(Update) Pilkada serentak seluruh Indonesia di merdeka.com
Merdeka.com - Hampir seluruh daerah di Indonesia menggelar Pilkada serentak, Rabu (8/12). Hal ini merupakan sejarah baru di mana pemilihan kepala daerah bisa dilakukan secara bersama-sama. Total ada 264 pemilihan tersebar di Kota dan Kabupaten seluruh Indonesia.Simak liputan real time dan hasil pilkada serentak, hanya di merdeka.com:
Kamis (10/12) Pukul 09.43 WIB
Kisah wali kota paling jujur se-Indonesia, sampai ngutang anak buah
-
Bagaimana cara pemilihan dilakukan di pilkada serentak? Pilkada Serentak menerapkan sistem pemilihan langsung dimana pemilih secara langsung memilih calon kepala daerah dan wakilnya.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Bagaimana Pilkada Serentak diadakan? Dalam sistem presidensial, pemilihan dilakukan secara langsung oleh rakyat, yang menciptakan akuntabilitas dan legitimasi bagi pemimpin daerah.
-
Kapan pilkada serentak diselenggarakan secara nasional? Pemungutan suara serentak nasional dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dilaksanakan pada November 2024.
-
Kapan pilkada serentak pertama kali dilakukan? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015.
Inspektur Polisi I Anwar Maksoem menjabat Wali Kota Bukittinggi tahun 1960-1967. Tujuh tahun menjabat, kekayaan Anwar Maksoem tak bertambah.Ceritanya tahun 1967, setelah tidak menjabat sebagai Wali Kota, Anwar kembali ke kepolisian. Dia berdinas di Komdak (kini Polda) Sumatera Barat yang bermarkas di Padang. Kondisi perekonomian saat itu memang sedang buruk. Sebagai polisi yang hanya mengandalkan gaji tanpa korupsi, Anwar kesulitan.
Kamis (10/12) Pukul 09.43 WIB
Nasib kurang beruntung dialami pasangan Helmy Yahya dan Muchendi Mahzareki, calon kepala daerah dari Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Dalam hitung cepat Helmy kalah untuk di Pilkada Ogan Komering Ilir.
Helmi Yahya ©kapanlagi.com
Rabu (9/12) pukul 22.30 WIB
Dari hasil hitung cepat (real count) KPU Sulawesi Utara, pasangan Olly Dondokambey dan Steven Kandouw yang diusung PDIP berhasil unggul dari rivalnya. Dalam siaran persnya KPU, pasangan nomor urut 1 ini meraih 19.846 suara atau 53,33 persen.
Rabu (9/12) Pukul 19.12 WIB
Tak ada lawan, Uu dan Ade kembali pimpin Tasikmalaya
Hasil real count yang dilakukan KPU Kabupaten Tasikmalaya menyatakan Cabup Uu Ruzhanul Ulum dan Cawabup Ade Sugianto akan kembali memimpin Tasikmalaya untuk lima tahun ke depan. Pasangan petahana ini meraih suara setuju sebanyak 488.845 atau 67,42 persen. Hanya 236.240 atau 32,58 persen yang memilih tidak setuju.
Hitung cepat menangkan Joko Sutopo-Edi Santoso di Pilkada Wonogiri
Lembaga survei Pandawa Reserch menyatakan bahwa pilkada Wonogiri dimenangkan oleh Joko Sutopo-Edi Santoso. Berdasarkan hasil hitung cepat (quick count), pasangan nomor urut dua yang diusung oleh PDIP, Partai Golkar dan Nasdem itu memperoleh 53,79 persen suara.
Rabu (9/12) Pukul 19.05 WIB
Beda nasib 5 artis dalam Pilkada Serentak versi quick count
Lima artis yang mencari 'keberuntungan' dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2015 sebagai calon kepala daerah, ternyata memiliki nasib berbeda versi hitung cepat (quick count). Sigit Purnomo alias Pasha Ungu yang mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Palu, Sulawesi Tengah, berpasangan dengan Hidayat, memperoleh suara lebih unggul dalam hasil hitung cepat dibanding para rivalnya.
