5 Bahan pewarna makanan paling bahaya, sudah tahu?
Merdeka.com - Di dunia industri makanan masal, penggunaan pewarna dan pengawet makanan adalah hal yang tak bisa dipisahkan. Sebabnya penambahan zat tersebut akan semakin meningkatkan harga jual makanan serta menekan risiko rusaknya makanan.
Beberapa jenis pewarna makanan ada yang bersifat aman, ada pula yang bisa membahayakan kesehatan. Dilansir dari livestrong.com, berikut adalah beberapa daftar pewarna makanan berbahaya yang wajib untuk kamu ketahui.
Red 40
-
Apa jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker? Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal Advances in Nutrition pada tahun 2021, yang meninjau 210 studi mengenai 13 jenis makanan dan kaitannya dengan risiko kanker, menunjukkan bahwa terdapat dua jenis makanan yang memiliki korelasi kuat dengan peningkatan risiko kanker payudara.
-
Makanan apa yang bisa meningkatkan risiko kanker? Makanan seperti daging merah, mentega, gorengan, jeroan, dan kuning telur yang tinggi lemak jenuh dapat meningkatkan risiko kanker.
-
Bagaimana cara menghindari pewarna makanan berbahaya? Baca label dengan cermat, termasuk obat anak, untuk menghindari pewarna sintetis.
-
Kenapa pewarna makanan berbahaya? Meskipun banyak pewarna makanan yang aman, ada 11 jenis yang perlu dihindari.
-
Makanan apa yang memicu kanker? Makanan yang kita konsumsi setiap hari tidak hanya memberikan energi dan nutrisi, tetapi juga dapat memicu atau memperburuk kondisi kanker.
-
Kenapa daging merah bisa tingkatkan risiko kanker? Menurut seorang dokter yang berfokus pada Konsultasi Seputar Kanker dan Nutrisi serta merupakan lulusan Universitas Atmajaya pada tahun 2001, daging merah mengandung senyawa tertentu yang dapat memicu inflamasi dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat merangsang perkembangan sel-sel kanker.
Untuk memberi warna makanan menjadi merah menyala, ada zat pewarna yang disebut dengan Red 40. FDA atau bahan pengawas makanan di Amerika sudah lama menyatakan bahwa Red 40 mampu membahayakan kesehatan."Red 40 berisi benzidene, zat karsinogen yang sudah terkenal. Anak-anak sangat disarankan untuk berjauhan dengan Red 40."
Blue 1
Blue 1 adalah pewarna makanan yang berfungsi untuk memberi warna biru. Namun zat ini sangatlah berbahaya sebab bisa luntur dan mengenai organ vital tubuh."Berbeda dengan zat pewarna biru pada makanan, Blue 1 bisa menyebabkan kerusakan sel-sel saraf, kerusakan kromosom, memancing reaksi alergi, hingga pencetus kanker."
Yellow 5
Yellow 5 atau yang juga dikenal dengan sebutan tartrazine ini bisa menyebabkan efek yang parah pada kesehatan tubuh, termasuk memancing alergi serta kerusakan sel. "Yellow 5 bisa merampas kandungan seng dalam tubuh yang berkontribusi terhadap perubahan perilaku anak-anak."
Yellow 6
Selain Yellow 5, ada lagi pewarna kuning khusus untuk makanan yang dianggap membahayakan yaitu Yellow 6. FDA sendiri mencurigai Yellow 6 mampu menyebabkan kanker testis dan tumor adrenal. Sementara bagi anak-anak, Yellow 6 bisa menimbulkan reaksi alergi dan memperburuk asma."Tak hanya gangguan tersebut, anak-anak yang mengonsumsi makanan yang mengandung Yellow 6 mampu menjadi hiperaktif atau malah mudah gelisah. Sehingga sangat disarankan untuk menjauhkan anak-anak dari makanan yang mengandung pewarna Yellow 6."
Pewarna karamel
Pewarna karamel banyak digunakan untuk mewarnai minuman kola atau saus BBQ."Terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan pewarna ini mampu memperbesar risiko untuk terkena kanker karena pewarna ini mengandung 2-methylimidazole dan 4-methylimdiazole."Terkadang mengonsumsi makanan dengan zat pewarna buatan seperti contoh di atas memang sulit untuk dihindaroi. FDA sendiri menyarankan agar konsumsi zat di atas tak lebih dari 4 miligram setiap harinya.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pewarna makanan memang menarik dan menggugah selera. Namun perlu kehati-hatian dan ketelitian dalam melihat lebel makanan menghindari zat pewarna berbahaya.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah beberapa jenis pewarna makanan berbahaya yang perlu dihindari untuk kesehatan Anda dan dampaknya.
Baca SelengkapnyaDengan mengetahui jenis-jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi konsumsi makanan tersebut.
Baca SelengkapnyaDalam upaya mencegah kanker, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dibatasi atau hindari.
Baca SelengkapnyaAnda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh
Baca SelengkapnyaBeberapa makanan, terutama yang tinggi lemak dan rendah serat, telah terbukti meningkatkan risiko kanker usus besar.
Baca SelengkapnyaBerbagai pewarna pada makanan bisa menyebabkan dampak pada kesehatan termasuk efek alergi.
Baca SelengkapnyaPeneraapan gaya hidup sehat bisa menjadi jalan untuk menjaga kebugaran dan mencegah sejumlah penyakit berbahaya termasuk kanker.
Baca SelengkapnyaPecinta petualangan kuliner, hati-hati! Eksplorasi hidangan eksotis dan sehari-hari dapat membawa risiko bahaya kesehatan.
Baca SelengkapnyaAda banyak bahaya yang dapat ditimbulkan dari mengonsumsi minuman manis secara berlebihan, dan penting bagi kita untuk memahami risiko-risiko tersebut.
Baca SelengkapnyaKonsumsi daging merah berlebih dapat memicu kondisi kesehatan serius yang wajib diperhatikan.
Baca SelengkapnyaKonsumsi makanan sedikit gosong bisa menimbulkan dampak pada kesehatan yang perlu diperhatikan.
Baca Selengkapnya