2 Cangkir teh per hari jadi obat mujarab untuk panjang umur
Merdeka.com - Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa wanita berusia 70-an dan 80-an akan hidup lebih lama, jika mereka rutin minum dua cangkir teh setiap hari.
Kandungan flavonoid yang ditemukan dalam teh dikatakan dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker. Flavonoid merupakan senyawa kimia yang ditemukan pada tanaman, khususnya cokelat, anggur merah dan kopi.
Namun menurut penelitian terbaru, teh memiliki jumlah flavonoid terbesar yang dibutuhkan oleh wanita. Sebagaimana dilansir Daily Mail (10/7), para peneliti dari Australia telah menganalisis catatan kesehatan pada lebih dari 1.000 wanita berusia 75 tahun ke atas.
-
Makanan apa yang bisa memperpanjang umur? Daging olahan, gorengan, dan minuman manis dapat meningkatkan risiko penyakit kronis dan kematian. Perbanyak konsumsi sumber gizi nabati yang bisa menurunkan risiko kematian dini sebesar 12--15%. Makanan harian Anda harus mengandung serat, ikan, protein nabati, dan lemak sehat. Bahkan, konsumsi ikan seminggu sekali saja dapat menurunkan risiko kematian hingga 15%.
-
Apa saja kebiasaan sehat yang dapat memperpanjang umur? Dilansir Time (19/4/2019), salah satu penelitian yang dipublikasikan di jurnal Circulation pada 2018 menyatakan bahwa menerapkan lima kebiasaan yang memenuhi standar gaya hidup sehat saja dapat memperpanjang usia hidup sekitar sepuluh tahun.
-
Bagaimana cara makan Jepang untuk umur panjang? Masyarakat Jepang memiliki pola makan sehat yang mendukung mereka memiliki umur panjang dan sehat.
-
Apa yang dimakan Jepang untuk panjang umur? Masyarakat Jepang memiliki pola makan sehat yang mendukung mereka memiliki umur panjang dan sehat.
-
Apa saja makanan yang baik untuk awet muda? Anda bisa memperbanyak konsumsi sayur dan buah, gandum utuh, serta makanan protein rendah lemak seperti ikan, daging tanpa lemak, dan ayam tanpa lemak.
-
Makanan apa yang baik untuk awet muda? Konsumsi makanan yang mengandung antioksidan tinggi seperti buah dan sayuran dapat membantu menjaga kilauan kulit. Selain itu, pastikan untuk memenuhi kebutuhan asam lemak omega-3 dengan mengonsumsi ikan salmon dan kacang kenari agar kulit tetap terjaga kesehatannya.
Para peneliti mengumpulkan informasi tentang pola makan peserta studi, termasuk jumlah teh dan kopi yang mereka minum. Delapan puluh delapan persen wanita yang ikut dalam penelitian ini masih hidup sampai akhir penelitian, dan mereka adalah yang rutin mengonsumsi flavonoid.
Penelitian sebelumnya juga telah menemukan bahwa flavonoid memiliki beberapa manfaat kesehatan, termasuk menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko pembekuan darah dan memperkuat tulang.
Bukan cuma itu. Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa fluoride dan flavonoid yang terdapat dalam teh sangat baik untuk kesehatan gigi karena mereka dapat membunuh bakteri yang menyebabkan pembusukan dan bau mulut.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Minum teh celup dianggap berbahaya karena diseduh menggunakan kantong.
Baca SelengkapnyaMinum teh di pagi hari memberi sejumlah manfaat bagi tubuh yang luar biasa.
Baca SelengkapnyaTeh bukan sekadar minuman lezat, tapi juga kaya akan nutrisi yang membantu tubuh berfungsi lebih optimal sepanjang hari.
Baca SelengkapnyaUmur Panjang dan Tubuh Sehat dengan Beberapa Tips Berikut.
Baca SelengkapnyaTeh bunga telang bukan hanya sekadar minuman dengan warna yang memikat, tetapi juga menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa jenis minuman dengan kandungan tertentu yang baik untuk meningkatkan stamina tubuh
Baca SelengkapnyaTeh dan kopi tetap bisa diminum secara aman di bulan Ramadan, hanya saja perhatikan frekuensi konsumsinya.
Baca Selengkapnya