Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wasekjen Demokrat sebut koalisi di Pilpres ditentukan usai Pilkada Serentak

Wasekjen Demokrat sebut koalisi di Pilpres ditentukan usai Pilkada Serentak Penyelamatan partai demokrat. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin menyampaikan, partainya belum akan menentukan arah koalisi dalam pemilihan presiden 2019. Menurut dia, arah koalisi ke semua pihak masih terbuka, termasuk membuka poros baru jika memungkinkan.

"Sejauh ini partai Demokrat saat ini belum menentukan arah koalisi akan ke mana, apakah poros Jokowi atau poros Prabowo, ataupun juga bersama poros baru andai memungkinkan. Yang pasti, komunikasi terus kami bangun dengan semua partai-partai yang ada," ujar Didi, saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (20/4).

Didi menuturkan, fokus partai Demokrat saat ini adalah untuk meningkatkan elektabilitas dan memenangkan sebanyak-banyaknya pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2018 ini. Setelah itu, baru partai yang dipimpin oleh Susilo Bambang Yudhoyono tersebut memutuskan arah koalisinya.

"Fokus kami saat ini terus sedang berusaha meningkatkan elektabilitas dengan terus menggerakkan kerja-kerja partai, mulai kader-kader di pusat hingga ujung-ujung ranting. Dan pada saat ini kami terlebih dahulu sedang berkonsentrasi untuk bisa memenangkan pilkada serentak 2018 sebanyak mungkin. Setelah itu baru kami memutuskan, ke arah mana kami akan berkoalisi, apakah ke poros Prabowo, poros Jokowi ataupun bentuk poros alternatif," tutur Didi.

Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman tidak membantah jika terdapat rencana pertemuan dirinya dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dalam waktu singkat ini. Menurut Sohibul, pertemuan itu akan membahas kemungkinan terbentuknya poros ketiga. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan, dikatakannya sebagai penggagas pertemuan tersebut.

Didi pun menghormati dan menyambut baik adanya rencana silaturahmi yang ingin dibangun. Dia mengatakan, partainya memang membuka diri, selama, terdapat kedekatan dalam komitmen, visi misi dan program-program yang baik bagi bangsa.

"Kami menyambut baik silaturahmi yang hendak dibangun PKS. Partai Demokrat adalah partai yang welcome. Yang paling penting, dalam Koalisi juga adanya 'mutual respect'," kata Didi.

Didi mengatakan, apapun partai yang ingin berjalan bersama dengan Demokrat dalam pilpres 2019 nanti, sebaiknya terlebih dahulu memiliki kesamaan dalam menghadapi dan memecahkan persoalan-persoalan yang sedang membelit bangsa.

Misalnya seperti persoalan ekonomi, soal penegakkan hukum, dan persoalan lainnya. Setelahnya, baru lah berbicara mengenai capres, cawapres, dan komitmen lain terkait kepentingan masing-masing partai dalam kerjasama dan kebersamaan kelak.

"Prinsipnya, mari kita dahulukan kepentingan rakyat, baru kemudian kepentingan partai masing-masing," ujarnya.

Reporter: Yunizafira PutriSumber: Liputan6.com

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
SBY Ungkap Ganjar dan Prabowo Ajak Demokrat Gabung: Tulus dan Serius, Dibanding Manuver Misterius
SBY Ungkap Ganjar dan Prabowo Ajak Demokrat Gabung: Tulus dan Serius, Dibanding Manuver Misterius

SBY menilai ajakan PDIP dan Gerindra baik untuk transparansi politik

Baca Selengkapnya
Demokrat: Nanti Malam Mas AHY Serahkan Rekomendasi Kepala Daerah
Demokrat: Nanti Malam Mas AHY Serahkan Rekomendasi Kepala Daerah

Demokrat juga sudah menyiapkan partai-partai koalisi potensial tiap pasangan

Baca Selengkapnya
Demokrat Ungkap Komunikasi Megawati dan SBY Tengah Dijalin, Mungkinkah Bertemu?
Demokrat Ungkap Komunikasi Megawati dan SBY Tengah Dijalin, Mungkinkah Bertemu?

Herman pun minta doa agar pertemuan SBY dan Megawati dapat terwujud.

Baca Selengkapnya
Demokrat Akui Bahas Pilkada Jakarta dengan PKS, Tapi Tak Tawarkan Posisi Cawagub
Demokrat Akui Bahas Pilkada Jakarta dengan PKS, Tapi Tak Tawarkan Posisi Cawagub

Demokrat Akui Bertemu PKS Bahas Pilkada Jakarta, Tapi Tak Tawarkan Posisi Cawagub

Baca Selengkapnya
Dulu SBY Tegas Tolak Pilkada lewat DPRD, Bagaimana Sikap Demokrat Sekarang?
Dulu SBY Tegas Tolak Pilkada lewat DPRD, Bagaimana Sikap Demokrat Sekarang?

Wacana pemilihan kepala daerah melalui DPRD yang ramai akhir-akhir ini, bukan hal baru.

Baca Selengkapnya
SBY Ungkap Ada Menteri Jokowi Ajak Demokrat, PKS dan PPP Bentuk Koalisi Baru, Dapat Restu dari Pak Lurah
SBY Ungkap Ada Menteri Jokowi Ajak Demokrat, PKS dan PPP Bentuk Koalisi Baru, Dapat Restu dari Pak Lurah

Menteri aktif itu mengaku mendapat restu dari sosok pak lurah untuk membentuk koalisi baru bersama Partai Demokrat, PKS dan PPP.

Baca Selengkapnya
PDIP Aktif Ajak Partai Lain untuk Menjalankan Misi Lawan Paslon dari Koalisi KIM
PDIP Aktif Ajak Partai Lain untuk Menjalankan Misi Lawan Paslon dari Koalisi KIM

PDIP terus melakukan komunikasi sejumlah partai untuk berkoalisi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Demokrat Bakal Umumkan Calon Diusung Pilkada Jabar, Jateng dan Jakarta, Siapa Saja?
Demokrat Bakal Umumkan Calon Diusung Pilkada Jabar, Jateng dan Jakarta, Siapa Saja?

Dia menyebut, beberapa daerah prioritas tersebut memungkinkan diumumkan pada awal bulan depan.

Baca Selengkapnya
AHY: Demokrat Sedang Bangun Kerja Sama Baru, Suasananya Setara dan Saling Menghargai
AHY: Demokrat Sedang Bangun Kerja Sama Baru, Suasananya Setara dan Saling Menghargai

AHY memberikan sinyal segera berkoalisi dengan partai lain menuju Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Sebut PDIP Pertimbangkan Usulan Gabung Koalisi Prabowo
Said Abdullah Sebut PDIP Pertimbangkan Usulan Gabung Koalisi Prabowo

Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah mengatakan arah politik partai berlambang banteng moncong putih setelah putusan MK berada di tangan Ketua Umum Megawati.

Baca Selengkapnya
Kumpulkan Kader Demokrat, AHY: 30 Hari Terkahir Kami Akan Gaspol Abis-Abisan
Kumpulkan Kader Demokrat, AHY: 30 Hari Terkahir Kami Akan Gaspol Abis-Abisan

AHY berjanji, jika partainya akan mengawal sejumlah kebijakan dan program-program yang memang pro terhadap rakyat.

Baca Selengkapnya