10 Tanda tubuh kekurangan zat besi
Merdeka.com - Wanita dan anak-anak rentan kekurangan zat besi. Salah satu penyebabnya adalah siklus menstruasi yang dialami wanita yang mengeluarkan banyak darah. Sementara anak-anak kekurangan zat besi karena konsumsi nutrisi yang tak mencukupi. Simak tanda tubuh kekurangan zat besi selengkapnya seperti yang dilansir dari Mag for Women berikut ini.
Letih dan lesu
Kurang zat besi bisa bikin tubuh jadi letih dan lesu. Jadi jika merasa sering lesu meski sudah beristirahat cukup, coba perbanyak makanan kaya akan zat besi.
-
Mengapa anak kekurangan zat besi berdampak pada kesehatan? Kekurangan zat besi pada masa pertumbuhan mereka dapat memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan mereka.
-
Kapan anak kekurangan zat besi? Pada bayi kurang dari 1 tahun, penyebabnya mungkin termasuk bayi yang lahir dengan berat rendah, prematur, ASI eksklusif tanpa suplementasi besi, atau susu formula rendah besi.
-
Dampak apa yang dialami anak dengan kekurangan zat besi? Kekurangan zat besi pada anak memang memiliki dampak yang serius pada kesehatan mereka. Zat besi adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh anak-anak. Ketika anak kekurangan zat besi, hal tersebut dapat menimbulkan berbagai dampak yang perlu diwaspadai.
-
Kenapa anak kekurangan zat besi mudah sakit? Zat besi diperlukan untuk memproduksi sel darah putih, yang bertanggung jawab dalam melawan infeksi. Anak-anak dengan kekurangan zat besi cenderung lebih rentan terhadap penyakit dan infeksi.
-
Siapa yang paling berisiko kekurangan zat besi? Kondisi ini dapat muncul pada bayi yang tidak menerima asupan zat besi yang cukup melalui makanan atau bayi yang lahir prematur.
-
Bagaimana cara kerja siklus menstruasi? Dalam hewan yang mengalami menstruasi, siklus ini terjadi karena interaksi antara hormon estrogen dan progesteron. 'Progesteron adalah hormon yang diperlukan untuk mempertahankan kehamilan, dan pada hewan yang menstruasi, kadar hormon ini mulai meningkat sebelum kehamilan terjadi,' jelas Emera.
Perubahan suasana hati
Suasana hati yang mudah berubah atau terlalu sensitif adalah tanda lain dari tubuh yang kekurangan zat besi. Jika dibiarkan, depresi bisa menyerang.
Napas pendek
Padahal cuma naik belasan anak tangga, napas sudah terengah-engah. Merasakan hal serupa? Jika iya, kemungkinan besar tubuh memang kekurangan zat besi.
Kuku rapuh
Penyebab kuku rapuh adalah penggunaan cat kuku yang terus menerus. Namun selain itu, kuku rapuh juga bisa dipicu dari tubuh yang kekurangan zat besi.
Kulit pucat
Tanda berikutnya bahwa tubuh kekurangan zat besi adalah kulit yang pucat. Sebab kurangnya suplai darah membuat hemoglobin menurun, kulit pun berubah pucat.
Rambut rontok
Rambut, sama seperti organ tubuh penting lainnya, perlu nutrisi berupa zat besi agar tetap kuat dan sehat. Jika kekurangan zat besi, rambut akhirnya jadi rontok.
Menopause dini
Wanita yang memasuki masa pre-menopause bisa terkena menopause lebih cepat jika tidak menjaga asupan zat besi. Sebab zat besi juga memengaruhi fungsi hormon pada wanita.
Kurang darah
Pendarahan hebat saat menstruasi atau donor darah dalam waktu tertentu mungkin bisa dibilang sebagai penyebab kurang zat besi. Jadi jika sering pusing saat menstruasi, mungkin tubuh memang kekurangan zat besi.
Kaki gemetaran
Apa hubungannya gejala kaki gemetaran dengan zat besi? Ternyata kurang zat besi membuat aliran darah menjadi tidak lancar, termasuk daerah kaki sehingga membuatnya sering kaku dan gemetaran.
Ngemil
Kebanyakan tanda tubuh kekurangan zat besi berupa ngemil ditemukan pada anak-anak. Bahkan bukan cuma makanan saja yang dimakan. Wanita pun juga bisa mengalami kondisi serupa.
Itulah berbagai tanda tubuh yang kekurangan zat besi. Pastikan Anda memenuhi kebutuhan zat besi dari makanan atau suplemen.
Baca juga:
Kiwi, buah ampuh penangkal insomnia
Kebanyakan tidur siang tingkatkan risiko diabetes
Jangan makan 4 makanan ini sebelum tidur
5 Hal gila yang dilakukan manusia sambil tidur
Gangguan apnea tidur bisa sebabkan kecelakaan lalu lintas (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kekurangan zat besi akan menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak karena mempengaruhi mulai nafsu makan, gangguan perilaku, emosi dan motorik anak.
Baca SelengkapnyaKekurangan zat besi memiliki dampak yang serius pada kesehatan anak. Zat besi adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk tumbuh kembang mereka.
Baca SelengkapnyaLebih dari 43 persen remaja perempuan di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, berpotensi mengalami penyakit ini.
Baca SelengkapnyaIwan mengungkapkan, keadaan anemia pada remaja putri merupakan hal yang harus ditangani.
Baca SelengkapnyaSetiap wanita memiliki siklus menstruasi yang berbeda, namun secara umum, siklus ini terjadi setiap 28 hingga 35 hari dan berlangsung selama 5 hingga 7 hari.
Baca SelengkapnyaKonsumsi terlalu banyak kedelai pada ibu hamil ternyata bisa timbulkan sejumlah dampak pada janin.
Baca SelengkapnyaKadar estrogen rendah dapat memiliki dampak signifikan pada kesehatan dan kesejahteraan perempuan.
Baca SelengkapnyaKacang-kacangan merupakan jenis makanan sehat yang bisa memenuhi kebutuhan zat besi tubuh.
Baca SelengkapnyaKekurangan zat besi pada bayi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan sehingga patut diperhatikan.
Baca SelengkapnyaKekurangan gizi merupakan masalah kesehatan yang serius dan dapat memengaruhi fungsi tubuh secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaKelebihan zat besi dapat menyebabkan kerusakan serius pada tubuh Anda.
Baca SelengkapnyaZat besi berperan dalam metabolisme energi, fungsi kognitif, dan dukungan sistem kekebalan tubuh.
Baca Selengkapnya