Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Timses Jokowi-Ma'ruf umumkan nomor rekening untuk bantuan dana kampanye

Timses Jokowi-Ma'ruf umumkan nomor rekening untuk bantuan dana kampanye Sekretaris TKN Jokowi-Maruf, Hasto Kristiyanto. ©Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra

Merdeka.com - Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin meluncurkan nomor rekening untuk memberikan dana kampanye hari ini. Nomor rekening yang akan dipakai adalah 0230 0100 3819 302 BRI cabang Cut Mutiah, Menteng, atas nama TKN Joko Widodo Maruf Amin.

"Kepada seluruh masyarakat, yang berniat memberikan bantuannya agara disampaikan ke nomor resmi rekening dana kampanye tersebut. Seluruh pengelolaan dana keuangan tim kampanye mengikuti peraturan KPU. Dimana bantuan dari orang per orang maksimal adalah Rp 2,5 miliar dan korporasi sebesar Rp 25 miliar," ucap Bendahara TKN Jokowi-Ma'ruf, Wahyu Sakti Trenggono, di Posko Cemara, Jakarta, Selasa (16/10).

Wahyu berharap semua pihak yang ingin menyalurkan bantuan dana untuk kampanye Jokowi-Maruf bisa menyetorkan ke rekening tersebut.

"Dengan adanya rekening dana kampanye secara resmi tersebut, maka kami mengharapkan agar seluruh bantuan dapat disampaikan secara resmi ke nomor rekening tersebut, sesuai ketentuan peraturan perundangan-undangan," jelas Wahyu.

Nantinya, tim kampanye akan mengumumkan ke publik total bantuan yang diterima paslon nomor urut 01 itu secara periodik. Alokasi dana kampanye akan dipakai untuk manajemen tim pemenangan, alat peraga kampanye, komunikasi politik melalui media cetak, televisi, on line dan sosmed serta pergerakan teritorial seluruh elemen pemenangan.

"Dengan adanya rekening dana kampanye ke publik ini, maka Pak Jokowi dan kiai Ma'ruf benar-benar lahir karena kepemimpinannya dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat," jelas dia.

Sementara itu, Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto menuturkan dibukanya nomor rekening ini menunjukkan timses tidak ugal-ugalan dalam memperoleh dana.

"Jadi dengan membuka rekening ini, tim kampanye tidak ugal-ugalan. Dengan mengumumkan rekening, tim kami tidak grusak grusuk. Jadi di situ maka kami bangun budaya tertib. Kami kedepankan transparansi dan akuntabilitas, kehati-hatian. Pemimpin itu tidak boleh menggunakan dana sembarangan, misalnya beli rekomendasi pencalonan. Itu tidak boleh," jelas Hasto.

Pihaknya juga akan mengumumkan sumber dan jumlah dana yang disumbangkan untuk Jokowi-Ma'ruf.

"Sekali lagi akuntan publik sangat jelas, dananya berasal dari mana sangat jelas. Dan dana itu akan dicapai untuk peningkatkan kualitas demokrasi. Tidak dipakai untuk membeli chicken rice, apalagi piringnya dimakan," tandasnya.

Reporter: Putu Merta Surya Putra

Sumber : Liputan6.com

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Timses Ganjar-Mahfud Buka Sumbangan Kampanye: Asal Cashless dari Perusahaan Bayar Pajak
Timses Ganjar-Mahfud Buka Sumbangan Kampanye: Asal Cashless dari Perusahaan Bayar Pajak

Arsyad juga menerima dengan tangan terbuka jika ada pengusaha yang ingin ikut menyumbang untuk pasangan Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Hasto Jelaskan Duduk Perkara Kasus DJKA Kemenhub, Diduga Ada Aliran Uang ke Rumah Pemenangan Jokowi-Ma'ruf
Hasto Jelaskan Duduk Perkara Kasus DJKA Kemenhub, Diduga Ada Aliran Uang ke Rumah Pemenangan Jokowi-Ma'ruf

Dirinya tidak ingat dengan sosok yang kini sudah berstatus tersangka di kasus DJKA.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar Minta Bansos Tak Diklaim Kebaikan Hati Pemerintahan Jokowi yang Untungkan Satu Paslon
TPN Ganjar Minta Bansos Tak Diklaim Kebaikan Hati Pemerintahan Jokowi yang Untungkan Satu Paslon

Selain itu, ditengarai juga ada peluang politisasi bansos yang bisa ditafsirkan sebagai menguntungkan paslon tertentu.

Baca Selengkapnya
Penuhi Panggilan KPK, Hasto Jelaskan Duduk Perkara Namanya Diseret Kasus DJKA
Penuhi Panggilan KPK, Hasto Jelaskan Duduk Perkara Namanya Diseret Kasus DJKA

Hasto pun menjelaskan duduk perkara dirinya diseret dalam kasus tersebut.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!
TPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!

TPN Ganjar-Mahfud membantah untuk mengusulkan agar penyaluran bantuan sosial (bansos) ditunda.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.

Baca Selengkapnya
Jawaban Presiden Jokowi soal Tudingan Politisasi Bansos
Jawaban Presiden Jokowi soal Tudingan Politisasi Bansos

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab tudingan bantuan sosial (bansos) dipolitisasi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca Selengkapnya
Hasto PDIP: Politik Uang Bagian dari Kejahatan Demokrasi
Hasto PDIP: Politik Uang Bagian dari Kejahatan Demokrasi

Hasto yakin Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan memenangkan Pilpres 2024 meski dibayangi politik uang atau money politic paslon lain.

Baca Selengkapnya
Saksi Ganjar Tuding Jokowi Bagi Bansos seperti Pencuri, Hotman Paris Bereaksi Keras
Saksi Ganjar Tuding Jokowi Bagi Bansos seperti Pencuri, Hotman Paris Bereaksi Keras

Hotman kemudian mempertanyakan maksud Romo Magnis yang mengibaratkan Presiden layaknya pencuri.

Baca Selengkapnya
TPN Tidak Khawatir Jokowi ke Jateng Usai Ganjar Kampanye: Pokoknya Kerja saja
TPN Tidak Khawatir Jokowi ke Jateng Usai Ganjar Kampanye: Pokoknya Kerja saja

Rieke mengaku tidak khawatir kunjungan Jokowi akan menggerus suara PDIP di Jateng.

Baca Selengkapnya
Jubir RIDO Balas Sindiran Hasto: Jokowi Punya Basis Kuat di Jakarta
Jubir RIDO Balas Sindiran Hasto: Jokowi Punya Basis Kuat di Jakarta

Juru Bicara RIDO Herzaky Mahendra Putra mengingatkan, Jokowi merupakan sosok yang pernah memimpin Jakarta dan memiliki basis pendukung kuat.

Baca Selengkapnya
Hasto Akui Bertemu dengan JK, Bahas Peluang Kolaborasi Anies dan Ganjar di Putaran Kedua?
Hasto Akui Bertemu dengan JK, Bahas Peluang Kolaborasi Anies dan Ganjar di Putaran Kedua?

Mereka merasa banyak pihak yang mempolitisasi kebijakan pemerintah dan adanya intimidasi.

Baca Selengkapnya