Zulhas Sebut Anies dan Erick Capres, PPP Tak Campuri 'Rumah Tangga' Orang Lain
Merdeka.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan tidak ikut campur soal pernyataan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan terhadap Anies Baswedan dan Erick Thohir yang disebut siap sebagai calon presiden (capres) 2024.
Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Syarifah Amelia menjelaskan meskipun PAN berada di dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama PPP dan Golkar, namun setiap partai memiliki urusan rumah tangga masing-masing.
"Memang di kita ada rumah tangga yang lebih besar rukun tetangga nih adalah KIB, tapi di dalam PAN kita tentu tidak akan terlalu dalam mencampuri apalagi itu acara internal PAN," kata Amelia, saat dihubungi merdeka.com, Selasa (25/7).
-
Kenapa PPP melihat perkembangan koalisi lain? Lebih lanjut, dia mengatakan, pihaknya juga melihat perkembangan dari koalisi lain sebelum menentukan sosok cawapres yang tepat untuk Ganjar.
-
Apa yang di dukung PPP? PPP resmi memberikan dukungan kepada pasangan Khofifah-Emil untuk maju kembali sebagai cagub-cawagub di Pilkada Jawa Timur 2024.
-
Apa itu PPPK? Hasil Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I resmi diumumkan hari ini, Selasa (24/12).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
Lebih lanjut, Amelia mengatakan, PPP tidak akan menghalangi langkah PAN membawa nama dua tokoh tersebut ke dalam ranah pembahasan sosok yang akan diusung KIB. Kendati demikian, Amelia menegaskan, bahwa dalam kesepahaman KIB, antara PPP, Golkar dan PAN sama-sama ingin memajukan sosok internal untuk maju sebagai capres di 2024.
"PPP tidak ada menghalangi kalau PAN membawa dua nama itu ke meja KIB untuk kemudian dibahas lebih lanjut bukan diusung," jelasnya.
"Tetapi yang kita sepakati di KIB adalah memberikan kesempatan pada internal dulu sebelum dibawa keluar," sambungnya.
Ia pun menilai, pernyataan Zulhas terhadap kedua tokoh tersebut hanya berupa ramah tamah politik. Ketua umum PAN menyapa tokoh nasional yang hadir pada acara internal PAN.
"Sebetulnya kan bahwa ramah tamah politik pasti melekat setiap pada acara-acara politik, apalagi beliau-beliau yang hadir ini adalah sosok-sosok yang mumpuni ketika hadir dalam acara partai memenuhi undangan Pak Zulhas wajib beramah tamah itu konteksnya," imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri BUMN Erick Thohir akan menjadi calon presiden. Pesan itu disampaikan di hadapan Anies dan Erick saat pelantikan Dewan Pengurus Pusat Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (DPP BM PAN) di Kemayoran, Jakarta, Sabtu (23/7).
Zulkifli menyinggung Anies dan Erick Thohir yang hadir mengenakan batik. Anies berbatik coklat, dan Erick Thohir berbatik biru. Kata Menteri Perdagangan ini, yang mengenakan batik adalah calon presiden.
"Kalau pakai begini, itu namanya menyiapkan masa depan, kalau pakai batik, itu calon presiden. Pak Anies tadi pakai batik, Pak Erick pakai batik. Pak Anies batiknya coklat, Pak Erick batiknya biru," ujar Zulkifli dalam sambutannya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Zulhas menegaskan, PAN telah menyerahkan sepenuhnya kepada Khofifah.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah berkomunikasi dengan Golkar dan PAN sebelum kedua partai itu mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaPembahasan partai yang akan bergabung dilakukan setelah KPU resmi menetapkan pasangan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan jadwal, Pilgub Jakarta digelar pada November 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaPKB menilai apabila ada partai mengajukan kader sebagai syarat mutlak mendukung Anies bakal menghambat koalisi mengambil keputusan.
Baca SelengkapnyaZulhas menilai wajar bila ada perbedaan pendapat dalam pilkada.
Baca SelengkapnyaKetum PAN Janji Tak akan Minta Proyek ke Calon Kepala Daerah bila Menang Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaLuluk menilai jika hal yang disampaikan Anies merupakan pengetahuan umum sebaiknya diabaikan saja.
Baca SelengkapnyaKetum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan, partainya bersama PKB dan Partai Golkar akan mengawal Prabowo.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah mengungkapkan, banyak kader PDIP hengkang padahal sudah pernah mendapatkan posisi.
Baca SelengkapnyaPAN menjagokan kadernya untuk bertarung di Pilkada DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaKaesang Pangarep resmi bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Baca Selengkapnya