3 Kebiasaan buruk seputar tidur
Merdeka.com - Sudah tidur delapan jam sehari, tetapi tubuh tetap merasa lemas setelah bangun. Pernah mengalami hal serupa? Mungkin Anda melakukan kebiasaan buruk seputar tidur seperti yang dilansir dari Fit Sugar berikut ini.
Memencet tombol tunda
Alarm berbunyi, namun tubuh enggan bangun dan akhirnya memencet tombol tunda. Sebab kebiasaan buruk tersebut mengganggu siklus tidur. Lagipula, tambahan lima atau sepuluh menit tidur setelah alarm berbunyi tidak akan membuat Anda merasa lebih lega.
-
Apa itu insomnia? 'Insomnia adalah jenis gangguan tidur yang terjadi ketika seseorang mengalami kesulitan atau tidak bisa tidur. Penyebabnya bisa sangat beragam, bisa karena masalah fisik ataupun mental, seperti stres, mengingat peristiwa traumatis, perubahan kebiasaan tidur, jet lag, serta mengonsumsi obat-obatan tertentu,' jelas Riesha dalam acara healthy talkshow 'Bahaya Insomnia, Bagaimana Cara Agar Tidur Lebih Berkualitas' yang berlangsung di RPTRA Bhinneka Petukangan, Jakarta, pada hari Minggu (3/11).
-
Apa yang dimaksud dengan insomnia? Insomnia adalah gangguan tidur yang ditandai dengan kesulitan tidur, sulit mempertahankan tidur atau tidur yang tidak memadai dalam jangka waktu yang cukup.
-
Apa saja gejala insomnia? Insomnia atau masalah sulit tidur merupakan hal yang dialami banyak orang. Hal ini terutama rentan terjadi pada masa-masa seperti sekarang.Hal ini bisa berupa kesulitan memejamkan mata di malam hari atau kondisi kerap terbangun pada saat tidur malam.
-
Apa yang sering dikaitkan dengan insomnia? Mitos yang mengatakan bahwa minum kopi menyebabkan insomnia sudah lama beredar di masyarakat. Anggapan ini muncul karena kafein, yang terkandung dalam kopi, merupakan zat stimulan yang dapat meningkatkan kewaspadaan dan menunda rasa kantuk.
-
Kapan insomnia terjadi? 'Terbangun pada malam hari atau dini hari dan tidak bisa tidur kembali itu juga termasuk dalam gejala insomnia,' ungkap dokter dari Fabella Clinic Aesthetic tersebut.
Tidur di waktu yang berbeda
Cobalah untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari. Sebab jika tidur di waktu yang berbeda, tubuh rentan terkena stres, terutama jika Anda harus bangun di waktu yang sama setiap hari.
Menyepelekan tidur
Terkadang pekerjaan dan aktivitas lain menyibukkan diri dan Anda pun terpaksa harus begadang. Padahal tidur tetap harus dipenuhi demi menjaga kebugaran tubuh dan pikiran. Jadi jangan pernah menyepelekan tidur dan pastikan Anda tetap beristirahat meskipun begitu sibuk setiap harinya.
Itulah kebiasaan buruk seputar tidur yang sebaiknya dihentikan mulai sekarang.
Baca juga:
Kenali efek buruk stres pada kulit!
6 Cara alami mengatasi depresi untuk ibu hamil
Generasi masa kini lebih pemarah daripada leluhurnya
Hati-hati, persepsi terhadap stres bisa picu serangan jantung
Stres bikin seseorang jadi jelek? (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sering terlambat karena ketiduran setelah matikan alarm? Begini tips ampuh mengatasinya!
Baca SelengkapnyaBangun kesiangan adalah kebiasaan buruk. Bukan hanya tentang kedisiplinan, tapi juga berpengaruh pada kesehatan tubuh.
Baca SelengkapnyaCobain 4 tips ini biar bangun pagi nggak telat mulu.
Baca SelengkapnyaBukan hanya karena makanan, tapi kebiasaan-kebiasaan di pagi hari juga bisa berkontribusi terhadap kenaikan berat badan.
Baca SelengkapnyaFenomena menunda tidur untuk melakukan berbagai hal ini dikenal sebagai Revenge Bedtime Procrastination.
Baca SelengkapnyaKurang tidur dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.
Baca SelengkapnyaMasalah sulit tidur yang kita hadapi sehari-hari bisa muncul dan terjadi akibat sejumlah hal berikut:
Baca SelengkapnyaJangan disepelekan karena ternyata kebiasaan ini berpengaruh ke kesehatanmu.
Baca SelengkapnyaInsomnia sering menjadi alasan bagi mereka yang sulit tidur. Padahal, ada faktor-faktor lain yang lebih layak disalahkan dari kesulitan Anda di malam hari.
Baca SelengkapnyaKalau ingin istirahat di malam hari lebih maksimal, coba deh terapkan strategi 3-2-1 yang bisa membantu. Seperti apa sih strateginya?
Baca Selengkapnya