5 Rempah dapur pelawan kanker

Merdeka.com - Rempah dapur bukan cuma melezatkan dan memberi aroma spesial pada masakan, namun khasiat kesehatan yang terkandung di dalamnya ternyata juga luar biasa.

Beberapa rempah dapur yang dilansir dari Care2 ini bahkan berperan sebagai agen pelawan kanker. Apa saja? Simak selengkapnya.

Kunyit

Kunyit dikenal sebagai rempah yang memberi warna kuning pada masakan. Beberapa manfaat kesehatan kunyit adalah melawan inflamasi pemicu Alzheimer, radang sendi, dan sindrom karpal. Kunyit juga ampuh melawan kanker.

Selain itu, jika ada infeksi pada kulit, sembuhkan saja dengan kunyit. Pasalnya kunyit mampu mempercepat penyembuhan luka di kulit daripada antiseptik biasa.

Jahe

Selama puluhan tahun, jahe selalu dimanfaatkan untuk menenangkan kondisi perut yang bermasalah. Namun siapa sangka, rempah dapur yang satu ini juga berperan sebagai agen anti inflamasi.

Beberapa penyakit yang bisa ditangkal oleh jahe adalah kanker, osteoartritis, anda rematik. Mabuk alkohol juga bisa diredakan dengan mengonsumsi jahe.

Kayu manis

Selain memberi rasa khas pada kopi, kayu manis ternyata punya kemampuan melawan penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Sebab kayu manis membuat sistem sirkulasi tubuh menjadi lancar.

Setengah sendok teh kayu manis yang dikonsumsi setiap hari memiliki kekuatan menurunkan kadar gula, kolesterol, dan trigliserida. Kayu manis juga ampuh menangkal osteoartritis dan memperbaiki sirkulasi darah.

Cabai rawit

Suka makan makanan pedas? Kabar baik buat Anda. Sebab di dalam cabai rawit, ada nutrisi bernama capsaicin yang mampu mencegah kanker. Namun jangan mengonsumsinya berlebihan, karena bisa mengganggu kinerja asam dalam lambung.

Cabai rawit juga kaya akan beta-carotene - antioksidan lain -  dan merupakan peningkat sistem imun yang baik. Konsumsi cabai rawit pun mampu membantu tubuh membentuk jaringan membran dan lendir.

Bawang putih

Meskipun rempah yang satu ini sering dikeluhkan sebagai penyebab bau napas yang tidak sedap, namun bawang putih adalah salah satu senjata ampuh pelawan kanker - terutama kanker usus besar.

Kandungan allicin dalam bawang putih merangsang produksi enzim pelawan kanker. Konsumsi harian rempah yang satu ini mampu menurunkan kolesterol dan trigliserida pada tubuh hingga 10 persen. (mdk/riz)