Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Titiek Soeharto: Menkum HAM jangan sembrono memecah belah kami!

Titiek Soeharto: Menkum HAM jangan sembrono memecah belah kami! Titiek Soeharto. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Bali Titiek Soeharto mengingatkan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly untuk tidak semena-mena menetapkan Golkar kubu Agung Laksono sebagai pengurus partai beringin yang sah. Menurutnya, langkah Menkum HAM tersebut yang membuat Partai Golkar menjadi terbelah.

"Kita jadi amburadul dan diacak-acak oleh yang tak bertanggungjawab. Menkum HAM jangan sembrono memecah belah kami, kami ingin bersatu," kata Titiek di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (23/3).

Lebih lanjut, Titiek mengingatkan Yasonna bahwa jabatan Menteri hanya 5 tahun. Oleh karena itu, ia meminta Yasonna tak asal dalam mengambil keputusan.

"(Jabatan) Menkum HAM hanya 5 tahun dan Golkar ada di mana-mana dan kami ingin bersatu," tandasnya.

Sementara, Ketua Fraksi Golkar hasil Munas Bali Ade Komarudin menilai seharusnya Menkum HAM menciptakan stabilitas politik bukan menciptakan instabilitas politik.

"Saya sampaikan seharusnya anda bertanya pada Menkum HAM seharunya menciptakan stabilitas politik Indonesia. Tapi justru menciptakan instabilitas politik " kata Ade.

Selain itu, Ade mengimbau kepada kader Golkar mulai dari DPD I dan II untuk sama-sama menunggu keputusan hukum yang inkrah dan tak perlu khawatir memikirkan soal pilkada.

"Kami yakini DPD I dan II mengerti hukum. Dan saya yakini bahwa mereka solid selama ini, walaupun serbuan pihak ancol membuat gusar DPD I dan II. Untuk masalah Pilkada jangan gusar, saya yakin bulan April sudah ada jawaban yang pasti," tandasnya. (mdk/did)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Airlangga Golkar: Sekarang Mau ke Munas Pasti Ada yang Mau Pecah Belah Golkar
VIDEO: Airlangga Golkar: Sekarang Mau ke Munas Pasti Ada yang Mau Pecah Belah Golkar

Airlangga mengingatkan agar seluruh kader Partai Golkar merapatkan barisan.

Baca Selengkapnya
Al Hidayah Golkar Solid Dukung Airlangga Hartarto
Al Hidayah Golkar Solid Dukung Airlangga Hartarto

Waketum DPP Partai Golkar yang juga Ketua Umum DPP Al-Hidayah, Hetifah Sjaifudian meminta seluruh unsur Golkar untuk terus fokus konsolidasi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ultimatum Keras Luhut dan Ical
VIDEO: Ultimatum Keras Luhut dan Ical "Golkar Jangan Mau Diatur Orang Luar!"

Ketua Dewan Penasihat Golkar Luhut Binsar Pandjaitan bicara lantang di hadapan kader partainya.

Baca Selengkapnya
Megawati Prihatin Sindir Konflik Partai Sebelah
Megawati Prihatin Sindir Konflik Partai Sebelah

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung keprihatinan konflik yang terjadi di tubuh partai politik.

Baca Selengkapnya
Airlangga Pastikan KIM Solid: Jangan Ada Pihak yang Ingin Ganggu Solidaritas Antar Parpol
Airlangga Pastikan KIM Solid: Jangan Ada Pihak yang Ingin Ganggu Solidaritas Antar Parpol

Airlangga memperingatkan agar tak ada pihak-pihak yang berniat mengganggu hubungan antar parpol di KIM

Baca Selengkapnya
Megawati: Jangan Saya Dibully Ketika Pemilu
Megawati: Jangan Saya Dibully Ketika Pemilu

"Jangan saya dibully. Saya sudah punya loh yang namanya pengacara-pengacara," kata Megawati

Baca Selengkapnya
Bertemu Senior Golkar, Airlangga Bahas Target 20 Persen Kursi DPR RI
Bertemu Senior Golkar, Airlangga Bahas Target 20 Persen Kursi DPR RI

Airlangga mengaku mendapat pesan dan saran dari para senior partai berlambang pohon beringin.

Baca Selengkapnya
Isu Jokowi Bakal Masuk Struktural Golkar, PDIP Sebut Rumor Selama ini Terbukti
Isu Jokowi Bakal Masuk Struktural Golkar, PDIP Sebut Rumor Selama ini Terbukti

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menanggapi isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal jadi dewan pembina Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Meutya Hafid Usul Tidak Perlu Voting Tentukan Plt Ketum Golkar, Waketum Diminta Lakukan Musyawarah Mufakat
Meutya Hafid Usul Tidak Perlu Voting Tentukan Plt Ketum Golkar, Waketum Diminta Lakukan Musyawarah Mufakat

Rapat pleno penunjukan Plt ketua umum Golkar akan digelar pada Selasa (13/8).

Baca Selengkapnya