Unggul di survei UI, Anies Baswedan malah diejek Ruhut

Merdeka.com - Peserta Konvensi Capres Partai Demokrat Anies Baswedan menjadi salah satu tokoh unggulan sebagai capres dalam riset Laboratorium Forensik UI. Bahkan Anies disebut pesaing kuat melawan Jokowi di Pilpres 2014.

Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul justru menanggapi sinis hasil survei itu. Pada kenyataannya, kata dia, survei Anies malah berada di bawah ketimbang capres lain.

"Nyatanya Anies itu paling bawah di kita. Survei UI inilah yang bikin rusak polling," ujar Ruhut saat dihubungi, Senin (30/12).

Terang-terangan Ruhut menyatakan tidak percaya dengan survei yang dilakukan sejumlah lembaga survei nasional. Bukan tanpa alasan, menurut dia, survei sering kali sarat pesanan capres tertentu.

"Aku sudah enggak percaya sama survei, kalau Wiranto di Sindo dia yang paling tinggi, karena kan dia yang punya koran," tuding dia.

Sementara soal survei yang dilakukan UI terhadap Anies, dia menilai wajar nama Rektor Universitas Paramadina itu berada di atas. Sebab menurut Ruhut, Anies adalah akademisi asal UI.

"Jadi Anies itu kan kita paling bawah, Dia tinggi di UI karena dia kan dari UI. Lembaga survei makin tidak bisa dipercaya laah," pungkasnya.

Sebelumnya, hasil survei/riset opinion leader yang dilakukan Laboratorium Forensik Universitas Indonesia (UI), setidaknya ada 12 nama unggulan yang layak bersaing dengan Jokowi. Antara lain, Tri Rismaharini, Basuki T Purnama, Anies Baswedan, Abraham Samad, Chairul Tanjung, M Chatib Basri, Eko Prasodjo, Emirsyah Satar, Ignatius Johan, dan Tri Mumpuni.

Salah satu peserta konvensi Partai Demokrat (PD), Anies Baswedan memiliki kemampuan politik tertinggi dibanding tokoh lain untuk bersaing kuat dengan Jokowi. Anies mendapatkan skor 7,26, di atas Tri Rismaharini 7,25, disusul Basuki Tjahaja Purnama 7,24 dari rentan penilaian 1-10 (1 sangat tidak baik dan 10 sangat baik).

Ketua Laboratorium Psikologi Politik UI, Hamdi Muluk, menuturkan, Anies mendapat nilai tertinggi karena memiliki kemampuan dalam memenangkan negosiasi dalam tarik menarik di antara berbagai kepentingan.

"Termasuk kemampuan menggalang dukungan masa dan berpotensi dapatkan dukungan publik," kata Hamdi dalam launching hasil riset 'Mencari Lawan Tanding Jokowi', Minggu (29/12).

Selain itu, Anies juga mendapat nilai tertinggi dalam dimensi stabilitas politik (7,14) dan dimensi penampilan (7,63). (mdk/war)