Atur dan seimbangkan diet Anda selama Ramadan
Merdeka.com - Sebagian masyarakat ada yang menganggap Ramadan adalah waktu yang tepat untuk berdiet. Tidak makan dan minum di siang hari bukan berarti otomatis Anda kehilangan berat badan.
Dilansir di nhs.us, jika Anda tidak berhati-hati memilih makanan dan minuman pada saat sahur dan iftar, maka tidak menutup kemungkinan berat badan akan naik.
Saat sahur, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi masakan sehat dan banyak manfaatnya. Masakan yang bisa menyediakan energi yang cukup selama berpuasa.
-
Apa yang sebaiknya diminum saat buka puasa? Baiknya (berbuka puasa dengan) air putih biasa, kalau mau juga berbuka dengan yang misalnya segar, (berbukalah dengan) seperti buah dan sayur,' ujarnya.
-
Kenapa menjaga hidrasi penting saat puasa? Dengan begitu, tanpa memenuhi kebutuhan cairan dengan baik, maka fungsi-fungsi organ tubuh tidak dapat bekerja dengan optimal. Terlebih saat menjalani ibadah puasa Ramadan, kondisi dehidrasi lebih mudah terjadi jika tidak minum air putih dengan cukup.
-
Kenapa nutrisi penting saat puasa? Pentingnya memahami pola konsumsi makanan yang sehat saat sahur dan berbuka puasa menjadi fokus bagi kesehatan selama menjalankan ibadah puasa.
-
Kapan minum air yang baik saat puasa? 'Disarankan itu mengonsumsi air sekitar dua liter, yaitu setelah kita buka puasa itu dua gelas, kemudian saat kita selesai tarawih ya sebelum tidur itu empat gelas, kemudian pada saat sahur itu dua gelas lagi,' katanya.
-
Menu sahur praktis apa yang cocok untuk menghindari dehidrasi? Dengan memilih menu sahur praktis yang mengandung nutrisi yang tepat, umat Muslim dapat menghindari rasa lapar berlebihan dan dehidrasi selama berpuasa.
-
Gimana cara mendapatkan nutrisi selama Ramadan? Selama menjalani puasa, sangat penting untuk memastikan bahwa pola makan tetap seimbang dan mencakup semua nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, termasuk karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Selain itu, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan yang ‘ringan’ dan juga lama dicerna seperti roti pittam salad, sereal, oat dan sayur. Makanan yang mengandung banyak serat membantu Anda kenyang lebih lama.
Saat sahur, jangan lupa juga untuk meminum banyak air mineral, dan mengonsumsi vitamin atau suplemen makanan. Atau minumlah jus segar dan sehat saat sahur.
Saat iftar atau berbuka, menurut tradisi Nabi, muslimin dan muslimat kebanyakan memilih buah kurma. Ya, kurma akan menyediakan asupan energi secara cepat ke tubuh Anda.
Selain kurma, Anda juga bisa mengonsumsi buah atau jus buah segar. Namun ingat, sebelumnya minumlah air terlebih dahulu. Air membantu Anda mengatasi dehidrasi dan rasa lemas.
Lalu, makanan apa yang baik dan tidak baik untuk kesehatan Anda selama Ramadan?
Anda dianjurkan untuk menghindari makanan yang digoreng terlalu lama seperti ayam goreng, samosa, makanan yang mengandung kadar gula tinggi seperti butter cookies, dan makanan siap saji. Untuk lebih sehat, konsumsilah makanan yang direbus atau dibakar. Sebisa mungkin hindarilah makanan digoreng.
Anda bisa mengganti ayam goreng dan daging balado dengan ayam rebus dalam soto ayam atau ayam bakar. Jika Anda ingin mengonsumsi roti atau kue saat berbuka, kue buatan sendiri akan jauh lebih sehat. Selain Anda bisa menakar kadar gula sendiri, kebersihan dan rasanyapun terjamin. Anda juga bisa menambahkan pudding susu sebagai teman sahur dan iftar.
Nah, diet dan Ramadan akan menjadi lebih mudah bukan, jika Anda memperhatikan asupan makanan dan minuman saat sahur dan berbuka. (mdk/bai)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Konsumsi makanan yang tepat saat sahur dan buka menjadi kunci penting dalam menjaga kesehatan dan kebugaran selama bulan puasa.
Baca SelengkapnyaPenting untuk menjaga hidrasi tubuh selama puasa Ramadan.
Baca SelengkapnyaMunculnya rasa haus saat berpuasa bisa terjadi akibat sejumlah kesalahan berikut yang kita lakukan.
Baca SelengkapnyaMengatur pola makan yang tepat saat menjalani puasa Ramadan bisa menjadi langkah tepat dalam menurunkan berat badan.
Baca SelengkapnyaPengolahan makanan selama berpuasa yang tepat sangat penting agar tidak mengalami masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan panduan atau tips menjaga kesehatan selama puasa di bulan Ramadan agar kondisi tubuh tetap fit.
Baca SelengkapnyaMunculnya masalah pencernaan saat melakukan puasa Ramadan bisa diatasi dengan menerapkan sejumlah cara.
Baca SelengkapnyaNasi goreng mengandung banyak minyak. Kandungan minyak ini tidak hanya membuat makanan lebih berlemak, tetapi juga bisa membuat tubuh lebih cepat merasa haus.
Baca SelengkapnyaPada saat menjalankan puasa Ramadan, kita bisa melakukannya sambil menurunkan berat badan dengan berbagai cara berikut.
Baca SelengkapnyaSebelum memasuki bulan puasa, terdapat sejumlah persiapan yang bisa dilakukan agar ibadah tersebut berjalan dengan aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaSejumlah cara bisa kita lakukan untuk menghindari munculnya rasa haus di siang hari selama bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaTindakan sukarela ini sebenarnya bukan hanya menahan nafsu makan, minum, dan segala hal yang bisa membatalkannya dalam periode waktu tertentu.
Baca Selengkapnya