Zainudin Amali Sebut JK Hanya Ingin Golkar Solid
Merdeka.com - Wapres Jusuf Kalla (JK) menyinggung partai Golkar yang kerap membuat partai baru saat tidak puas dengan hasil Munas. Politikus Partai Golkar Zainudin Amali menyebut, maksud pernyataan JK untuk mengingatkan agar partai beringin tetap solid.
"Pak JK itu beliau bukan khawatir, beliau cuma mengingatkan kita jangan setiap habis Munas itu kemudian melahirkan partai baru dan sebagainya sebenarnya lebih pada ke situ," kata Zainudin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (1/7).
Namun, dia yakin, persaingan ketat antara Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo tidak membuat perpecahan di partai Golkar. Menurutnya, tiap masa berbeda situasi. Dia memandang, penyebab perpecahan Golkar di 2004 dan 2014 karena ada beda pandangan tentang sikap politik Golkar, apakah bergabung di pemerintahan atau oposisi. Sedangkan, saat ini elit Golkar kompak mendukung pemerintah.
-
Kenapa Golkar ingin solid? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Mengapa AMPG meminta kader muda Golkar untuk solid? Ilham meminta seluruh kader muda Golkar untuk menjunjung tinggi soliditas internal. Ia mengingatkan, semakin mendekati hari pencoblosan Pemilu 2024, ujian dan cobaan untuk Partai Golkar akan semakin kuat. “Untuk itulah, dibutuhkan kebijaksanaan, kedewasaan dalam berorganisasi seluruh kader Golkar. Baik generasi muda maupun kader senior yang seharusnya patut dijadikan teladan,“ ujar Ilham.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Apa tujuan utama Partai Golkar saat ini? Kata dia, seluruh kader agar fokus terhadap kemenangan tersebut, dan mengabaikan isu perlunya Munaslub Partai Golkar yang dimunculkan pihak-pihak tertentu.
"Tetapi pada akhirnya karena memang naturalnya Golkar itu berada di pemerintahan begitu sudah dalam pemerintahan udah tenang lagi," ucapnya.
Zainudin memandang, perselisihan di internal Golkar bukan lah ideologis. Sehingga cepat kembali pulih.
"Seperti saudara-saudara kita yang di partai lain karena ideologis kan. Nah kita ini tidak ideologi kita kan ideologi pembangunan, Pancasila-nya sama tidak akan terpecah apalagi sekarang. kan yang muncul sekarang ada Pak Airlangga dan Pak Bambang Soesatyo," tuturnya.
Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, Partai Golkar seharusnya bisa meraup suara lebih dari 40 persen pada Pemilu. Dengan cara, para kader yang kecewa tidak membuat partai baru.
"Kita harus mengakhiri kebiasaan lama apabila tidak puas di Golkar maka bikin lagi partai yang lain, baru. Kalau semua partai itu digabung jadi satu saya kira Golkar akan mencapai 40 persen suara," kata JK, Rabu (31/6).
Diketahui, hampir setiap pagelaran munas, Golkar selalu melahirkan partai baru. PKPI, NasDem, Gerindra, Hanura dan Berkarya misalnya.
Sehingga sebenarnya, kata JK, kekuatan dan kecintaan orang dengan suatu partai nasional yang mempunyai jalan tengah yang baik. Ataupun, kata dia, memiliki status politik yang baik jadi harapan masyarakat.
"Karena itulah harapan kita pada masa yang akan datang akan tetap menjadi bersatu hanyalah dengan cara demokratis orang tidak akan puas kalau tidak menang apabila betul suatu organisasi suatu partai dijalankan secara demokratis, intinya adalah bagaimana mengelola partai dengan demokratis," lanjut JK.
Beberapa kader partai Golkar belakangan juga memutuskan untuk pindah haluan. Mulai dari Arsyad Kasmar yang sebelumnya jadi kader Partai Golkar Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) pindah ke Partai Berkarya.
Disusul Achmad Goesra kini jadi Ketua Harian DPP Partai Berkarya, kemudian Hariati pernah calon legislatif untuk DPR pada Pemilu 2014 dari Daerah Pemilihan Jambi, serta tokoh senior Golkar Priyo Budi Santoso memutuskan pindah ke Berkarya.
Seperti diketahui, perang urat saraf antara kubu Bambang Soesatyo (Bamsoet) dan Airlangga Hartarto tengah berlangsung jelang Munas Golkar Desember 2019. Keduanya berniat bertarung memperebutkan kursi ketua umum Golkar.
Bamsoet sempat menuding, Airlangga banyak memecat pengurus yang mendukungnya di Munas. Banyak pimpinan DPD Golkar daerah dijabat oleh Plt. Namun Airlangga membantah. Menurut dia, soal pemecatan adalah urusan pengurus daerah.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga memperingatkan agar tak ada pihak-pihak yang berniat mengganggu hubungan antar parpol di KIM
Baca SelengkapnyaAirlangga mengingatkan agar seluruh kader Partai Golkar merapatkan barisan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menggelar pertemuan tertutup dengan sesepuh dan para mantan ketua umum partai Golkar.
Baca SelengkapnyaJK menegaskan, pihaknya mendukung Airlangga memimpin Golkar untuk memenangkan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBahlil yakin KIM tidak akan terpecah hanya karena ada duet Airin dan Ade di Banten.
Baca SelengkapnyaCak Imin pun mengungkapkan, alasan Muktamar ke-VI PKB dilakukan di Bali yakni sebagai hadiah bagi para DPC yang telah bekerja keras saat pelaksanaan pemilu 2024
Baca SelengkapnyaKetua Dewan Penasihat Golkar Luhut Binsar Pandjaitan bicara lantang di hadapan kader partainya.
Baca SelengkapnyaJK sebut Golkar telat dalam menentukan arah koalisi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaJK mengatakan, apabila Golkar pecah, tidak akan bisa menang pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengaku menerima masukan dan saran dari ketiga ketua dewan DPP Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga memastikan berkomitmen mendukung Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaLuhut meminta seluruh pihak di internal Golkar kompak dan tak terpengaruh dengan dugaan upaya dari pihak luar.
Baca Selengkapnya