Adelia dan Pasha ©2015 Merdeka.com
Rabu (9/12) pukul 17.30 WIB
Idris Abdul Shomad dan Pradi Supriatna menang di Depok
Pasangan Idris Abdul Shomad dan Pradi Supriatna menang di Pilkada Depok, Jawa Barat. Calon Nomor Dua dari PKS dan Gerindra ini mengalahkan Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi yang diusung PDIP, PAN, PKB dan NasDem.Dalam hitung cepat yang digelar Cyrus Network, Rabu (9/12), Dimas-Babai mendapat 39,18 persen suara sementara Idris-Pradi 60,82 persen. Lembaga survei ini mencatat partisipasi pemilih sebesar 57,60 persen.
Rabu (9/12) pukul 17.30 WIB
Adik Ahok kalah di Belitung Timur
Basuri Tjahaja Purnama ©2014 Merdeka.com
Calon petahana, Basuri Tjahaja Purnama-Fezzi Uktolseja kalah dalam hitung cepat versi lembaga survei, Cyrus Network. Pasangan Yuslih Ihza Mahendra-Burhanudin unggul dengan suara 51,36 persen.Dalam hitung cepat ini Basuri memperoleh 31,35 persen, sedangkan satu pasangan lagi Usmandie Andeska-Musdiyana dapat 17,29 persen. Kini total suara dari TPS yang masuk 99,17 persen.
Rabu (9/12) pukul 16.00 WIB
Airin menang di Pilkada Tangerang Selatan
Airin nyoblos ©2015 Merdeka.com
Adik ipar Ratu Atut ini tak terkejar lawan-lawannya dalam hitung cepat: http://mdk.to/Bv6Z
Rabu (9/12) pukul 15.40 WIB
Risma nyoblos ©2015 Merdeka.com
Risma unggul telak di Surabaya, lawannya keokIni hasilnya selengkapnya: http://mdk.to/Bv6z
Rabu (9/12) pukul 15.10 WIB
Pasha Ungu ©kapanlagi.com
Pasangan Hidayat-Pasha Ungu sementara unggul di Kota Palu
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) melakukan di Quick Count Pilkada Kota Palu, Provinsi Sulawesi Selatan. Hasil survei menunjukkan dukungan pasangan Hidayat dan Sigit Purnomo Syamsudin unggul dari pasangan Hadianto Rasyid- Wiwik Jumantul.
Rabu (9/12) pukul 15.00 WIB
Zumi Zola unggul di JambiMantan artis, Zumi Zola memimpin suara sementara di Di Provinsi Jambi. Hingga pukul 14.48 WIB, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menetapkan calon nomor urut dua Zumi Zola-Fachrori Umar masih memimpin dibanding pesaingnya.Zumi Zola-Fachrori memperoleh 57,98 persen dari total 78,67 persen suara yang masuk. Sementara pasangan Hasan Basri Agus-Edi Purwanto baru mendapatkan 42,02 persen suara.Rabu (9/12) pukul 14.52 WIBCalon Bupati dari petahana, Cellica Nurarrahadiana menang di kandangnya sendiri, di TPS 17 tempatnya mencoblos di Karawang Wetan, Karawang. Jawa Barat. Cellica mengungguli lima lawannya.
Rabu (9/12) Pukul 14.18 WIB
Kawanan Lebah serang warga yang mau nyoblos di TPS Pilkada Medan
Peristiwa tidak biasa mewarnai Pilkada Medan di TPS 2 Kelurahan Anggrung, Rabu (9/12). Kawanan lebah mengamuk menyerang lokasi itu hingga membuat petugas KPPS dan warga yang ingin mencoblos kocar-kacir.
