Update Bawaslu 28 April, 72 Orang Panwaslu Meninggal Dunia di Pemilu 2019
Merdeka.com - Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Mochammad Afiffudin mengatakan, pihaknya akan melakukan doa bersama pada Senin (29/4) malam. Doa bersama dilakukan terkait banyaknya Pengawas Pemilu (Panwaslu) yang meninggal sebanyak 72 orang, tercatat hingga Minggu (28/4) pukul 23.59.
"Kita akan berdoa bersama malam. Kalau di tingkat kecamatan sudah mulai banyak orang Dinkes kasih suplemen, sudah mulai banyak volunteer juga," kata Afif di Media Center Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Senin (29/4).
Lalu, untuk mereka yang sakit karena menjalani tugas mengawas Pemilu. Itu dikarenakan mereka kelelahan dalam melaksanakan tugas tersebut.
-
Kenapa petugas pemilu di Klaten meninggal? Camat Gantiwarno Retno Setyaningsih mengatakan, beberapa hari sebelumnya ia sempat mengeluh sakit. Walau begitu pada hari pemungutan suara, Dewi berada dalam kondisi fit. 'Tapi kan KPPS banyak kerjaannya. Mungkin capek. Beliau punya Riwayat penyakit gula,' kata Retno dikutip dari ANTARA pada Kamis (15/2).
-
Siapa petugas pemilu yang meninggal di Klaten? Di Klaten, Jawa Tengah, seorang petugas KPPS meninggal dunia setelah sempat bertugas di TPS 04 Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno. Ia bernama Dewi Indriyani (43), sebelumnya diketahui bahwa ia memiliki penyakit penyerta atau komorbid.
-
Dimana petugas pemilu di Jateng meninggal? Di Klaten, Jawa Tengah, seorang petugas KPPS meninggal dunia setelah sempat bertugas di TPS 04 Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno.
-
Mengapa Panwaslu Pilkada 2024 penting? Panwaslu Pilkada 2024 memegang peranan penting dalam menjaga integritas dan kelancaran proses pemilihan.
-
Siapa yang berwenang menentukan gaji Panwaslu Pilkada 2024? Besarnya gaji Panwaslu Pilkada 2024 tercantum dalam Surat Menteri Keungan Republik Indonesia Nomor S-715/MK.02 Tahun 2022.
-
Bagaimana petugas pemilu di Sleman meninggal? Di Kabupaten Sleman, seorang petugas satuan perlindungan masyarakat (linmas) dilaporkan meninggal dunia sehari setelah mengamankan pemungutan suara Pemilu 2024. Petugas linmas itu bernama Sukidi, bertugas di TPS 1 Bulus Kidul, Candibinangun, Pakem, Sleman.
"(Yang sakit) Kelelahan kadang-kadang. Ada yang paginya enggak bangun karena kelelahan aja enggak kelihatan sakit sama sekali. Sebelumnya masih aktif, jadi mungkin memang kelelahan. Kalau memang punya penyakit jadi pemicu lebih cepat. Kami sedang menginventaris jenis termasuk jumlahnya berapa," ungkapnya.
Dengan banyaknya Panwaslu yang meninggal, pihaknya pun juga membuat atau membuka rekening Peduli Bawaslu. Meskipun Menteri Keuangan (Menkeu) sudah menyetujui untuk memberikan dana sumbangan untuk para petugas pemilu yang mendapatkan musibah.
"Uangnya sudah ada sudah diketok. Uangnya sama persis dengan KPU, secepatnya 1-2 hari ini selesai sama pak sekjen. Tadi kita bahas ini pasti kita salurkan. Kami juga buka rekening peduli bawaslu. Nanti kita akan doa bersama malam dan secara simbolis akan berikan donasi," katanya.
Berikut data Panwaslu yang meninggal dunia di sejumlah Provinsi :
1. Bali : 2 orang
2. DKI Jakarta : 1 orang
3. Gorontalo : 3 orang
4. Jawa Barat : 11 orang
5. Jawa Tengah : 7 orang
6. Jawa Timur : 6 orang
7. Kalimantan Barat : 3 orang
8. Kalimantan Tengah : 2 orang
9. Kalimantan Selatan : 1 orang
10. Kalimantan Utara : 1 orang
11. Kepulauan Bangka Belitung : 1 orang
12. Lampung : 7 orang
13. Maluku : 3 orang
14. Maluku Utara : 1 orang
15. NTT : 1 orang
16. NTB : 1 orang
17. Papua : 2 orang
18. Papua Barat : 1 orang
19. Riau : 1 orang
20. Sulawesi Barat : 2 orang
21. Sulawesi Tenggara : 2 orang
22. Sulawesi Utara : 1 orang
23. Sumatera Selatan : 5 orang
24. Sumatera Utara : 7 orang
Lalu untuk total secara keseluruhan untuk Panwaslu yang meninggal dunia, cacat tetap, cedera keguguran, cedera ringan, kecelakaan, kekerasan penganiayaan, sakit rawat inap dan sakit rawat jalan sebesar 1518 orang. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan santunan kepada ahli waris petugas KPPS meninggal dunia, cacat, ataupun luka-luka.
Baca SelengkapnyaSemua petugas pemilu meninggal disebabkan kelelahan saat proses berlangsung
Baca SelengkapnyaKPPS yang terdaftar kepesertaannya sehari sebelum pencoblosan Pemilu 2024 juga mendapatkan santunan
Baca SelengkapnyaKetua Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengatakan, 30 petugas pengawas Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPemberian uang santunan akan diurus secepatnya dan diberikan KPU masing-masing kabupaten kota.
Baca Selengkapnya"Untuk penyerahan santunan sudah diberikan kemarin kepada ahli waris," kata I Gede John Darmawan
Baca SelengkapnyaPetugas yang menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan juga akan mendapat santunan lain sebagaimana porsinya.
Baca SelengkapnyaData KPU per Senin 19 Februari 2024 mencatat jumlah petugas Pemilu meninggal dunia mencapai 71 orang.
Baca SelengkapnyaAhli waris anggota KPPS baru akan menerima uang santunan setelah 40 hari kerja setelah pengajuan dilakukan.
Baca SelengkapnyaPenyebab meninggalnya petugas pemilu di Jatim bervariasi.
Baca SelengkapnyaDalam proses administrasi nantinya lebih dulu akan diverifikasi ahli waris sebagai penerima santunan.
Baca Selengkapnya20 orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Bali sebelumnya jatuh sakit dan satu orang petugas Satuan Perlindungan Masyarakat.
Baca Selengkapnya