10 Alasan memasak pakai microwave bahayakan kesehatan
Merdeka.com - Saat ini di Indonesia tak sedikit orang yang menggunakan microwave untuk memasak, terutama kalangan menengah ke atas. Microwave menjadi salah satu alat memasak yang cukup efisien dan hemat energi. Hal ini membuat microwave menjadi salah satu alat yang nyaman dipakai.
Namun penelitian mengungkap bahwa microwave ternyata memiliki efek yang cukup berbahaya bagi kesehatan tubuh. Beberapa bukti yang diungkap oleh peneliti di antaranya adalah pada tahun 1991 ketika seorang pasien meninggal saat melakukan transfusi darah. Diketahui bahwa perawat menghangatkan kantung darah menggunakan microwave.
Diketahui bahwa menghangatkan darah menggunakan microwave bisa mengubah darah yang berujung pada kematian pasien tersebut. Dari sini peneliti mulai mencurigai bahwa panas yang dihasilkan oleh microwave bisa mengubah zat yang dihangatkannya.
-
Bagaimana proses memasak bisa memicu kanker? Proses memasak yang terlalu lama dapat memicu pembentukan zat karsinogenik.
-
Makanan apa yang bisa bikin keracunan kalau dipanasin di microwave? Memanaskan nasi dengan microwave dapat menghasilkan pertumbuhan bakteri dan jamur, yang dapat menyebabkan keracunan makanan.
-
Makanan apa yang memicu kanker? Makanan yang kita konsumsi setiap hari tidak hanya memberikan energi dan nutrisi, tetapi juga dapat memicu atau memperburuk kondisi kanker.
-
Kenapa makanan yang digoreng meningkatkan risiko kanker? Makanan bertepung yang dimasak pada suhu tinggi akan membentuk senyawa yang disebut akrilamida. Senyawa ini terbentuk saat menggoreng, memanggang, dan membakar.
-
Makanan apa yang bisa tingkatkan risiko kanker payudara? Penggunaan daging merah lebih dari 150 gram setiap hari secara terus-menerus dapat meningkatkan risiko kanker payudara hingga 10 persen.
-
Bagaimana radiasi bluetooth dapat mempengaruhi risiko kanker? Ada dua jenis radiasi, yaitu non-ionizing dan ionizing. Radiasi non-ionizing memiliki energi yang cukup untuk memindahkan atom, tetapi tidak mampu melepaskan elektron dari atom tersebut. Di sisi lain, radiasi ionizing memiliki kemampuan untuk melakukan kedua hal tersebut.
Dr Hans Ulrich Hertel, seorang ilmuwan dalam bidang makanan di Swiss mengeluarkan penelitian yang menunjukkan bahwa menggunakan microwave untuk memasak bisa memberikan efek yang berbahaya pada tubuh, terutama pada darah.
Berikut adalah sepuluh alasan mengapa memasak menggunakan microwave berbahaya untuk kesehatan, menurut Dr Hertel, seperti dilansir oleh Daily Health Post (08/01).
1. Mengonsumsi makanan yang dimasak menggunakan microwave secara terus-menerus bisa menyebabkan kerusakan permanen pada otak.
2. Tubuh manusia kesulitan untuk memproses produk sampingan yang muncul ketika makanan dimasak atau dihangatkan menggunakan microwave.
3. Hormon pria dan wanita seketika berhenti berproduksi atau berubah jika terus-menerus mengonsumsi makanan menggunakan microwave.
4. Efek dari produk sampingan yang muncul akibat penggunaan microwave pada makanan bisa bertahan dalam tubuh manusia dalam jangka waktu yang lama.
5. Menggunakan microwave untuk mengolah makanan bisa mengurangi mineral, vitamin, dan nutrisi yang ada di dalamnya sehingga tubuh hanya mendapatkan sisa yang sulit diolah.
6. Microwave bisa mengubah mineral dalam sayuran menjadi zat kanker yang mengandung radikal bebas dan berbahaya untuk tubuh.
7. Makanan yang dimasak menggunakan microwave bisa menyebabkan pertumbuhan kanker perut dan usus. Hal ini kemungkinan menjelaskan semakin banyaknya jumlah kanker usus besar di Amerika.
8. Mengonsumsi makanan yang dimasak menggunakan microwave dalam waktu yang lama bisa menyebabkan perkembangan sel kanker dalam darah.
9. Makanan yang dimasak menggunakan microwave bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh.
10. Sering mengonsumsi makanan yang dimasak menggunakan microwave bisa menyebabkan berkurangnya daya ingat, konsentrasi, kecerdasan, serta membuat emosi menjadi tak stabil.
Itulah beberapa alasan yang dikemukakan peneliti terkait dengan penggunaan microwave untuk memasak dan mengolah makanan. Sebaiknya mulai saat ini Anda berhati-hati ketika menggunakan microwave. Menggunakan sesekali tak masalah, namun jangan terlalu sering. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa makanan yang kita konsumsi sehari-hari sebenarnya tidak dapat dipanasi dengan menggunakan microwave.
Baca SelengkapnyaPenggunaan microwave telah menjadi hal yang banyak dilakukan saat ini. Cara ini memungkinkan pemanasan makanan secara cepat dan mudah.
Baca SelengkapnyaAda cara praktis untuk membersihkan microwave dari bakteri. Pasalnya, penelitian menyebut alat ini rentan pada lebih dari 750 jenis bakteri.
Baca SelengkapnyaMakanan bersantan kerap disajikan saat momen Lebaran
Baca SelengkapnyaDengan mengetahui jenis-jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi konsumsi makanan tersebut.
Baca SelengkapnyaPada saat Lebaran, kerap kali makanan bersantan yang kita miliki dipanasi secara berulang. Hal ini dianggap spesialis gizi tidak ideal.
Baca SelengkapnyaKol goreng menyimpan sejumlah dampak kesehatan yang buruk sehingga harus dihindari konsumsinya.
Baca SelengkapnyaMemanaskan makanan memang sudah menjadi kebiasaan sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun, tahukah Anda bahwa tidak semua makanan aman untuk dipanaskan ulang
Baca SelengkapnyaAnda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh
Baca SelengkapnyaApa itu minyak jelantah? Apakah pengkonsumsian minyak jelatah aman bagi tubuh? Jika tidak, apa saja dampak negatifnya?
Baca SelengkapnyaProses pembakaran, baik sampah organik maupun anorganik akan menghasilkan asap yang mengandung zat-zat beracun.
Baca SelengkapnyaMakanan gosong mungkin dianggap hal yang biasa. Namun, kesalahan memasak ini bisa memiliki dampak yang berbahaya bagi tubuh.
Baca Selengkapnya