Ilustrasi lebah ©2014 Merdeka.com/rawstory.com
Rabu (9/12) pukul 13.00 WIB
Jokowi: Yang kalah tidak usah kecewa dan ngamuk
Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus memantau perkembangan pelaksanaan Pilkada serentak di 264 wilayah yang digelar hari ini. Jokowi pesan, agar yang menang jangan sampai jumawa. Sebaliknya, bagi yang kalah diharapkan tidak kecewa dan mengamuk.
Jokowi di Konferensi Perubahan Iklim Dunia 2015 ©REUTERS/Christian Hartmann
Rabu (9/12) pukul 12.30 WIB
JK sebut 5 daerah batal ikut Pilkada serentak ditunda 21 hari
Penyelenggaraan Pilkada di 5 daerah terpaksa ditunda. Kelima daerah itu, Provinsi Kalimantan Tengah, Kabupaten Simalungun, Manado, Kabupaten Fakfak dan kota Pematang Siantar. Wapres Jusuf Kalla (JK) mengungkapkan 5 daerah yang batal ikut Pilkada serentak akan ditunda hingga 21 hari.
Rabu (9/12) pukul 12.14 WIB
TPS ini disulap bak zaman perjuangan kemerdekaan
Suasana pilkada Bantul tampak berbeda di TPS 30 Tegalkrapyak, Sewon. Tidak seperti TPS pada umumnya, TPS ini lebih mirip barak perang zaman kemerdekaan daripada tempat pemungutan suara.Dari pantauan merdeka.com, dari kejauhan sudah tampak sebuah pos jaga kecil bercat hijau yang dijaga oleh seorang warga dengan pakaian pejuang. Di sebelah pos jaga ada dua senjata api dan sebuah mobil jeep tempur. Ada juga pagar kawat berduri yang dipasang di beberapa tempat.
TPS mirip barak zaman perang ©2015 merdeka.com/kresna
Rabu (9/12) pukul 10.30 WIB
Luhut: Laporan Kapolri, seluruh pilkada berjalan dengan baik
Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan meminta seluruh jajaran Polda untuk siap siaga dalam pencoblosan hingga pemungutan suara. Dia memantau jalannya Pilkada dengan mendatangi TPS-TPS.
Warga jamaah An Nadzir di Gowa turut beri suara ©2015 Merdeka.com
Rabu (9/12) pukul 9.21 WIB
Risma: Saya percaya pada Gusti Allah
Calon Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini bersama keluarganya menggunakan hak pilihnya di TPS 01, Jajar Tunggal, Taman Pondok Indah, Kecamatan Wiyung. Pantauan merdeka.com, Risma dan keluarga sekitar pukul 07.15 WIB, keluar dari rumahnya nomor L 1 A, RT 1 RW IV.
"Saya percaya pada Gusti Allah, meski hasil survei tinggi, itu tetap manusia yang membuat. Jadi saya percaya pada Allah," ucap Risma.
Risma ©2015 Merdeka.com/Andriansyah
Rabu (9/12) pukul 7.50 WIB
Calon bupati dari PDIP tak bisa nyoblos
Tiga pasangan kontestan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang akan bertarung hari ini, Rabu (9/12). Dari ketiga pasangan, satu orang calon tidak memiliki hak pilih karena tercatat sebagai penduduk di luar Kabupaten Malang.Calon bupati nomor urut 2, Dewanti Rumpoko tercatat sebagai warga Kota Batu. Dewanti adalah istri dari Wali Kota Batu Eddy Rumpoko yang juga menjabat Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang. Dewanti diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Calon bupati Kabupaten Malang ©2015 Merdeka.com
Selasa (8/12) pukul 20.00 WIB
Pilkada di 5 daerah terancam ditunda
Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM Luhut Binsar Panjaitan menyatakan Pilkada serentak di lima daerah terancam ditunda lantaran ada masalah di pasangan calon. Lima daerah tersebut yang ditunda yaitu Provinsi Kalimantan Tengah, Kabupaten Simalungun, Manado, Kabupaten Fakfak dan Kota Pematang Siantar.
