Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Walhi Ragukan Komitmen Jokowi & Prabowo Selesaikan Konflik Agraria

Walhi Ragukan Komitmen Jokowi & Prabowo Selesaikan Konflik Agraria Debat pasangan Capres. ©2019 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) menilai kedua pasangan calon presiden belum menyentuh penyelesaian konflik agraria dalam komitmen melakukan reformasi agraria. Sebab berdasarkan dokumen visi misi kedua pasangan calon dinilai hanya melakukan reformasi agraria secara parsial.

Kepala Departemen Kampanye dan Perluasan Jaringan Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Khalisah Khalid mengatakan, harusnya reformasi agraria adalah salah satu penyelesaian konflik agraria.

"Di dalam dokumen keduanya itu enggak ada penyelesaian konflik agraria," katanya di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin (28/1).

Lebih spesifik, dia mengkritik bagaimana kubu capres petahana tidak memasukkan komitmen tersebut dalam dokumen visi misi. Padahal, dalam Nawa Cita Jokowi sudah berkomitmen untuk menyelesaikan konflik agraria dan menghentikan kriminalisasi kepada petani dan masyarakat adat.

Khalisah memandang, program sertifikasi tanah Jokowi bukan bentuk reforma agraria. Sertifikasi, lanjut dia, menjadi kewajiban pemerintah untuk memberikan hak kepada warga yang memang sudah memiliki tanah.

"Tapi praktik perombakan penguasaan tanah belum terjadi," imbuhnya.

Khalisah juga melihat tumpang-tindih misi lingkungan hidup dengan misi ekonomi kedua pasangan calon. Contohnya, gagasan kubu pasangan calon 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno yang ingin melakukan rehabilitasi hutan dengan perluasan tanaman industri.

"Itu bukan hutan dan menjadi penyebab penghancuran hutan dengan watak monokultur," tegas Khalisah.

Begitu pula kubu 02 dikritik karena gagasan pertambangan ramah lingkungan. Khalisah memandang dasarnya tidak ada pertambangan ramah lingkungan karena esensi penggerusan sumber daya dengan merusak lingkungan.

Alih energi terbarukan kedua pasangan calon juga dipertanyakan. Karena dalam dokumen visi tersebut tidak terlihat keinginan untuk mengubah penggunaan energi fosil.

"Tapi bisa jadi pilihan ini karena pada keduanya ada elite oligarki di belakangnya di sini adalah pemain batubara atau fossil feul," tutup Khalisah.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wamen Raja Juli Ungkap Program PTSL Jokowi Berhasil Tingkatkan Sertifikasi Tanah Wakaf
Wamen Raja Juli Ungkap Program PTSL Jokowi Berhasil Tingkatkan Sertifikasi Tanah Wakaf

Raja Juli mengingatkan, sertifikasi tanah wakaf bukan untuk sombong, tapi kemaslahatan.

Baca Selengkapnya
Jawab Mahfud MD, Wamen ATR Sebut Redistribusi Tanah Melonjak di Era Jokowi
Jawab Mahfud MD, Wamen ATR Sebut Redistribusi Tanah Melonjak di Era Jokowi

Jokowi berhasil meredistribusi 2,96 juta bidang tanah selama 9 tahun.

Baca Selengkapnya
Momen Hadi Tjahjanto Dampingi Presiden Jokowi Serahkan Hasil PTSL 2023 di Jawa Timur
Momen Hadi Tjahjanto Dampingi Presiden Jokowi Serahkan Hasil PTSL 2023 di Jawa Timur

Pada kesempatan ini Jokowi dan Hadi menyerahkan 4.000 sertifikat tanah kepada warga.

Baca Selengkapnya
Wamen ATR Tinjau Pelataran dan Serahkan Sertifikat di Pekanbaru
Wamen ATR Tinjau Pelataran dan Serahkan Sertifikat di Pekanbaru

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang, Raja Juli Antoni mengunjungi Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Pekanbaru, Sabtu (5/8).

Baca Selengkapnya
Kelakar Presiden Jokowi saat Bagikan 3.000 Sertifikat Tanah di Grobogan: Ini Bisa
Kelakar Presiden Jokowi saat Bagikan 3.000 Sertifikat Tanah di Grobogan: Ini Bisa "Disekolahkan"

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan 3.000 sertifikat tanah kepada masyarakat di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (23/1).

Baca Selengkapnya
Walhi Nilai Food Estate Rusak Lingkungan
Walhi Nilai Food Estate Rusak Lingkungan

Ia menjelaskan, isu kepemilikan lahan oleh salah satu paslon bukan baru-baru ini disampaikan.

Baca Selengkapnya
Raja Antoni: Hanya di Era Jokowi Sertifikasi Tanah Wakaf Capai 21.462 Bidang per Tahun
Raja Antoni: Hanya di Era Jokowi Sertifikasi Tanah Wakaf Capai 21.462 Bidang per Tahun

Tiba di lokasi pukul 09.25 WIB, Wakil Menteri Raja Antoni kemudian menyalami para penerima sertifikat yang datang.

Baca Selengkapnya
Wamen Raja Juli Antoni Sertifikasi Tanah Rakyat Polehan Malang Usai Berjuang 24 Tahun
Wamen Raja Juli Antoni Sertifikasi Tanah Rakyat Polehan Malang Usai Berjuang 24 Tahun

Warga Kelurahan Polehan, Kota Malang, akhirnya dapat bernafas lega karena setelah 24 tahun akhirnya mendapat kepastian hukum.

Baca Selengkapnya
Serahkan Sertifikat Tanah NU dan Muhammadiyah, Wamen Raja Juli: Keduanya Tulang Punggung Bangsa
Serahkan Sertifikat Tanah NU dan Muhammadiyah, Wamen Raja Juli: Keduanya Tulang Punggung Bangsa

Sertifikasi tanah wakaf era kepemimpinan Presiden Jokowi berhasil mensertifikasi sebanyak 151.749 bidang.

Baca Selengkapnya
Wamen Raja Juli Antoni Sebut Kinerja Jokowi Setara 69 Tahun Pemerintahan Sebelumnya
Wamen Raja Juli Antoni Sebut Kinerja Jokowi Setara 69 Tahun Pemerintahan Sebelumnya

Raja Juli meminta masyarakat untuk menjaga dengan baik sertifikat tanah mereka.

Baca Selengkapnya
Wamen ATR/BPN Sebut Konflik Agraria Bisa Selesai dengan Kerja Sama Lintas Lembaga
Wamen ATR/BPN Sebut Konflik Agraria Bisa Selesai dengan Kerja Sama Lintas Lembaga

Dalam forum GTRA tersebut dibahas beberapa permasalahan pertanahan yang dialami rakyat.

Baca Selengkapnya
Bantah Mahfud MD, Menteri ATR/BPN Tegaskan Redistribusi Tanah di Era Jokowi Capai Lebih dari 2,96 Juta Bidang
Bantah Mahfud MD, Menteri ATR/BPN Tegaskan Redistribusi Tanah di Era Jokowi Capai Lebih dari 2,96 Juta Bidang

Menteri ATR/BPN berikan bantahan terkait pernyataan Mahfud MD.

Baca Selengkapnya