Yenny Wahid diminta jadi pemersatu di Pilgub Jatim, bukan pertajam kubu NU
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal Jaringan Muda Nahdlatul Ulama (JMNU) M Adnan Rara Sina mengatakan, Yenny Wahid, putri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid, memiliki tugas sejarah menyatukan kaum Nahdliyin dalam Pilkada Jawa Timur tahun ini.
"Yenny saat ini sudah harus mengambil peran dan tugas sejarah di pundaknya dengan berdiri di tengah antara dua kader terbaik Nahdlatul Ulama yang maju di Pilkada Jatim," ujar Adnan dikutip dari Antara, Selasa (2/1).
Adnan menyampaikan, sejauh ini dua kader terbaik NU telah menyatakan maju di Pilkada Jatim, yakni Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dan Khofifah Indar Parawansa. Keduanya telah mengantongi dukungan partai politik.
-
Siapa pendiri NU? KH Hasyim Asy'ari merupakan tokoh penting dibalik organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Ia memprakarsai berdirinya NU pada 1926, mendapat julukan Hadratus Syekh (maha guru), sekaligus menjadi Rais Akbar NU pertama.
-
Siapa ayah Yanwar Jumowo? Melansir dari video unggahan saluran Youtube TNI AD, ia merupakan putra dari Tarman yang memiliki profesi sebagai Pegawai Negeri Sipil serta menjalankan pekerjaan sampingan sebagai tukang cukur.
-
Siapa yang ditunjuk jadi Pj Ketua PWNU Jatim? Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, KH Abdul Hakim Mahfudz alias Gus Kikin menilai penunjukannya menjadi Pj Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur sebagai hal yang biasa, yakni mengisi jabatan kosong.
-
Apa yang membuat Yenny Wahid terkenal? Yenny Wahid memiliki cukup banyak sepak terjang dalam ranah berbeda-beda. Ia pernah menjadi wartawan berprestasi hingga komisaris Garuda Indonesia.
-
Bagaimana hubungan Yenny Wahid dengan tiga calon presiden? Hubungannya dengan tiga calon presiden, yaitu Anies, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto juga baik secara personal. Yenny mengaku punya kedekatan secara historis itu memudahkan komunikasi.
-
Apa cita-cita Yanwar Jumowo? Yanwar merupakan pria yang memiliki cita-cita sebagai seorang TNI dan berhasil mewujudkan mimpi tersebut.
Gus Ipul akan berpasangan dengan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dengan dukungan PKB dan PDIP. Sementara Khofifah akan berduet bersama Bupati Trenggalek Emil Dardak dengan dukungan Golkar serta Demokrat.
Adnan mengatakan, nama Gus Ipul yang juga merupakan keponakan Gus Dur merupakan salah satu tokoh PBNU dari garis 'darah biru' NU. Sedangkan Khofifah Indar Parawansa yang saat ini menjabat Menteri Sosial adalah Ketua Umum Muslimat NU yang telah menjabat selama empat periode atau 20 tahun serta merupakan kader Gus Dur 'tulen'.
Belakangan Yenny Wahid mengakui ditawari oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk maju pada Pilkada Jatim dengan dukungan tiga partai, yakni Gerindra, PAN, dan PKS, yang sebelumnya telah bersepakat menjalin kerja sama dalam sejumlah pilkada.
Menurut Adnan, Yenny Wahid sebagai putri Gus Dur, seorang tokoh besar NU dari garis keturunan langsung pendiri NU KH Hasyim Asyari, tentu punya daya tawar dan potensi elektoral yang sangat tinggi meski namanya baru muncul di tengah pertarungan Gus Ipul dan Khofifah.
Meski demikian, dia berpandangan Yenny Wahid sebagai anak biologis dan anak ideologis Gus Dur akan berdiri dan mengayomi dua kader terbaik Gus Dur tersebut.
"Yenny punya tugas sejarah dan warisan untuk mempersatukan semua kader NU," terang dia.
Adnan menilai, sejatinya Yenny sudah memulai langkahnya tersebut saat Haul Gus Dur di Ciganjur 22 Desember 2017 dengan mengundang Gus Ipul dan Khofifah.
Yenny dalam pidatonya juga ikut mendoakan keduanya agar sukses serta tetap menjaga rasa 'ukhuwah' dan saling menghormati dalam berkompetisi.
"Tampilnya Yenny ke publik saat ini adalah untuk menjaga momen elektoral ini agar dapat mendewasakan tradisi demokrasi dalam keluarga besar NU bahwa perbedaan dalam melakukan ijtihad politik adalah hal yang lumrah, bukan malah mempertajam politik kubu-kubuan dalam keluarga besar NU," kata dia.
Dia menekankan, Yenny saat ini sudah harus mengambil peran dan tugas sejarah di pundaknya dengan berdiri di tengah antara Gus Ipul dan Khofifah.
"'Positioning' politik Yenny saat ini sudah harus berada di level menjadi pimpinan nasional pada 2019," ujar Adnan.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yenny Wahid mengatakan, memiliki mekanisme spiritual tersendiri dalam memutuskan langkah politik.
Baca SelengkapnyaYenny Wahid mengaku sedang mempersiapkan diri menjadi Cawapres.
Baca SelengkapnyaSaidiman juga tidak yakin soal peluang Yenny bakal dijadikan cawapres Prabowo.
Baca SelengkapnyaAnak Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid resmi mendukung Ganjar Pranowo dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaYenny mengajak warga dan para pendukung untuk bergerak bersama memenangkan pasangan nomor urut 3 itu.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku menghormati pilihan Yenny Wahid tersebut.
Baca SelengkapnyaBahkan pada Pemilu 2019, Joko Widodo berhasil memenangkan Pilpres karena berpasangan dengan KH Maruf Amin.
Baca Selengkapnya"nanti kita jangan sampai kita perang klaim-klaiman seperti itu," Ketua DPP PKB Cucun Ahmad
Baca SelengkapnyaKaia Abdul beralasan secara historis, Yenny Wahid memperjuangkan perjuangannya Gus Dur.
Baca SelengkapnyaYenny mengatakan yang berada dibelakang Prabowo bukan Gus Dur melainkan Nusron Wahid.
Baca SelengkapnyaMereka menilai Yenny Wahid representasi politik tokoh muda perempuan Nadlatul Ulama (NU) dan pemersatu bangsa.
Baca SelengkapnyaYenny Wahid mengaku siap jika dirinya dipilih menjadi cawapres.
Baca Selengkapnya