Masjid Jin, tempat kaum jin bersyahadat di hadapan Rasulullah
Merdeka.com - Di kota suci Makkah Almukarromah, terdapat sebuah sebuah masjid yang bernama unik, Masjid Jin. Masjid yang terletak dari arah Masjidil Haram menuju pemakaman Ma'la itu diberi nama Jin bukan karena didirikan oleh para jin, melainkan tempat beberapa jin menyatakan beriman dan mengucap kalimat syahadat di hadapan Rasulullah.
Menurut Muslim Nasution dalam buku 'Tapak Sejarah Seputar Makkah Madinah', Masjid Jin juga memiliki disebut sebagai masjid Al Baiah. Penyebabnya, para jin telah membuat baiah (perjanjian) kepada Rasulullah untuk beriman dan menjalankan ajaran Rasulullah.
Selain itu, masjid Jin juga menjadi saksi bisu turunnya wahyu berupa Surat Al Jin. Menurut riwayat, pernah suatu kali Rasulullah bersama para sahabat menjalankan salat subuh di masjid itu.
-
Siapa yang membangun masjid itu? Situs ini merupakan sebuah masjid yang dibangun dari tanah dan batu oleh dinasti abad pertengahan yang berkuasa di Afrika Utara dan Spanyol.
-
Bagaimana cara Rasulullah SAW mengusir jin? 'Maukah jika aku ajarkan kepadamu beberapa kalimat yang jika engkau membacanya, maka ia akan jatuh tersungkur dan obornya akan mati?' kata Malaikat Jibril menawarkan.Malaikat Jibril mengajarkan doa untuk mengusir jin tersebut. Setelah Rasulullah SAW membacanya, jin Ifrit langsung tersungkur dan obornya padam.
-
Bagaimana masjid 'ribat' ditemukan? Dalam penggalian situs ini, tim dari Museum Arkeologi So Miguel de Odrinhas (MASMO) bekerja sama dengan sukarelawan dan mahasiswa arkeologi dari Universitas Lisabon dan Universidade Nova de Lisbon.
-
Di mana masjid itu? Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Siapa yang mendirikan Masjid Jami'? Saat itu sejumlah buruh di Hollandia, nama Jayapura saat itu, adalah para pencetus berdirinya Masjid Jami ketika Belanda masih berkuasa.
-
Apa yang unik dari Masjid Jami'? Masjid Jami’ merupakan masjid tertua di Kota Jayapura. Jika Masjid Baiturrahman berdiri pada tahun 1974, Masjid Jami’ sudah berdiri pada tahun 1943.
Dalam salat, Rasulullah membaca beberapa ayat Alquran. Bacaan Rasulullah terdengar oleh serombongan jin yang sedang dalam perjalanan menuju Tihamah. Mereka kemudian berdialog dengan Rasulullah usai salat subuh. Saat itulah, Allah menurunkan wahyu berupa surat Al Jin.
Masjid Jin sendiri berukuran sedang dan tidak dapat menampung banyak jamaah. Kesan angker pun sama sekali tidak ditemukan dari bangunan itu.
Hingga kini, masjid jin tetap berfungsi seperti umumnya masjid. Masyarakat Makkah pun menggunakan masjid itu lazimnya tempat salat biasa. (mdk/bai)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masjid Quba merupakan masjid pertama yang dibangun Nabi Muhammad SAW di Madinah.
Baca SelengkapnyaMasjidil Aqsha memiliki banyak keistimewaan yang menjadikannya berbeda dari masjid-masjid lainnya.
Baca SelengkapnyaMasjid Quba menjadi saksi bisu perjalanan awal Islam di Madinah.
Baca SelengkapnyaSemasa Rasulullah, sumur tersebut pernah menjadi saksi mukjizat hingga ditaburi racun.
Baca SelengkapnyaKebenaran bahwa masjid itu didirikan oleh pasukan Mataram masih diragukan.
Baca SelengkapnyaBahkan jin penunggu wilayah itu disebut ikut jadi santri pada masa awal ponpes ini berdiri.
Baca Selengkapnya