5 Jenis pekerjaan yang bisa merusak kesehatan!

Merdeka.com - Semua orang bekerja untuk mendapatkan penghasilan demi kehidupan yang layak. Namun sembari bekerja untuk memenuhi kebutuhan mereka, tak sedikit orang yang malah mengabaikan kesehatan sendiri. Hal ini mungkin tak disadari karena Anda menjalani pekerjaan sehari-hari seperti sebuah kebiasaan yang wajar.

Penelitian di Australia mengungkap bahwa 40 persen pekerja sebenarnya berisiko terkena kanker karena terpapar bahan-bahan kimia. Radiasi, asap rokok, dan asap dari mesin yang digunakan bekerja adalah beberapa hal yang diketahui menyebabkan penyakit. Lantas, pekerjaan apa saja yang membuat para pekerjanya cepat sakit? Ini dia daftarnya, seperti dilansir oleh Men's Health.

Pertanian

Jangan terburu-buru heran atau protes. Bicara tentang pertanian, Anda pasti membayangkan sawah yang hijau, udara segar dan bebas polusi. Bagaimana lingkungan semacam ini bisa menyebabkan penyakit? Meski peneliti menunjukkan bahwa para petani atau orang yang bekerja di bidang pertanian memiliki risiko terkena penyakit jantung, paru-paru, dan usus yang lebih rendah, namun mereka memiliki risiko tinggi terkena penyakit lainnya.Berdasarkan national Cancer Institute, orang yang bekerja di bidang pertanian berkemungkinan lebih tinggi untuk terkena leukemia, kanker kulit, perut, otak, dan kanker prostat. Kenapa? Karena petani seringkali terpapar oleh zat kimia berbahaya seperti pestisida, pupuk, dan lainnya. Selain itu, mereka juga lebih mudah tertular oleh virus dari binatang dan debu.

Pekerja konstruksi

Pekerja konstruksi memang rentan terkena bahaya akibat jatuh dari ketinggian atau kecelakaan kerja akibat mengoperasikan mesin. Namun bukan itu saja bahaya yang mengintai para pekerja konstruksi. Penelitian oleh American Lung Association mengungkap bahwa pekerja konstruksi juga berisiko untuk terpapar asbestos. Asbestos atau asbes adalah kelompok mineral yang terdiri atas serat silikat. Serat-serat asbes ini bisa masuk ke sistem pernapasan dan berkumpul di paru-paru.Jika sudah berkumpul banyak, serat asbes pada paru-paru akan membuat semakin sulit bernapas. Kondisi ini disebut dengan asbestosis. Selain menyebabkan asbestosis, serat asbes juga bisa memicu kanker. Bagi pekerja konstruksi sebaiknya rutin memeriksakan kesehatan paru-paru untuk menjaga agar tak sampai terkena penyakit tersebut.

Pemadam kebakaran

Bukan rahasia lagi bahwa bekerja sebagai pemadam kebakaran penuh dengan bahaya dan risiko. Namun trauma dan asap dari kebakaran sebenarnya bukan hal yang paling berbahaya untuk para pemadam kebakaran. Penelitian mengungkap bahwa pemadam kebakaran justru lebih berisiko meninggal akibat serangan jantung dibandingkan akibat asap kebakaran.Bagaimana bisa demikian? Penelitian di Harvard mengungkap bahwa hal ini disebabkan oleh faktor psikologis dan fisik. Mereka menunjukkan bahwa risiko pemadam kebakaran terkena serangan jantung meningkat hingga 100 kali lipat ketika mereka berusaha memadamkan api.

Pilot

Menerbangkan pesawat memang sangat berisiko. Bayangkan jika pesawat gagal lepas landas, meledak, gagal mendarat, dan lainnya. Namun sebenarnya bukan itu yang membahayakan kesehatan pilot. Penelitian di University of Iceland mengungkap bahwa pilot pesawat terbang komersial memiliki risiko 25 kali lebih tinggi terkena melanoma, jenis kanker kulit yang paling mematikan.Radiasi yang disebabkan oleh sinar matahari yang dekat dengan pesawat adalah salah satu penyebabnya. Selain itu, gaya hidup mereka yang sering melewati zona waktu berbeda juga membuat tubuh pilot memiliki daya tahan tubuh yang rendah dan rentan terkena penyakit.

Karyawan

Karyawan atau pekerja kantoran yang terlalu banyak duduk juga salah satu jenis pekerjaan yang bisa membuat orang lebih rentan terkena penyakit. Pekerjaan yang membuat seseorang duduk terus-menerus akan meningkatkan risiko seseorang meninggal akibat penyakit jantung hingga 82 persen, dibandingkan orang yang hanya menghabiskan sedikit waktu bekerja untuk duduk.  Selain itu, terlalu banyak duduk dan kurang olahraga juga bisa memicu penyakit lain seperti diabetes, obesitas, dan lainnya. Jika Anda termasuk orang yang sering duduk saat bekerja, sebaiknya luangkan waktu untuk berjalan-jalan, berdiri dari kursi, dan berolahraga setiap hari.Itulah beberapa jenis pekerjaan yang diketahui bisa membuat orang mudah sakit. Jika pekerjaan Anda adalah salah satu di antaranya, bukan berarti Anda harus berhenti kerja dan mencari pekerjaan lain. Namun mulailah menjaga kesehatan dan (mdk/kun)