Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wacana Integrasi e-KTP, Prabowo-Sandi Dinilai Minim Program Saingi 3 Kartu Jokowi

Wacana Integrasi e-KTP, Prabowo-Sandi Dinilai Minim Program Saingi 3 Kartu Jokowi Politikus PDIP Ramond Dony Adam. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Politikus PDI Perjuangan Ramond Dony Adam tetap mengkampanyekan tiga kartu sakti capres nomor urut 01 Joko Widodo. Ketiga kartu tersebut adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Kartu Prakerja dan Kartu Sembako.

Dony tidak peduli pada pernyataan Sandiaga dalam debat bahwa 3 kartu tersebut bisa digantikan dengan satu kartu e-KTP. Hal tersebut disampaikan Dony dalam pertemuan dengan pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Simeulue dan tim pemenangan di markas partai nasionalis tersebut, Kota Sinabang, Senin (18/3).

"Kalau ada anak lulusan SMP, masak dia harus menunggu punya e-KTP dulu pada usia 17 tahun untuk bisa punya Kartu Prakerja. Itu justru menyusahkan rakyat yang membutuhkan," kata Dony kepada wartawan, Selasa (19/3).

Caleg DPR RI nomor urut 2 Dapil Aceh I ini menuturkan wacana e-KTP tersebut dimunculkan Sandiaga karena pasangan Prabowo tersebut tidak bisa menawarkan program yang lebih baik dari 3 karu sakti Jokowi.

"Faktanya kan e-KTP kita sekarang tidak bisa dimasuki program seperti itu," ujar Dony.

Di hadapan para hadirin, Dony kembali menjelaskan fungsi masing-masing dari 3 kartu sakti Jokowi. Pertama, lanjut Dony, Kartu Prakerja diberikan kepada mereka yang lulus SMP, SMA/SMK, Universitas/Akademi namun belum mendapat pekerjaan.

"Pemegang kartu nanti dapat diberi pelatihan di dalam dan luar negeri. Selama masa pelatihan (6 bulan-1 tahun) pemilik Kartu Prakerja mendapatkan insentif honor," ujarnya.

"Jangan salah kaprah, ini bukan menggaji pengangguran yang bersantai-santai di rumah," tegasnya.

Kedua, KIP Kuliah diberikan ke anak-anak lulusan SMA/SMK namun tidak punya biaya kuliah. "Jadi kalau sebelumnya KIP cuma sampai SMA, KIP nanti sampai kuliah," paparnya.

Ketiga, lanjutnya, Kartu Sembako akan diberikan kepada ibu-ibu yang telah diseleksi khusus. "Ibu-ibu banyak duit tidak akan dapat. Pemilik Kartu Sembako bisa membeli gula, beras, minyak dan sembako lainnya dengan diskon tertentu. Diskonnya itu yang bayar pemerintah," tandas Dony.

Sebelumnya, Sandiaga menggagas e-KTP bisa diintegrasikan dengan program-program pemerintah. Wacana ini merupakan program tandingan 3 kartu sakti Jokowi. Dengan single identity number (NIK) di dalam e-KTP, masyarakat tidak perlu lagi mengantongi banyak kartu untuk bermacam situasi.

Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar mempertegas ucapan Sandiaga dalam debat cawapres melawan Ma'ruf Amin.

"Kartu-kartuan itu kan pemborosan, ini (e-KTP) lebih efisien karena kita koneksikan dengan sistem integritas nasional," kata Dahnil Anzar Simanjuntak di Media Centre Indonesia Adik Makmur, Sriwijaya, Jakarta Selatan, Senin (18/3).

Dahnil menegaskan, konektivitas e-KTP dengan sistem integrasi nasional akan masuk dalam program 100 hari dari Prabowo-Sandiaga, bila terpilih. Melalui chip yang terdapat dalam kartu identitas tersebut, semua program pemerintah disebut bisa terakomodir, seperti BPJS, NPWP, dan sebagainya.

