Wajah-wajah lama diprediksi masih menghiasi bursa Pilpres 2019
Merdeka.com - Wajah-wajah lama diprediksi masih bakal menghiasi bursa Pilpres 2019 nanti. Seperti nama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Hal itu diungkapkan peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa.
"Sejauh ini kita melihat belum muncul muka-muka baru jadi kita melihat masih Pak Jokowi, Pak Prabowo ya mungkin juga Pak JK," kata Ardian di Graha Dua Rajawali, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat, (19/5).
Tak banyak wajah baru yang diperkirakan bakal ikut bursa capres di Pilrpes 2019 nanti. Nama Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo pun tak begitu menjadi perhitungan. Sebab status Gatot masih aktif dan sangat menjaga jabatannya serta setia kepada Presiden Jokowi.
-
Siapa yang diusulkan Jokowi jadi Panglima TNI? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI.
-
Siapa yang siap jadi Cawapres Ganjar? Usai bertemu adik Megawati, Andika Perkasa, mengaku siap menjadi calon wakil presiden (Cawapres) dari Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden (Capres) dari Partai PDIP di Pilpres 2024 mendatang.
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Siapa yang siap menjadi cawapres Ganjar? “Iya, saya mendukung Mas Ganjar, tapi kan kita tunggu tugas apa untuk saya,“ tegas Andika usai menjadi pembicara dalam PKKMB RAJA Brawijaya 2023 di Universitas Brawijaya (UB) Malang, Senin (14/8). Andika Perkasa mengaku siap dengan posisi apapun yang diberikan oleh Ganjar Pranowo. Termasuk calon wakil presiden (Cawapres) seperti banyak menjadi pembicaraan selama ini. “Saya menunggu tugasnya, (Cawapres) siap. Apa saja siap,“ tegasnya.
-
Bagaimana proses pemilihan Panglima TNI? 'Nama nanti akan disampaikan Ibu Ketua DPR ya. Calon tunggal sesuai amanah UU,' imbuhnya.
-
Kenapa Ganjar melibatkan mantan Panglima TNI? Selain itu, Ketua Harian Partai Perindo TGB Muhammad Zainul Majdi juga mengisi posisi sebagai wakil ketua TPN Ganjar.
"Apalagi dengan jangka waktu yang tidak lama lagi muka-muka baru ini relatif tidak muncul," kata Ardian.
Meski begitu, banyak sosok-sosok yang berpotensial ikut terlibat dalam bursa Pilpres nanti. Hanya saja mereka sebatas menjadi Cawapres untuk menjadi pendamping para wajah lama.
Misalnya Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono, gubernur 2 periode seperti Ahmad Heryawan, Syahrul Yasin Limpo dan Sukarwo. Meski begitu dalam politik banyak kemungkinan yang bisa terjadi. Seperti sosok Jokowi yang namanya baru muncul di detik-detik terakhir kala Pilpres 2014.
"Pak Jokowi juga kan maju 6 bulan terakhir, jadi segala kemungkinan masih bisa terjadi," pungkasnya.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi enggan berbicara banyak mengenai sosok pengganti dua perwira tinggi TNI tersebut.
Baca SelengkapnyaTidak tertutup kemungkinan proses penunjukan pendamping Ganjar Pranowo akan sama seperti penunjukan pendamping Jokowi pada Pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaJika nantinya Agus akan menjabat sebagai Panglima, maka sudah ada beberapa nama jenderal bintang tiga untuk menggantikan posisi KASAD.
Baca SelengkapnyaPengangkatan Kasad baru tidak perlu dilakukan uji kelayakan dan kepatutan di DPR.
Baca SelengkapnyaPanglima meyakini jika para purnawirawan tersebut tidak untuk mengajak para prajurit TNI aktif untuk berpolitik.
Baca SelengkapnyaEks Wakapolri, Komjen Pol (purn) Gatot Eddy Pramono akan menjadi Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo bersama mantan Panglima TNI, Jenderal (purn) Andika Perkasa.
Baca SelengkapnyaKoalisi pendukung berambisi untuk bisa menang dalam satu putaran di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar mengapresiasi dukungan diberikan pensiunan jenderal TNI maupun Polri tersebut.
Baca SelengkapnyaNamun sayangnya, Yudo tidak memberitahu soal siapa kandidat calon Panglima TNI yang bakal jadi bahan masukannya.
Baca SelengkapnyaMenurut Maruli, sejak awal pihaknya telah menegaskan semua jajaran untuk tetap netral selama kontestasi pemilu.
Baca SelengkapnyaHasto pun mengaku, jika Megawati Soekarnoputri tengah melakukan kontemplasi serta pengkajian.
Baca SelengkapnyaMaruli mengatakan, setiap Purnawirawan baik dari TNI dan Polri punya hak untuk ikut dalam Pilkada.
Baca Selengkapnya