Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Yorrys tegaskan surat edaran untuk jaga solidaritas Partai Golkar

Yorrys tegaskan surat edaran untuk jaga solidaritas Partai Golkar Rusuh di Kantor Golkar. ©2014 merdeka.com/benny silalahi

Merdeka.com - DPP Partai Golkar mengeluarkan surat edaran berisi larangan bagi kader partai untuk bicara kontra produktif di media massa terkait kasus menimpa Ketum Partai Golkar Setya Novanto. Koordinator Bidang Polhukam DPP Partai Golkar Yorrys Raweyai menilai adanya surat tersebut dalam rangka menjaga solidaritas antar kader.

Salah satu cara mengingatkan kadernya, yakni meminta para anggota Partai Golkar untuk satu suara dengan Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid dan Sekjen Idrus Marham. "Kita sudah menetapkan siapa yang punya hak untuk berbicara itu. Nah, ke bawahnya, itu juga harus sama," kata Yorrys di kediaman Aburizal Bakrie, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/7) malam.

Atas surat edaran tersebut, kata dia, para ketua DPD I harus melakukan konsolidasi internal untuk menyampaikan tujuh keputusan DPP Partai Golkar atas penetapan tersangka Novanto dalam kasus e-KTP. Dia menambahkan bila tak diingatkan para kader akan berbicara ke media massa dikhawatirkan tak satu pemikiran.

"Supaya jangan bisa ke mana-mana. Kita sekarang sudah tahu kan sekarang ini sudah ada wacana ke mana-mana. Ada yang bilang munaslub, ada yang bilang munas," kata dia.

Dia menegaskan setiap kader boleh berbicara kepada media massa terkait tanggapan penetapan tersangka Novanto. Asalkan sesuai dengan arahan dan tidak bertentangan dengan ketetapan pengurus pusat.

"Sepanjang, dia tidak boleh menyuarakan hal-hal yang di luar substansi konteks itu. Ini kan, demokrasi, kebebasan, boleh saja," ujarnya.

Dia menegaskan DPP Partai Golkar tidak pernah membahas pergantian ketum partai. Kini fokus mereka tengah membangun soliditas partai untuk tetap memenangkan Pemilu 2019.

"Sekarang kita bicara, kita prihatin, terhadap musibah yang kita alami ini, pertama, bagaimana kita membangun soliditas, dan melaksanakan konsolidasi dengan agenda-agenda politik, menuju 2019. Itu dulu. Nah, mengenai masalah hukum, kita menyerahkan semuanya kepada ketua bidang hukum, ketua umum, untuk menangani. Jadi kita harus bisa pisahkan antara politik dan hukum," terangnya. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
MKGR Keluarkan Instruksi Agar Kader Tegak Lurus Dukung Airlangga Hartarto
MKGR Keluarkan Instruksi Agar Kader Tegak Lurus Dukung Airlangga Hartarto

Dewan Pimpinan Pusat Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) mengeluarkan Surat Edaran (SE) untuk seluruh kader di Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ultimatum Keras Luhut dan Ical
VIDEO: Ultimatum Keras Luhut dan Ical "Golkar Jangan Mau Diatur Orang Luar!"

Ketua Dewan Penasihat Golkar Luhut Binsar Pandjaitan bicara lantang di hadapan kader partainya.

Baca Selengkapnya
Perempuan Labrak Rocky Gerung di Bareskrim Ternyata Kader PDIP, Begini Kata Hasto
Perempuan Labrak Rocky Gerung di Bareskrim Ternyata Kader PDIP, Begini Kata Hasto

Pernyataan Rocky Gerung, kata Hasto, sangat tidak dipantas diucapkan. Sehingga wajar direspons oleh kader PDIP.

Baca Selengkapnya
MKD Sanksi Anggota DPR PDIP Yulius Setiarto Buntut Sebut Polisi Cawe-Cawe Pilkada
MKD Sanksi Anggota DPR PDIP Yulius Setiarto Buntut Sebut Polisi Cawe-Cawe Pilkada

Yulius disanksi karena pernyataannya menyinggung ketidaknetralan aparat kepolisian di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
MKD DPR Sanksi Yulius Hanua Singgung Parcok, Sekjen PDIP: Sampaikan Kebenaran Malah Dihukum
MKD DPR Sanksi Yulius Hanua Singgung Parcok, Sekjen PDIP: Sampaikan Kebenaran Malah Dihukum

MKD seharusnya memberikan perlindungan bagi setiap anggota DPR RI, apapun fraksinya, ketika ia bekerja dalam menyuarakan kebenaran.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Airlangga Golkar: Sekarang Mau ke Munas Pasti Ada yang Mau Pecah Belah Golkar
VIDEO: Airlangga Golkar: Sekarang Mau ke Munas Pasti Ada yang Mau Pecah Belah Golkar

Airlangga mengingatkan agar seluruh kader Partai Golkar merapatkan barisan.

Baca Selengkapnya
Meutya Hafid Usul Tidak Perlu Voting Tentukan Plt Ketum Golkar, Waketum Diminta Lakukan Musyawarah Mufakat
Meutya Hafid Usul Tidak Perlu Voting Tentukan Plt Ketum Golkar, Waketum Diminta Lakukan Musyawarah Mufakat

Rapat pleno penunjukan Plt ketua umum Golkar akan digelar pada Selasa (13/8).

Baca Selengkapnya
Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar, Bahlil: Silakan Bermain dalam Aturan
Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar, Bahlil: Silakan Bermain dalam Aturan

Bahlil Lahadalia merespons usulan politisi senior Partai Golkar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi Ketua Umum Golkar.

Baca Selengkapnya
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub

Waketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.

Baca Selengkapnya
Sekjen Golkar Tegaskan GMPG Bukan Bagian Partai Golkar
Sekjen Golkar Tegaskan GMPG Bukan Bagian Partai Golkar

Sekjen Golkar menyesalkan dan mengecam tindakan kekerasan yang menimpa awak media yang melaksanakan tugas liputan.

Baca Selengkapnya
Airlangga: Pesan Senior Soliditas Golkar Harus Tetap Terjaga
Airlangga: Pesan Senior Soliditas Golkar Harus Tetap Terjaga

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menggelar pertemuan tertutup dengan sesepuh dan para mantan ketua umum partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Kasus Rocky Gerung, Publik Figur Harus Tanggung Jawab Dalam Berpendapat
Kasus Rocky Gerung, Publik Figur Harus Tanggung Jawab Dalam Berpendapat

BAP nanti disidangkan dan dituntut oleh jaksa. Adapun proses hukum ini sebenarnya dilakukan untuk capai kebenaran.

Baca Selengkapnya