"Sehingga tinggal masukkan saja NIK-nya. Jadi ini terkoneksi dengan semua hal, NPWP, BPJS, semua, makanya lubang-lubang seperti NIK ganda, kita benahi dalam 100 hari pertama," berber Dahnil.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ganjar-Mahfud Luncurkan KTP Sakti, TKN Prabowo-Gibran: Ingat, Ada Paslon Diperiksa di Kasus E-KTP
Ganjar-Mahfud Luncurkan KTP Sakti, TKN Prabowo-Gibran: Ingat, Ada Paslon Diperiksa di Kasus E-KTP

TKN Prabowo-Gibran menyindir program KTP Sakti dengan kasus mega korupsi proyek e-KTP.

Baca Selengkapnya
TKN Prabowo soal Ide KTP Sakti ala TPN Ganjar: Tidak Usah Ide Aneh-Aneh
TKN Prabowo soal Ide KTP Sakti ala TPN Ganjar: Tidak Usah Ide Aneh-Aneh

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengkritik ide Kartu Tanda Penduduk (KTP) Sakti yang digagas Tim Ganjar.

Baca Selengkapnya
Ganjar Geregetan Program Satu Data Indonesia Terkendala Ego Sektoral
Ganjar Geregetan Program Satu Data Indonesia Terkendala Ego Sektoral

Ganjar Pranowo mengaku gemas dengan program satu data Indonesia. Sudah lama dicanangkan, hingga kini belum terwujud.

Baca Selengkapnya
Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu
Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu

Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ yang dinamakan KTP Sakti jika terpilih menjadi Presiden 2024.

Baca Selengkapnya
Hasto PDIP Ungkap Ganjar Bakal Sempurnakan Program Jokowi, Salah Satunya Kartu Sakti
Hasto PDIP Ungkap Ganjar Bakal Sempurnakan Program Jokowi, Salah Satunya Kartu Sakti

Hasto menilai, Ganjar berupaya menyempurnakan segala program baik yang dicanangkan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Hasto Pamerkan KTP Sakti Ala Ganjar-Mahfud untuk Wong Cilik
Hasto Pamerkan KTP Sakti Ala Ganjar-Mahfud untuk Wong Cilik

KTP Sakti membuat rakyat tidak perlu lagi memiliki banyak kartu demi mendapat bantuan.

Baca Selengkapnya
Cakupan Kepemilikan IKD Kaltim Capai 99 Ribu Pengguna
Cakupan Kepemilikan IKD Kaltim Capai 99 Ribu Pengguna

Secara persentase, angka tersebut baru mencapai 3,57 persen dari target Kemendagri.

Baca Selengkapnya
Ganjar Jelaskan Program KTP di Majalengka: InsyaAllah Tidak Sulit
Ganjar Jelaskan Program KTP di Majalengka: InsyaAllah Tidak Sulit

KTP Sakti diyakini bisa menjadi sebuah program andalan yang berpihak kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya
TPN: KTP Sakti Mencerminkan Gerak Sat Set Ganjar-Mahfud
TPN: KTP Sakti Mencerminkan Gerak Sat Set Ganjar-Mahfud

KTP Sakti bakal bermanfaat bagi masyarakat, terutama penerima bantuan pemerintah.

Baca Selengkapnya
PKS Nilai Sulit Hak Angket Jokowi Terkait Putusan MK: Bukti Intervensi Ada Enggak?
PKS Nilai Sulit Hak Angket Jokowi Terkait Putusan MK: Bukti Intervensi Ada Enggak?

PKS tidak dalam posisi menolak wacana hak angket. Tetapi, untuk mendukung hak angket perlu sesuai dengan aturan yang ada.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Keras! Presiden Jokowi Bongkar Bobrok Jargon Politik Tidak Jelas Bentuknya
VIDEO: Keras! Presiden Jokowi Bongkar Bobrok Jargon Politik Tidak Jelas Bentuknya

Presiden Jokowi menghadiri peringatan hari konstitusi dan HUT ke-78 MPR.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Luhut Ngegas di DPR Singgung Hidup Penuh Masalah
VIDEO: Luhut Ngegas di DPR Singgung Hidup Penuh Masalah "Kalau Mau Lurus di Surga Sana!"

Menurutnya, semua pasti ada masalah. "Kalau mau yang lurus-lurus saja, di surga aja,"

Baca Selengkapnya