5 Penyebab diare yang jarang disadari
Merdeka.com - Diare adalah salah satu jenis penyakit yang bisa dialami oleh siapa saja. Saking banyaknya orang yang sering mengalami diare, penyakit ini dianggap wajar dan tak terlalu serius. Padahal diare bisa jadi sangat menyiksa, membuat tubuh lemas, dehidrasi dan pada anak-anak bahkan juga bisa berakibat fatal.
Ketika terkena diare, banyak langsung berpikir makanan apa yang sudah mereka konsumsi. Karena biasanya diare dipicu oleh makanan yang salah, atau cuaca yang tak bersahabat. Namun diare juga bisa disebabkan oleh hal lain yang seringkali tak disadari oleh banyak orang.
Berikut adalah beberapa penyebab diare yang tak biasa dan seringkali tak diketahui oleh banyak orang, seperti dilansir oleh Men's Health (11/04).
-
Apa saja yang bisa menyebabkan diare? Penyakit diare sangat berkaitan dengan aspek kebersihan individu.
-
Siapa yang bisa mengalami diare? Siapa pun bisa mengalami diare, mulai dari bayi, anak-anak, hingga orang dewasa.
-
Apa saja gejala diare? Untuk mengenali seseorang terkena diare atau tidak, Anda bisa memperhatikan gejala-gejala berikut: Buang air besar yang encer dan sering, tiga kali atau lebih dalam sehari Perut kembung, kram, atau sakit Mual atau muntah Demam Darah atau lendir di tinja Tinja yang berwarna hitam atau seperti ter atau Dehidrasi, yang ditandai dengan haus, kencing jarang atau berwarna gelap, mulut kering, mata atau pipi cekung, kulit yang tidak kembali normal jika dicubit, pusing, atau lemas Malabsorpsi, yang ditandai dengan berat badan turun, nafsu makan berkurang, atau gas berlebih
-
Siapa yang bisa kena diare? Diare bisa dialami oleh kucing di segala usia, baik anak kucing maupun kucing dewasa.
-
Apa ciri utama dari diare? Ciri utama dari diare adalah meningkatnya frekuensi buang air besar (BAB) yang lebih dari tiga kali sehari, disertai dengan perubahan konsistensi tinja menjadi lebih cair atau encer.
Sorbitol
Sorbitol adalah salah satu pemanis buatan yang bisa ditemukan di banyak produk bebas gula. Sorbitol biasanya terdapat pada permen karet, obat batuk, minuman berenergi, jus, dan selai. Banyak orang yang tak menyadari adanya sorbitol dalam makanan mereka, hal inilah yang membuat mereka tak tahu bahwa sorbitol juga bisa menyebabkan diare.Ketika dicerna, sorbitol akan memicu air untuk masuk ke saluran usus dan bisa menyebabkan diare. Untuk itu, sangat penting mengecek label makanan sebelum mengonsumsinya. Jika makanan tersebut mengandung sorbitol, ada baiknya Anda waspada. Atau jika Anda mengalami diare setelah mengonsumsi produk tertentu, cek apakah di dalamnya ada sorbitol.
Olahraga berlebihan
Olahraga memang bisa membuat tubuh bugar dan sehat. Namun jangan salah, olahraga berlebihan juga bisa berakibat buruk untuk tubuh Anda. Terlalu banyak berolahraga bisa membuat tubuh pegal-pegal atau otot cedera. Namun tak hanya itu, olahraga berlebihan juga bisa memicu diare.Olahraga yang terlalu berat akan menyebabkan suplai darah berkurang pada saluran pencernaan dan otot. Hal ini bisa menyebabkan kram. Tak hanya itu, ini juga bisa menyebabkan diare dan terkadang bahkan menyebabkan pendarahan saat buang air besar. Untuk itu, jangan melakukan olahraga secara berlebihan, cek juga kesehatan tubuh Anda dan lakukan istirahat yang cukup.
