4 Makanan sehat yang bisa merusak diet
Merdeka.com - Semua makanan yang memiliki label sehat seperti rendah lemak, gandum utuh, dan lainnya tentu menarik perhatian banyak orang. Tak sedikit yang langsung percaya dengan label sehat tersebut dan tanpa pikir panjang akan mengonsumsinya sebagai bagian dari diet. Padahal tak selamanya label sehat yang ada pada makanan itu benar.
Berikut adalah beberapa jenis makanan yang dilabeli sehat namun kenyataannya bisa merusak diet Anda, seperti dilansir oleh App for Health (03/03).
1. Gandum utuh
-
Apa saja tips diet sehat? Pendekatan ini, jika diikuti secara rutin, dapat membantu mencapai target penurunan berat badan sekitar 1 kg per minggu.
-
Makanan apa yang sering diklaim sehat, tapi sebenarnya tidak? Dalam dunia kesehatan, banyak makanan yang dianggap sebagai pilihan 'sehat' namun ternyata tidak sebaik yang sering kita dengar. Meskipun diiklankan dengan label ramah kesehatan, beberapa makanan ini mungkin justru tidak memberikan manfaat signifikan atau bahkan dapat berdampak buruk jika dikonsumsi secara berlebihan.
-
Apa diet yang aman dan sehat? Kebanyakan orang melakukan diet dengan langsung mengubah secara drastis pola makan sehari-hari. Hal ini tidak benar dilakukan. Sebaiknya lakukan diet dengan sehat dan aman.
-
Makanan apa yang berbahaya untuk kesehatan? Konsumsi makanan olahan berlebih di era sekarang seperti sudah menjadi hal yang umum dilakukan.Makanan olahan juga sering dijadikan pengganti lauk pauk untuk makan sehari-hari.Padahal, makanan olahan merupakan salah satu faktor yang dapat memicu berbagai macam penyakit. Termasuk penyakit kronis yang membahayakan nyawa.
-
Cara apa untuk mengurangi makanan tidak sehat? Mulailah dengan menyiapkan makanan di rumah satu atau dua kali seminggu dan secara bertahap tingkatkan frekuensinya.Makan Lebih Banyak Protein: Protein membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk ngemil. Cobalah untuk meningkatkan asupan protein dengan mengonsumsi lebih banyak ikan, kacang-kacangan, dan sayuran.
-
Makanan apa yang harus dihindari? Sebab, kandungan di dalam minuman bersoda dan makanan siap saji justru cenderung menghambat pertumbuhan si kecil.
Banyak biskuit dan camilan kemasan yang memiliki label gandum utuh. Label ini membuat banyak orang percaya bahwa camilan kemasan tersebut sehat dan aman dikonsumsi saat diet. Namun kenyataannya, Anda tak bisa berpikir bahwa kue atau biskuit kemasan tersebut sehat hanya karena dibuat dari gandum utuh.
Gandum utuh yang alami dan biji-bijian alami seperti oat dan lainnya memang mengandung nutrisi yang bisa mencegah kanker, penyakit jantung, dan baik dikonsumsi saat diet. Namun ketika makanan alami ini telah diolah mereka akan kehilangan banyak nutrisi tersebut. Belum lagi jika ditambahkan gula dan bahan pengawet pada makanan olahan atau kemasan. Jika ingin mengonsumsi gandum utuh dan biji-bijian sehat sebaiknya konsumsi dalam bentuk yang masih alami.
2. Makanan tinggi serat
Serat adalah salah satu asupan penting bagi orang yang sedang berdiet. Serat bisa membantu menurunkan tingkat kolesterol dan menurunkan berat badan. Namun sama seperti gandum utuh tadi, serat juga harus dikonsumsi dalam bentuk yang alami agar memberikan manfaat maksimal. Makanan yang mengandung serat antara lain sayur, buah, kacang-kacangan, dan lainnya. Jangan mengonsumsi makanan kemasan penuh garam dan gula yang dilabeli kaya serat.
3. Makanan rendah lemak
Banyak orang yang fobia terhadap lemak karena mereka percaya bahwa lemak bisa membuat gemuk. Karena itu makanan rendah lemak sering diserbu saat orang berdiet. Namun sebenarnya bukan masalah tinggi lemak atau rendah lemak, yang terpenting adalah mengetahui jenis lemak yang dikonsumsi dan kualitasnya. Mengonsumsi lemak baik sangat penting untuk kesehatan tubuh, begitu juga lemak jenuh dalam takaran tertentu. Selain itu, makanan yang dilabeli rendah lemak biasanya mengandung lebih banyak gula. Jadi sebaiknya jangan tertipu dengan makanan yang memiliki label rendah lemak.
4. Makanan alami
Semua yang berbau alami tentunya akan menarik minat banyak orang, terutama jika mereka peduli dengan kesehatan. Yang alami selalu lebih baik dan aman untuk digunakan atau dikonsumsi. Namun berhati-hatilah dengan makanan yang dilabeli alami. Tak sedikit makanan kemasan yang dilabeli alami namun masih mengandung pemanis buatan, dan bahan pengawet. Jika ingin mendapatkan makanan yang alami, maka konsumsi dalam bentuk yang segar dan alami, bukan dalam bentuk kemasan.
Itulah beberapa jenis makanan yang terlihat sehat namun sebenarnya bisa merusak diet Anda. Banyak yang mengira mereka sudah menerapkan pola makan yang sehat karena mengonsumsi makanan di atas. Padahal kenyataannya tidak. Untuk mendapatkan makanan yang alami dan menyehatkan serta bernutrisi sebaiknya pilih makanan segar yang tidak dalam bentuk kemasan.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah makanan yang sering kita anggap sehat ternyata tidak memiliki manfaat sehebat yang kita perkirakan.
Baca SelengkapnyaAnda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh
Baca SelengkapnyaSakarin, aspartam, siklamat, sukralosa, acesulfame potassium, sorbitol, dan neotam adalah beberapa contoh pemanis buatan yang sering hadir dalam produk makanan.
Baca SelengkapnyaDengan mengetahui jenis-jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi konsumsi makanan tersebut.
Baca SelengkapnyaDiet cacing pita, diet makanan bayi, diet golongan darah, diet lemon, dan diet grapefruit adalah beberapa contoh diet ekstrim yang sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaDengan mengikuti tips-tips yang bijak, kita dapat menikmati makanan ultra proses secara lebih aman dan sehat tanpa mengorbankan kesehatan jangka panjang.
Baca SelengkapnyaAda banyak bahaya yang dapat ditimbulkan dari mengonsumsi minuman manis secara berlebihan, dan penting bagi kita untuk memahami risiko-risiko tersebut.
Baca SelengkapnyaSangat penting untuk menghindari makanan yang buruk untuk tubuh dan yang bisa menurunkan kemampuan otak.
Baca SelengkapnyaJunk food adalah jenis makanan yang memiliki kandungan gizi yang rendah. Kandungannya yang tinggi gula dan garam dapat menimbulkan masalah pada kesehatan anak.
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak konsumsi makanan lezat di kala Lebaran bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang perlu kita hindari.
Baca SelengkapnyaBeberapa jenis makanan yang mungkin tampak tidak berbahaya bagi anak-anak, sebenarnya dapat memiliki efek merugikan pada perkembangan otak mereka.
Baca SelengkapnyaGorengan mengandung banyak zat yang tidak baik untuk tubuh. Zat-zat ini dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti obesitas, penyakit jantung, diabetes tipe 2
Baca Selengkapnya