5 Dampak emosi pada kesehatan tubuh
Merdeka.com - Emosi bisa mempengaruhi kesehatan tubuh Anda, jika dibiarkan terus berlarut-larut. Karen Lawson, MD, asisten profesor di University of Minnesota mengatakan bahwa gagasan tentang tubuh dan emosi itu terpisah adalah salah kaprah. Bahkan mungkin tanpa Anda sadari, rasa sakit di punggung Anda ada hubungannya dengan masalah depresi yang sedang Anda alami. Berikut adalah beberapa ulasan tentang pengaruh emosi terhadap kesehatan tubuh, seperti dilansir Nbcnews.
1. Kemarahan
Kemarahan yang Anda rasakan bisa memicu rasa sakit di bagian punggung. Sebuah studi terbaru yang dilansir dalam jurnal Pain mengungkapkan bahwa amarah dapat mengaktifkan jalur saraf yang mentransfer ketegangan mental ke otot-otot yang mengelilingi tulang belakang
-
Apa dampak marah terhadap kesehatan? Reaksi marah dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan jantung, memperlemah sistem kekebalan tubuh, hingga berisiko menyebabkan stroke. Amarah yang sering muncul juga memicu kecemasan dan depresi, serta bahkan memperpendek harapan hidup.
-
Mengapa marah bisa buruk untuk kesehatan? Ketika Anda merasa kemarahan terus menerus, tubuh bersiap untuk melakukan pertarungan dan menimbulkan reaksi sistem saraf simpatis. Sistem ini menghasilkan hormon seperti adrenalin dan kortisol yang memicu berbagai efek fisik seperti peningkatan detak jantung, pernapasan cepat, dan otot-otot yang tegang. Sementara itu, fungsi-fungsi tubuh yang tidak dianggap esensial untuk kelangsungan hidup, seperti sistem pencernaan, melambat secara signifikan.
-
Apa dampak kesehatan mental yang buruk terhadap tubuh? Gangguan kesehatan mental yang tidak diobati atau dikelola dengan baik dapat meningkatkan risiko penyakit fisik yang membahayakan diri seseorang seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan gangguan tidur atau insomnia.
-
Apa dampak buruk stres pada kesehatan fisik? Salah satu dampak terbesar dari stres adalah gangguan pada kesehatan fisik. Faktanya, stres kronis dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti sakit kepala dan migrain, gangguan pencernaan, hingga peningkatan risiko penyakit jantung. Selain itu, adanya stres ini juga mampu memperlambat pemulihan di kala kamu sedang menderita suatu penyakit.
-
Apa pengaruh marah pada tubuh? Peningkatan risiko penyakit jantung, stroke, dan melemahnya sistem kekebalan tubuh adalah beberapa pengaruh marah pada tubuh.
-
Apa dampak tubuh yang tidak bugar? Tubuh yang tidak bugar bisa berdampak negatif pada kesehatan dan kualitas hidup seseorang. Beberapa dampak tubuh yang tidak bugar adalah: Mudah terkena penyakit. Tubuh yang tidak bugar cenderung memiliki sistem imun yang lemah, sehingga lebih rentan terhadap infeksi, peradangan, dan penyakit kronis, seperti diabetes, hipertensi, kolesterol tinggi, jantung, dan stroke.
2. Kesepian
Apakah Anda merasa kesepian? Hati-hati, orang yang kesepian sering mengalami tekanan darah tinggi, yang cukup signifikan meningkatkan risiko serangan jantung.
3. Depresi
Orang-orang yang mengalami serangan depresi memiliki risiko 69 persen lebih besar terkena kanker dibandingkan mereka yang tidak. Seiring berjalannya waktu, depresi dapat mengganggu hormon stres yang terlibat dalam pertumbuhan sel dan regulasi siklus sel. Hal ini berpotensi memicu munculnya kanker.
4. Pesimisme
Sikap pesimis dapat meningkatkan risiko seseorang terkena stroke. Pikiran-pikiran negatif dapat merusak pembuluh darah dan mengganggu bagian dari sistem saraf yang mengendalikan detak jantung Anda. Hal ini membuat Anda lebih berisiko mengalami stroke.
5. Kecemasan
Sebuah penelitian di Inggris mengungkapkan bahwa kecemasan dapat meningkatkan risiko demensia. Hal disebabkan ketegangan mental dapat meningkatkan glukokortikoid - kelebihan hormon ini dapat membunuh sel-sel otak dan menciutkan pusat memori Anda.
Inilah dampak gejolak emosi pada tubuh. Jika dibiarkan begitu terus, kondisi tubuh Anda akan menurun. Jadi, coba lakukan meditasi atau yoga untuk menenangkan pikiran Anda. (mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Emosi dapat mempengaruhi pikiran dan tubuh seseorang. Yuk, simak bagaimana emosi dapat mempengaruhi kesehatan!
Baca SelengkapnyaDaripada merespon dengan marah atau balas dendam, seseorang dapat belajar bagaimana berbicara dengan bijak dan mencari solusi yang konstruktif.
Baca SelengkapnyaBukan hanya mental saja yang akan terpengaruh, tetapi juga fisik serta aspek sosial yang penting.
Baca SelengkapnyaMeski marah adalah reaksi alami, jika tidak dikelola dengan baik, emosi ini dapat berdampak negatif pada kesehatan tubuh dan mental kita.
Baca SelengkapnyaKebiasaan marah dan emosi meledak-ledak yang kita miliki bisa memiliki dampak bagi kesehatan tubuh.
Baca SelengkapnyaMental health termasuk salah satu hal penting yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaKata-kata sad mengandung makna yang dalam, menyentuh, dan menggambarkan perasaan yang paling terdalam.
Baca SelengkapnyaDampak stress bukan hanya ke masalah psikologis saja, tetapi juga dapat berdampak ke fisik.
Baca SelengkapnyaPeningkatan atau penurunan yang terjadi pada salah satu dari dua hal ini, dapat menyebabkan peningkatan atau penurunan pada yang lain.
Baca SelengkapnyaGangguan kecemasan dan anxiety yang dialami oleh seseorang bisa menyebabkan masalah kesehatan lain.
Baca SelengkapnyaPada saat seseorang sedang marah, terjadi sejumlah perubahan yang bisa dialami oleh tubuh.
Baca SelengkapnyaKetahui sejumlah masalah kesehatan kesehatan yang perlu diwaspadai akibat kebiasaan duduk terlalu lama yang kita miliki.
Baca Selengkapnya