Parasit giardia
Ini adalah salah satu penyebab diare yang sulit sekali dideteksi. Tentu saja orang akan sulit mengetahui ketika ada parasit yang masuk ke dalam tubuhnya, karena ukuran parasit yang sangat kecil dan seringkali tak disadari. Banyak orang yang mengalami diare ringan selama berminggu-minggu atau bahkan bulan namun tak mengetahui apa penyebabnya.Giardia, salah satu jenis parasit yang bisa ada di air segar adalah salah satu penyebabnya. Giardia bisa hidup di air segar yang ada di alam terbuka. Parasit ini bisa masuk ke saluran pencernaan dan menyebabkan bakteri. Sebaiknya berhati-hatilah jika Anda sedang mendaki gunung kemudian minum air dari danau yang terlihat bersih atau berenang di sana. Salah satu tanda jika diare Anda disebabkan oleh giardia adalah kotoran yang berbau seperti belerang.
Antibiotik
Antibiotik bisa membantu Anda untuk meredakan penyakit atau bahkan membunuh parasit giardia yang menyebabkan diare. Tetapi, antibiotik juga bisa memicu masalah pencernaan seperti diare. Ketika seseorang terkena infeksi sinus, melakukan perawatan gigi, dan lainnya, seringkali disarankan untuk mengonsumsi antibiotik. Dalam batas tertentu, antibiotik bisa mengubah bakteri dalam pencernaan dan menyebabkan keseimbangan antara bakteri baik dan buruk menjadi rusak. Hal inilah yang kemudian memicu diare.Jika Anda mengalami diare ketika mengonsumsi antibiotik, tanyakan pada dokter apakah Anda harus berhenti mengonsumsinya. Anda juga bisa mencegahnya dengan mengonsumsi yogurt yang kaya probiotik agar bakteri dalam pencernaan tetap seimbang. Salah satu alasan mengapa antibiotik bisa menyebabkan diare adalah bahwa obat tersebut bisa memicu bakteri bernama clostridium difficile (C.diff) untuk berkembang biak terlalu cepat sehingga tak hanya menyebabkan diare tetapi juga demam. Jika ini yang terjadi, segera periksa ke dokter.
Minuman beralkohol
Alkohol tak hanya bisa menyebabkan masalah serius seperti menurunnya kemampuan otak atau merusak lever, tetapi juga bisa menimbulkan masalah kesehatan ringan dan sedang seperti diare. Karbohidrat yang ada dalam minuman beralkohol sangat besar dan akan terfermentasi dalam usus. Ini akan menyebabkan produksi gas meningkat dan memicu diare.Itulah beberapa hal yang secara tak disadari bisa menyebabkan diare. Jika Anda mengalami diare, padahal tak mengonsumsi makanan yang aneh atau seolah tak melakukan apapun yang salah dengan pencernaan, bisa jadi salah satu dari hal di atas penyebabnya.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Buah-buahan memiliki manfaat yang tepat untuk dikonsumsi pada saat sedang mengalami diare.
Baca SelengkapnyaMunculnya masalah diare da sembelit merupakan suatu hal yang rawan terjadi di kala Lebaran Idulfitri, ketahui penyebabnya.
Baca SelengkapnyaBuang air besar lebih sering dibanding biasanya bisa terjadi akibat sejumlah hal atau perubahan yang kita lakukan.
Baca SelengkapnyaGangguan diare dapat terjadi pada siapa saja. Baik orang dewasa hingga anak-anak.
Baca SelengkapnyaSakit perut yang dialami oleh seseorang bisa disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan.
Baca SelengkapnyaKetika mengalami kondisi kesehatan tertentu, seseorang bisa tidak sengaja kentut hingga buang air.
Baca SelengkapnyaDiare pada kucing bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari infeksi, alergi, hingga penyakit kronis.
Baca SelengkapnyaSejumlah hormon saat stres dapat mempengaruhi produksi asam lambung, motilitas usus, dan keseimbangan mikrobiota usus.
Baca SelengkapnyaDi musim hujan, risiko terkena diare meningkat karena kelembaban udara yang tinggi dan penurunan daya tahan tubuh.
Baca SelengkapnyaKonstipasi, atau sembelit, adalah salah satu gangguan pencernaan yang paling umum dihadapi oleh banyak orang.
Baca SelengkapnyaMunculnya sakit perut di pagi hari saat bangun tidur bisa sangat mengganggu dan tak nyaman.
Baca SelengkapnyaSensasi perut yang terasa seperti ditarik atau dipilin-pilin bisa menjadi gejala utama dari kondisi ini.
Baca Selengkapnya