari pemimpin. Justru harus intropeksi. Sudahkah kita, menjadi politisi yang baik, yang benar, bermanfaat sesuai tujuan politik sarana menuju perubahan yang lebih baik," katanya.

Namun, Karding tak langsung menyebut siapa yang sesungguhnya dimaksud Jokowi. "Semua politisi yang bebal dan antikritik dan politik menghalalkan segala cara," pungkasnya.

Seperti diketahui, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengaku selalu mengkritik pemerintah berdasarkan fakta.

"Enggak tuh kita enggak merasa jadi politikus sontoloyo. Karena kita bicara sesuai fakta. Dan enggak tuh kita enggak pakai politik perpecahan dan kebencian atau identitas ya," katanya kepada merdeka.com, Kamis (25/10).

"Kan isu isu adanya politik identitas, kebencian dan rasis kan yang buat Kangmas Joko Widodo sendiri, tolong buktikan ada antar agama atau etnis berkelahi atau saling musuhan dan saling serang," sambungnya.

Arief membenarkan, politikus sontoloyo memang banyak memanfaatkan momen momen tahun politik untuk kepentingan kemenangan calon Presiden atau partainya. Politikus tersebut, kata Arief, adalah yang suka memanfaatkan masalah masalah pelanggaran HAM sampai memfitnah dan memojokkan Prabowo Subianto.

"Dan ada juga capres sontoloyo yang suka memanfaatkan sisa kekuasaannya untuk melakukan Kampanye pakai fasilitas negara. Politikus Sontoloyo biasanya setelah terpilih jadi Presiden suka bohongi masyarakat Dan ingkar janji nantinya," jelasnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pidato Lengkap Jokowi di Sidang Tahunan MPR Soal Pak Lurah hingga Ejekan Plonga-plongo
Pidato Lengkap Jokowi di Sidang Tahunan MPR Soal Pak Lurah hingga Ejekan Plonga-plongo

Presiden Jokowi merespons serangan negatif selama ini yang ditujukan kepadanya.

Baca Selengkapnya
Hasto soal Jokowi Dukung Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng: Wis Ora Njawani
Hasto soal Jokowi Dukung Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng: Wis Ora Njawani

Hasto mengklaim mendapatkan pandangan tersebut ketika menemui masyarakat Jawa Tengah yang menyampaikan penilaiannya soal Jokowi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PDIP Minta Jokowi Netral Usai Lihat Pertemuan dengan Prabowo dan Ketum Golkar
VIDEO: PDIP Minta Jokowi Netral Usai Lihat Pertemuan dengan Prabowo dan Ketum Golkar

Hasto meminta Presiden Jokowi netral, dan menjadi contoh yang baik bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Deretan Kontroversi Rocky Gerung Berujung Laporan Polisi
Deretan Kontroversi Rocky Gerung Berujung Laporan Polisi

Rocky Gerung selalu mengkritik kebijakan Jokowi. Bahkan kritik terakhirnya dinilai menghina Jokowi.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Ada Orang Katanya Pintar, Saking Pintarnya Pandai Nipu dan Maling
Prabowo: Ada Orang Katanya Pintar, Saking Pintarnya Pandai Nipu dan Maling

Prabowo menyayangkan ada orang pintar yang tak memahami bagusnya strategi Jokowi.

Baca Selengkapnya
Gerindra Sesalkan Ucapan Rocky Gerung yang Diduga Hina Jokowi: Bisa Menimbulkan Perpecahan di Masyarakat
Gerindra Sesalkan Ucapan Rocky Gerung yang Diduga Hina Jokowi: Bisa Menimbulkan Perpecahan di Masyarakat

Selain dikecam pelbagai pihak, Rocky Gerung juga dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Relawan Indonesia Bersatu atas dugaan penghinaan terhadap Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Singgung Banyak Drama Jelang Pilpres, Anies: Biasa-Biasa saja
Jokowi Singgung Banyak Drama Jelang Pilpres, Anies: Biasa-Biasa saja

Jokowi Singgung Banyak Drama Jelang Pilpres, Anies: Biasa-Biasa saja

Baca Selengkapnya
Soal Rocky Gerung, PAN: Pak Jokowi Sudah Kebal Anggap Saja Hiburan
Soal Rocky Gerung, PAN: Pak Jokowi Sudah Kebal Anggap Saja Hiburan

Yandri menilai upaya pelaporan terhadap Rocky berlebihan. Meski dia mengakui hal tersebut wajar sebagai sebuah respons kontra.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, NasDem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, NasDem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, Nasdem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Soal Jokowi Bilang Presiden Boleh Berpihak: Bisa Jadi Alasan Pemakzulan
TPN Ganjar-Mahfud Soal Jokowi Bilang Presiden Boleh Berpihak: Bisa Jadi Alasan Pemakzulan

Menurutnya hal itu tidak sejalan dengan semangat negara hukum yang menjamin tidak ada diskriminasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Maaf Jelang Purna Tugas, Politisi PDIP: Kalau Serius Cabut Aturan Beratkan Rakyat
Jokowi Minta Maaf Jelang Purna Tugas, Politisi PDIP: Kalau Serius Cabut Aturan Beratkan Rakyat

Deddy pun menantang Jokowi untuk mencabut aturan yang membuat rakyat menderita.

Baca Selengkapnya
Viral Pidato Jokowi Sebut Jangan Pilih Nomor 2 karena Emosian, Begini Fakta Sebenarnya
Viral Pidato Jokowi Sebut Jangan Pilih Nomor 2 karena Emosian, Begini Fakta Sebenarnya

Benarkah Jokowi meminta agar tidak memilih capres nomor 2? Simak penelusurannya

Baca Selengkapnya