3 Masalah Kulit yang Mungkin Muncul Akibat Penggunaan Smartphone
Merdeka.com - Penggunaan Smartphone terutama dalam waktu yang panjang merupakan hal yang tidak bisa kita hindari saat ini. Hal ini telah lama diketahui dapat menyebabkan masalah pada mata serta otak seseorang.
Namun ternyata tanpa kita sadari, penggunaan smartphone ini ternyata juga menyebabkan masalah pada kulit. Secara khusus masalah kulit ini muncul pada kulit wajah kita.
Tidak main-main, dampak pada kulit ini menyebabkan seseorang lebih cepat menua dibanding semestinya. Sejumlah hal yang lain juga muncul dan membuat kondisi kulit jadi buruk dan kusam.
-
Kenapa sering pakai ponsel bahaya buat otak? Penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan ponsel yang berlebihan dapat meningkatkan risiko kanker otak dan acoustic neuroma (sejenis tumor otak yang bisa menyebabkan tuli).
-
Apa dampak adiksi smartphone ke tubuh? 'Dalam aspek kognitif jadi mudah lupa, istilahnya tidak konsentrasi begitu lah ya. Terus secara fisik, dia bisa obesitas,' jelasnya dilansir dari Antara.
-
Kenapa penggunaan gadget berlebihan bahaya? Penggunaan gadget yang berlebihan dapat menyebabkan ketegangan mata dan meningkatkan risiko miopi. Ketika anak terlalu lama menatap layar tanpa istirahat, otot-otot mata menjadi tegang dan dapat menyebabkan kelelahan visual.
-
Bagaimana smartphone memengaruhi fungsi otak? Melihat ponsel segera setelah bangun tidur menghambat fungsi kognitif. Otak yang seharusnya bangun secara alami jadi terganggu dengan informasi yang masuk begitu cepat.
-
Kenapa penggunaan smartphone berlebihan bisa menyebabkan CTS? Seiring meningkatnya penggunaan smartphone, beberapa penelitian mengindikasikan bahwa perangkat ini mungkin menjadi faktor risiko perkembangan CTS.
-
Apa dampak menatap layar terlalu lama pada kesehatan mata? Namun, menatap layar terlalu lama dapat berdampak negatif pada kesehatan mata. Radiasi yang dikeluarkan oleh layar dapat menyebabkan ketegangan pada otot mata, yang sering kali ditandai dengan rasa sakit dan penglihatan yang kabur.
Kerutan Mata
Dilansir dari times of India, masalah kulit ini muncul berupat kerutan di ujung luar mata. Masalah ini bisa terjadi ketika kamu secara konstan menyipitkan mata untuk untuk membaca ponsel dan membuat otot bekerja untuk membuat fokus pandangan lebih baik.
Sejatinya, kerutan ini biasa muncul ketika seseorang berada pada usia 30-an tahun. Namun, seiring penggunaan ponsel yang semakin lama dan kerap, masalah kerutan kulit ini terjadi ketika seseorang berada pada usia 20-an tahun.
Cara Mengatasi Kerutan Kulit
Untuk mengatasi masalah kerutan kulit ini, kamu tidak harus mengurangi waktu penggunaan smartphone secara drastis. Sedikit istirahat di sela-sela penggunaan dapat mengatasinya.
Kamu bisa beristirahat beberapa kali ketika menggunakan smartphone dan mengoleskan aloe vera pada bagian bawah mata. Oleskan aloe vera dalam jumlah besar dan biarkan selama 15 menit sebelum kemudian dibilas menggunakan air dingin.
Jerawat
Layar smartphone merupakan rumah yang nyaman bagi sejumlah bakteri. Sentuhan tangan yang terjadi menyebabkan munculnya banyak bakteri.
Ketika kamu menerima telepon, bakteri pada layar ini akan menempel ke wajah dan menyebabkan sejumlah masalah. Hal ini tentu tidak ideal bagi kondisi kesehatan kulit wajahmu
Untuk menghindari masalah ini, gunakan handsfree untuk mengangkat telepon. Selain itu bersihkan smartphone secara rutin setiap hari menggunakan lap. Penting juga bagimu untuk membersihkan wajah secara rutin.
Kulit Kusam
Kulit kusam merupakan kondisi yang terjadi ketika kulit kehilangan warna alaminya. Ketika mengalami kondisi ini, kulit cenderung menjadi kuning atau cokelat.
Menggunakan smartphone terlalu lama bisa menyebabkan kulit menjadi kusam. Agar tidak mengalami hal ini, jangan gunakan smartphone dua jam sebelum tidur dan juga penting untuk menjaga asupan air sepanjang hari.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penggunaan smartphone secara berlebihan bisa menimbulkan sinrom lorong karpal yang menyakitkan.
Baca SelengkapnyaPenggunaan ponsel yang berlebihan dapat membawa banyak dampak buruk bagi tubuh manusia.
Baca SelengkapnyaPaparan berlebih dari blue light dapat memberikan dampak negatif, terutama bagi kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaGejala mata lelah termasuk mata kering, iritasi, sensasi terbakar, dan bahkan sakit kepala.
Baca SelengkapnyaPaparan yang terus-menerus terhadap layar ponsel dapat memengaruhi perkembangan kognitif, kesehatan fisik, serta kesejahteraan emosional dan sosial anak.
Baca SelengkapnyaTidur dekat dengan ponsel merupakan kebiasaan yang berdampak buruk dan perlu dihindari.
Baca SelengkapnyaLangsung membuka ponsel saat bangun pagi hari merupakan hal yang dilakukan oleh banyak orang dan bisa menimbulkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaGaya hidup yang kita miliki sehari-hari bisa sangat berpengaruh terhadap kesehatan kita. Hal ini termasuk dalam kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaKondisi polusi udara tinggi beberapa waktu ini bisa menimbulkan dampak jangka panjang bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaRiset ini membuat banyak orang tak sadar berapa lama mereka menatap layar HP.
Baca SelengkapnyaTidak hanya anak yang perlu diatur screentimenya, orang dewasa juga perlu memiliki screentime yang aman dan sehat.
Baca SelengkapnyaKenyataannya, penyebab dari sakit kepala sendiri bisa berasal dari kebiasaan sehari-hari yang tanpa sadar kamu lakukan, lho.
Baca Selengkapnya