5 Tips diet untuk anak obesitas
Merdeka.com - Memanjakan anak boleh, asal jangan malah membahayakan kesehatan mereka. Misalnya, dengan selalu membelikan makanan cepat saji atau jajanan berpengawet yang bisa memperbesar risiko obesitas pada anak. Obesitas kini telah menjadi masalah fisik yang dialami banyak anak di dunia.
Apa bahayanya? Obesitas pada anak dapat menyebabkan diabetes tipe 2 dan tekanan darah pada usia selanjut. Hal ini dapat menurunkan rasa percaya diri anak dan menyebabkan beberapa masalah kesehatan jika tidak ditangani dengan perawatan yang tepat. Sebelum terlambat, berikut adalah tips diet yang berguna untuk anak-anak obesitas, seperti dilansir Boldsky.
1. Sarapan sehat
-
Bagaimana cara mencegah anak jadi obesitas? Dengan menerapkan pola makan sehat, meningkatkan aktivitas fisik, dan memantau status gizi secara teratur, orang tua dapat berperan aktif dalam mencegah obesitas pada anak-anak dan membantu mereka tumbuh menjadi individu yang sehat dan bugar.
-
Bagaimana cara menghindari obesitas pada anak? Jika ingin memberikan camilan atau selingan makanan kepada anak, orang tua bisa membuatnya sendiri, karena bahan yang digunakan bisa lebih sehat dan orang tua takaran yang pas untuk anaknya.
-
Apa bahaya obesitas buat kesehatan anak? Obesitas bukan sekadar berat badan berlebih atau perut yang membuncit, tapi juga menjadi awal dari masalah kesehatan lainnya. Kondisi berat yang berlebihan ini merupakan masalah kesehatan yang serius dan bisa berdampak negatif pada hampir setiap aspek kehidupan mereka, baik secara fisik maupun psikologis.
-
Gimana caranya orang tua cegah obesitas anak? Dorong Pola Makan yang Seimbang dan Sehat Orang tua perlu memastikan bahwa anak-anak mereka mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung semua nutrisi penting.
-
Mengapa obesitas pada anak berbahaya? 'Obesitas itu meningkatkan risiko untuk penyakit degeneratif baik itu diabetes, kanker, hipertensi dan sebagainya. Karena sekarang kan seperti yang kita ketahui penyakit diabetes itu semakin muda, kalo dulu diabetes usia 50 tahun kalo sekarang usia 20 tahun udah bisa diabetes, karena mungkin dari kecil sudah dibuat makannya berlebih tidak sehat, apalagi obesitas,' kata Esti dilansir dari Antara.
-
Gimana cara atasi obesitas anak? Mengatasi obesitas pada anak memerlukan pendekatan yang komprehensif dan konsisten, melibatkan perubahan gaya hidup yang sehat dan dukungan penuh dari keluarga.
Sarapan sehat adalah makan yang paling penting untuk membuka pagi anak Anda. Anak-anak dengan obesitas dapat mengonsumsi semangkuk sereal dengan susu skim yang tidak mengandung lemak. Tambahkan pula buah-buahan segar seperti apel atau pisang untuk membuatnya semakin lezat.
2. Jus sehat
Ganti minuman berkarbonasi dengan jus buah sehat seperti jeruk, semangka, pepaya, apel dan anggur. Segelas jus setiap pagi adalah menu sarapan sehat yang selalu dianjurkan untuk anak-anak dengan obesitas.
3. Sayur-sayuran
Kebanyakan anak benci makan sayuran karena rasanya yang hambar. Nah, cara paling ideal untuk memberi anak menu sehat berupa sayuran, Anda bisa melakukan mix n' match seperti membuat sandwich isi sayuran atau salad. Sandwich tuna tampaknya bisa menjadi pilihan menu yang tepat untuk anak Anda.
4. Makanan ringan
Dua potong roti gandum yang diisi mentimun, tomat dan bawang Bombay membuat waktu ngemil anak jadi lebih berisi dan bergizi. Anda juga dapat membuat minuman manis yang menggunakan madu atau pemanis rendah gula.
5. Melakukan kegiatan fisik
Diet saja tidak cukup, tanpa aktivitas fisik. Anak-anak harus didorong untuk bermain di luar ruangan dan berolahraga secara teratur. Berenang juga bisa membantu anak mencegah atau mengatasi obesitas.
Inilah lima tips diet yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masalah obesitas pada anak. Ingat, obesitas bukan hal sepele yang bisa diabaikan begitu saja. Jadi, pastikan anak Anda terhindar dari penyakit kelebihan berat badan tersebut. (mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa makanan meningkatkan risiko obesitas pada anak.
Baca SelengkapnyaHal-hal yang perlu diwaspadai supaya anak tidak mengalami obesitas. Penyebab obesitas umumnya terjadi karena tiga faktor, yaitu perilaku, lingkungan dan genetik
Baca SelengkapnyaPencegahan obesitas pada anak bisa sangat bergantung pada peran edukasi dari sekolah.
Baca SelengkapnyaObesitas bisa menjadi masalah kesehatan yang memicu berbagai penyakit. Penting untuk membuat anak terhindar dari obesitas sejak mereka masih kecil.
Baca SelengkapnyaJunk food adalah jenis makanan yang memiliki kandungan gizi yang rendah. Kandungannya yang tinggi gula dan garam dapat menimbulkan masalah pada kesehatan anak.
Baca SelengkapnyaKebiasaan konsumsi makanan manis yang kita lakukan bisa mulai muncul sejak masih usia anak-anak. Penting untuk mewaspadainya.
Baca SelengkapnyaTidak hanya makanan anak saja yang perlu diperhatikan untuk memaksimalkan tumbuh kembangnya. Cemilan yang dikonsumsi anak juga perlu sangat diperhatikan.
Baca SelengkapnyaMengetahui batasan ini akan jadi langkah penting untuk memastikan anak-anak tumbuh sehat dan mendapatkan nutrisi yang tepat untuk perkembangan mereka.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai efek anak sering makan coklat yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaObesitas bukan sekadar masalah berat badan, tapi juga bisa berkembang menjadi masalah kesehatan serius di masa depan.
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak minuman manis bisa berdampak buruk pada kesehatan anak. Berikut sejumlah cara untuk mengatasi kebiasaan anak konsumsi minuman manis.
Baca SelengkapnyaPada anak yang pemilih makanan terdapat cara agar dia makan lebih sehat dan lahap.
Baca Selengkapnya