5 Penyakit yang mengintai saat kamu minum air yang dipanaskan ulang
Merdeka.com - Tanpa disadari, ada beragam kebiasaan sederhana yang bisa membahayakan kesehatan tubuhmu. Dan sayangnya, kamu tak menyadari hal tersebut.
Salah satu kebiasaan sederhana yang buruk bagi kesehatan adalah memanaskan kembali air yang sebelumnya kamu rebus. Biasanya, kamu merebus kembali saat merasa air tersebut sudah dingin sementara kamu menginginkan air panas atau air hangat.
Dilansir dari boldsky.com, berikut adalah bahaya yang bisa mengintai kesehatanmu saat kamu melakukan kebiasaan tersebut.
-
Kenapa asbes bahaya untuk kesehatan? Asbes dalam kondisi baik tidak berbahaya, tetapi jika rusak, debu halusnya dapat terhirup dan menyebabkan masalah kesehatan.
-
Bagaimana air hangat mengeluarkan racun? Dalam pengobatan tradisional China, air hangat dipercaya bisa meningkatkan aliran dan sirkulasi darah, mengeluarkan racun dari tubuh, menurunkan rasa sakit akibat kontraksi otot, sakit tenggorokan, dan kram menstruasi.
-
Mengapa dehidrasi berbahaya? 'Suhu panas di awal musim kemarau diprediksi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terjadi sampai dengan bulan Agustus 2024 di seluruh Indonesia dengan beberapa lokasi bersuhu lebih dari 36 derajat celsius. Mohon hindari dehidrasi, heat exhaustion sampai penyebab terjadinya kematian,' kata Ngabila beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
-
Apa saja akibat kekurangan air bersih? Sehingga berpotensi menimbulkan penyakit kulit, infeksi pencernaan, dan lainnya.
-
Kenapa polusi udara berbahaya bagi kesehatan? Udara yang tercemar oleh berbagai zat kimia dan partikulat dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan pernapasan, penyakit kardiovaskular, dan bahkan kematian.
Masalah pencernaan
Arsenik bisa muncul di dalam air yang kamu rebus kembali. Dan hal ini bisa menyebabkan masalah pencernaan yang diawali dengan mulas.
Masalah neurologis
Beberapa penelitian menemukan bahwa kandungan fluoride di dalam air yang direbus kembali bisa menyebabkan masalah neurologis seperti mempengaruhi tingkat IQ pada anak-anak.
Kanker
Nitrat adalah zat yang ada dalam air. Saat dipanaskan kembali, zat ini bisa menjadi penyebab kanker usus, kanker ovarium, kanker kandung kemih, dan kanker pankreas.
Masalah jantung
Selain menyebabkan masalah di perut, kandungan arsenik juga bisa menjadi penyebab munculnya masalah kardiovaskular atau masalah jantung.
Masalah ginjal
Ginjal merupakan organ tubuh yang langsung menyaring racun dari makanan atau minuman yang kamu konsumsi. Dan karena air yang direbus kembali mengandung arsenik, maka ini bisa membahayakan ginjal.
Sudah tahu kan bahaya dari kebiasaan merebus ulang air? Sebaiknya hindari demi kesehatan tubuhmu.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah air keran memiliki kandungan kaporit, dapatkah kandungan tersebut hilang usai direbus?
Baca SelengkapnyaPenggunaan air permukaan dari air tanah dan sungai bisa berisiko karena rentan terkontaminasi.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia masih banyak merebus air sebelum diminum, apakah itu efektif membunuh kuman?
Baca SelengkapnyaMemanaskan makanan memang sudah menjadi kebiasaan sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun, tahukah Anda bahwa tidak semua makanan aman untuk dipanaskan ulang
Baca SelengkapnyaAda beberapa makanan tertentu yang bisa jadi racun atau kehilangan kandungan nutrisinya jika dipanaskan ulang. Tentu ini bukanlah hal baik bagi kesehatan kita.
Baca SelengkapnyaTerlalu sering minum es dapat menyebabkan beberapa masalah tubuh.
Baca SelengkapnyaPenggunaan microwave telah menjadi hal yang banyak dilakukan saat ini. Cara ini memungkinkan pemanasan makanan secara cepat dan mudah.
Baca SelengkapnyaPenjelasan ahli gizi soal perlukan merebus air galon isi ulang
Baca SelengkapnyaMakanan bersantan kerap disajikan saat momen Lebaran
Baca SelengkapnyaHati-hati, sederet makanan matang ini bisa menjadi racun bila dipanaskan berulang.
Baca SelengkapnyaPenyakit disebabkan dari konsumsi air yang tidak jernih di antaranya diare.
Baca SelengkapnyaPada saat Lebaran, kerap kali makanan bersantan yang kita miliki dipanasi secara berulang. Hal ini dianggap spesialis gizi tidak ideal.
Baca Selengkapnya