Selasa (8/12) pukul 17.00 WIB
Kupon undian berhadiah mobil calon Bupati Sleman beredar. Ada foto salah satu calon di kupon yang berhadiah sebuah mobil dan 17 motor itu. Panwaslu sedang menyelidiki apakah ini bentuk kampanye hitam atau kampanye di masa tenang.
Selasa (8/12) pukul 15.00 WIB
KPU Jawa Barat: Pilkada di Kabupaten Pangandaran dan Cianjur paling rawan di Jabar. Aparat keamanan bersiaga menghadapi kemungkinan potensi konflik.Selasa (8/12) pukul 14.30 WIBSeluruh logistik Pemilu di Tasikmalaya telah selesai didistribusikan. KPU Kabupaten Tasikmalaya menyediakan 3.021 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 39 kecamatan.Untuk diketahui, Tasikmalaya merupakan salah satu daerah yang memiliki peserta tunggal: Cabup Uu Ruzhanul Ulum dan pasangannya Ade Sugianto. Mereka adalah pasangan petahana alias incumbent.Selasa (8/12) pukul 13.20 WIBPanwaslu Kabupaten Kediri proses aparat desa bagi-bagi duit dan kaos. Bom-bom seperti ini dinilai masih marak terjadi menjelang pencoblosan untuk mengarahkan suara pada salah satu calon.Selasa (8/12) pukul 12.00 WIBH-1 Pencoblosan, banyak warga Depok belum dapat undangan. Warga pun mengaku enggan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) kalau sampai malam nanti tidak juga mendapat undangan. Selasa (8/12) pukul 11.00 WIBGubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tinjau persiapan pencoblosan Pilkada naik helikopter. Beberapa lokasi yang akan dikunjungi Ganjar, di antaranya TPS di wilayah Purworejo, Pantura Timur, dan Pantura Barat.Selasa (8/12) pukul 10.00 WIBPolres Timor Tengah Utara memetakan daerah rawan untuk pencoblosan besok. Wilayah ini termasuk rawan karena kantor KPU TTU dibakar massa beberapa waktu lalu.Selasa (8/12) pukul 09.00 WIBBagaimana cara mencoblos jika hanya ada satu calon? Di Blitar contohnya:Bila diselenggarakan dengan satu pasangan calon, secara otomatis mekanisme dan format surat suara akan berbeda dari surat suara pada umumnya. Bila satu pasangan, surat suara itu hanya akan ada gambar satu pasangan calon dan pertanyaan apakah setuju atau tidak setuju jika pasangan calon ini menjadi bupati dan wakil bupati Blitar untuk masa jabatan 2015-2020. Jika mayoritas memilih tidak setuju, maka calon tunggal tersebut tidak bisa terpilih menjadi kepala daerah. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pilkada adalah singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah. Pilkada dilakukan untuk memilih wakil kepala daerah di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaPilkada Serentak 2024 merupakan momentum penting dalam demokrasi Indonesia yang akan menentukan arah kepemimpinan di berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaMenteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengklaim pelaksanaan Pilkada 2024 mengukir sejarah baru dalam Pemilu di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSejak tahun tersebut, jumlah provinsi yang menggelar Pilkada serentak terus bertambah.
Baca SelengkapnyaPengertian Pilkada beserta sejarahnya yang perlu diketahui.
Baca SelengkapnyaPemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu proses demokrasi yang krusial di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSejarah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Indonesia dari masa ke masa.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mengetahui jadwal Pilkada 2024 dan tahapan penyelenggaraannya.
Baca SelengkapnyaPilkada terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah Pilkada Serentak 2020, yang berlangsung pada tanggal 9 Desember 2020.
Baca SelengkapnyaPilkada dan Pemilu serentak memiliki beberapa perbedaan mendasar.
Baca SelengkapnyaPilkada Serentak 2024 adalah salah satu momen penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaPilkada akan dilangsungkan pada Rabu, 27 November 2024 secara serentak di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya