6 Fakta penting tentang makanan organik

Merdeka.com - Makanan organik jadi tren gaya hidup sehat yang mulai diterapkan sebagian masyarakat saat ini. Meski harganya terbilang cukup mahal, makanan organik tetap jadi primadona di pasaran. Nah, berikut adalah fakta penting tentang makanan organik, seperti dilansir Boldsky. Mari kita lihat bersama!

1. Makanan organik adalah makanan alami

Tidak semua makanan alami itu dikembangkan secara organik. Makanan organik tidak mengandung bahan kimia dan ditanam tanpa menggunakan benih hibrida. Makanan organik juga tidak tumbuh liar, tetapi dibudidayakan oleh petani khusus yang terlatih.

2. Harga makanan organik sangat mahal

Harga makanan organik tentu lebih mahal ketimbang makanan normal. Ini disebabkan adanya biaya perawatan ekstra untuk pertanian organik.

3. Makanan organik adalah vegetarian

Tentu saja tidak. Sebagian besar jenis makanan organik juga termasuk produk daging, susu, dan unggas. Daging organik di dapat dari penggembalaan hewan ternak yang berkelanjutan dan alami. Jadi, daging mereka tidak terkontaminasi bahan kimia atau racun.

4. Hijau itu organik

Label hijau bukan patokan utama untuk menentukan makanan organik. Produk organik biasanya punya lisensi dari badan jaminan kualitas yang berbeda dari satu negara ke negara lain. Jangan asal beli!

5. Makanan organik untuk bayi

Bayi membutuhkan makanan alami yang lebih sehat dan segar. Makanan organik jadi salah satu pilihan tepat untuk anak.

6. Makanan organik itu sehat

Sayangnya, tidak ada jalan pintas untuk sehat. Makanan organik memang sehat, tetapi tubuh juga butuh bergerak. Makanan sehat dan olahraga merupakan cara terbaik untuk hidup lebih sehat.

Makanan organik menjadi salah satu solusi tepat untuk hidup sehat. Jika Anda suka berkebun, cobalah untuk membudidayakan sayuran atau buah secara organik di rumah. Untuk itu, Anda mungkin membutuhkan beberapa buku panduan berkebun. (mdk/des)