3 Alasan utama kenapa kamu sering kebelet pipis
Merdeka.com - Kamu termasuk individu yang sering sekali ingin buang air kecil atau mudah kebelet pipis? Well, kondisi ini ternyata memang ada di dalam dunia kedokteran yang dikenal dengan istilah Inkontinensia urine.
Inkontinensia urine adalah suatu kondisi di mana seseorang tidak dapat mengontrol kandung kemih mereka. Orang itu menyadari bahwa air seni mereka bocor, tetapi mereka tidak dapat mengendalikannya. Stres menjadi penyebab paling umum dari kondisi ini. Inkontinensia urine umumnya terjadi pada wanita. Berikut adalah beberapa penjelasan tentang penyebab inkontinensia urine, seperti dilansir Health Me Up.
1. Kehamilan dan persalinan merupakan penyebab utama inkontinensia pada wanita karena otot-otot panggul melemah. Beberapa wanita juga mengembangkan kandung kemih yang terlalu aktif setelah mereka memasuki usia 40 karena perubahan hormonal dan menopause. Sementara itu, pria cenderung menderita inkontinensia karena batu ginjal atau pembesaran prostat.
-
Apa penyebab ISK saat hamil? Dalam hal ini, terdapat beberapa penyebab ISK saat hamil yang perlu diperhatikan. Mulai dari perubahan hormon, pembesaran rahim, kebersihan yang tidak terjaga, hingga kondisi medis tertentu,Berikut, kami merangkum berbagi penyebab ISK saat hamil, gejala, dan cara mencegahnya, bisa disimak.
-
Kapan masalah kesehatan kehamilan muncul? Gejala yang muncul ini biasanya akan berkurang dan mereda sendiri setelah melahirkan. Namun berapa lama masalah ini bakal muncul bisa sangat berbeda-beda pada satu orang dan lainnya.
-
Apa saja masalah kehamilan yang harus diwaspadai? Masalah Kesehatan yang Perlu Diwaspadai Ibu Hamil Pada saat kehamilan, wanita mengalami sejumlah perubahan pada tubuhnya baik secara anatomi, fisik, serta psikologi. Perubahan di dalam tubuh ini dimulai ketika mulai hamil dan berdampak pada seluruh tubuh.
-
Kenapa perdarahan berbahaya bagi ibu hamil? 'Perdarahan ini harus waspada karena ini bisa membuat anemia, bisa bikin syok dan bisa bikin kematian ibu dan bayi,' ungkap Agustina beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
-
Kenapa ibu hamil rentan wasir? Ibu hamil sering mengalami wasir karena tekanan yang meningkat pada pembuluh darah di sekitar daerah panggul.
-
Kenapa hormon ibu hamil berpengaruh pada ISK? Selama kehamilan, kadar hormon progesteron meningkat, yang menyebabkan otot-otot di sekitar saluran kemih menjadi lebih rileks. Hal ini dapat mengakibatkan aliran urine yang lebih lambat, memungkinkan bakteri berkembang biak lebih mudah.
2. Inkontinensia urine bisa disebabkan oleh stres. Kandung kemih yang terlalu aktif juga membuat seseorang mengalami kondisi ini.
3. Ada beberapa penyebab inkontinensia urine, tetapi sebagian besar karena melemahnya saraf panggul, otot dan organ yang biasanya mengontrol buang air kecil. Penuaan, kerusakan fisik, kanker, obesitas atau tumor kandung kemih menjadi faktor lain yang menyebabkan inkontinensia urine.
Pengobatan dari kondisi ini tergantung pada gejala inkontinensia urine yang dirasakan oleh penderita. (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah kondisi yang kadang disebut aneh atau tak normal ternyata merupakan kondisi yang wajar terjadi saat kehamilan.
Baca SelengkapnyaKaki pegal saat hamil adalah kondisi umum yang dialami oleh sebagian besar perempuan hamil.
Baca SelengkapnyaPada masa trimester ketiga, sejumlah kontraksi bisa terjadi dan tak melulu karena kehamilan sudah dekat.
Baca SelengkapnyaWasir dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor.
Baca SelengkapnyaKeputihan adalah hal yang normal dialami para wanita, baik yang hamil maupun tidak.
Baca SelengkapnyaKenali gejala mual dan muntah berlebihan selama hamil, karena bisa membahayakan bumil dan janin.
Baca SelengkapnyaKehamilan trimester 3 sering mengalami berbagai gejala yang cukup mengganggu.
Baca SelengkapnyaRisiko Infeksi saluran kemih (ISK) saat hamil umumnya meningkat karena berbagai macam faktor.
Baca SelengkapnyaAda banyak pantangan yang harus dijalani ibu hamil, salah satunya adalah memakai pakaian yang terlalu ketat.
Baca SelengkapnyaPerubahan hormon yang drastis selama masa kehamilan dapat mempengaruhi kesehatan mulut dan gigi.
Baca Selengkapnya