5 Efek samping dari kemoterapi yang harus diketahui
Merdeka.com - Kemoterapi merupakan terapi yang jamak dilakukan ketika seseorang sedang dalam tahap untuk menyembuhkan kanker. Pada dasarnya kemoterapi adalah menghancurkan sel-sel kanker. Namun karena sel-sel ini tidak dapat dipisahkan dengan sel normal dan sehat, maka kemoterapi pun menimbulkan efek samping.
Berikut adalah efek samping dari kemoterapi yang perlu untuk Anda ketahui seperti dilansir dari healthmeup.com.
Lesu atau lelah
-
Mengapa kemoterapi dapat menyebabkan efek samping? Pengobatan ini membunuh sel kanker, tetapi juga dapat mempengaruhi beberapa sel sehat, seperti sel kulit, rambut, usus, mulut, dan sumsum tulang. Hal inilah yang menjadi akar dari efek samping pengobatan tersebut.
-
Apa itu kemoterapi? Kemoterapi adalah metode pengobatan yang mungkin sudah dikenal luas, terutama dalam konteks pengobatan berbagai jenis kanker. Ini adalah terapi yang menggunakan zat kimia yang kuat untuk membunuh sel-sel yang tumbuh dengan cepat dalam tubuh.
-
Kenapa kemoterapi digunakan? Meskipun kemoterapi kini merupakan pilihan utama dalam pengobatan kanker, sejarahnya dimulai dengan penggunaan senyawa kimia sederhana dan eksperimen awal yang membuka jalan bagi metode yang lebih canggih.
-
Apa saja manfaat dari kemoterapi? Kemoterapi memberikan manfaat yang signifikan bagi banyak pasien kanker. Setelah menjalani kemoterapi, mayoritas pasien menunjukkan respons positif. Ada yang merespons penuh dengan hilangnya tumor sepenuhnya, sementara yang lain merespons secara parsial, di mana diameter tumor berkurang lebih dari 30 persen.
-
Bagaimana cara kerja kemoterapi? Kemoterapi menargetkan sel kanker yang tumbuh cepat ini. Obat-obatan tersebut akan membunuh sel-sel ini atau setidaknya menghentikan perkembangbiakannya. Proses ini dilakukan dengan memutus bagian tertentu dari siklus sel.
-
Mengapa kemoterapi penting untuk pasien kanker? Kemoterapi sering kali menjadi salah satu langkah pengobatan utama yang digunakan untuk pasien kanker. Meskipun sangat diperlukan untuk proses penyembuhan, bahkan untuk mencapai kesembuhan total, kemoterapi kerap menjadi momok menakutkan bagi banyak pasien.
Perasaan lesu dan lelah merupakan hal yang umum dialami oleh pasien kemoterapi. Sebab efek dari obat kemoterapi benar-benar menyakitkan tubuh. Sehingga setelah mengalami kemoterapi, pasien harus benar-benar beristirahat dengan baik.
Masalah pendengaran
Gangguan pendengaran adalah efek samping dari obat kemoterapi yang berbasis platinum seperti cisplatin carboplatin. Obat ini mampu mengganggu koklea yang ada di dalam telinga sehingga dapat menurunkan pendengaran.
Rambut rontok
Rambut rontok adalah efek samping dari kemoterapi yang banyak ditemui. Hal ini disebabkan obat kemoterapi merusak sel-sel sehat termasuk sel rambut yang akan tumbuh.
Diare
Kemoterapi dan terapi radiasi sumsum tulang belakang mampu menyebabkan diare. Diare mampu menyebabkan pasien menjadi lemas sebab pasien akan kehilangan cairan tubuhnya.
Penurunan berat badan
Kemoterapi juga mampu mempengaruhi berat badan seseorang entah naik atau turun. Untuk mengantisipasinya, maka pasien kemoterapi pun disarankan untuk benar-benar mengonsumsi makanan sehat yang mengandung nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh.
Kanker berikut kemoterapi yang menyertainya mampu menyebabkan masalah kesehatan bagi penderitanya. Oleh karena itu, jagalah kesehatan tubuh Anda agar Anda tidak terkena penyakit mematikan ini. (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rincian proses dari A hingga Z, berikut adalah langkah-langkah yang dilalui pasien kemoterapi
Baca SelengkapnyaBagi sebagian orang, fungsi serta jenis-jenis dari kemoterapi mungkin adalah hal yang asing. Yuk, simak penjelasan lengkap mengenai kemoterapi di sini!
Baca SelengkapnyaBanyak pasien kanker yang merasa takut untuk melakukan kemoterapi karena sejumlah alasan.
Baca SelengkapnyaKerontokan rambut akibat kemoterapi tidak selalu dialami oleh semua pasien, mengapa hal ini terjadi?
Baca SelengkapnyaDampak jangka panjang dari pengobatan kanker, atau yang dikenal sebagai efek terlambat bisa muncul beberapa bulan hingga bertahun-tahun setelah terapi selesai.
Baca SelengkapnyaKanker payudara jika tidak ditangani dengan tepat, berisiko menyebabkan komplikasi.
Baca SelengkapnyaKanker adalah penyakit mematikan yang perlu diwaspadai setiap orang.
Baca SelengkapnyaSel kanker bisa menjadi penyebab munculnya rasa nyeri pada diri pasien kanker.
Baca SelengkapnyaPenting untuk memahami potensi dampak negatif dari penggunaan pil ini untuk membuat keputusan yang tepat mengenai metode kontrasepsi yang paling sesuai.
Baca SelengkapnyaDi saat yang sama, netizen juga mengungkapkan kekaguman mereka akan perjuangan VIDI dan mendoakan agar segera sembuh. Semangat, VIDI!
Baca SelengkapnyaKomplikasi adalah istilah yang kerap digunakan dalam dunia kesehatan. Apa arti sebenarnya?
Baca SelengkapnyaKanker, menurut situs WebMD, adalah istilah umum yang mencakup lebih dari 200 jenis penyakit.
Baca Selengkapnya