6 Negara Ini Izinkan Vaksin Covid-19 untuk Anak di Bawah 12 Tahun
Merdeka.com - Akhir tahun 2021, Pemerintah Indonesia melalui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) secara resmi mengizinkan vaksin covid-19 diberikan kepada anak usia di bawah 12 tahun. Vaksin Sinovac dipilih setelah hasil uji klinik yang sudah dilakukan, dan dinyatakan mana untuk anak usia 6-11 tahun.
Tak hanya Indonesia, Kuba merupakan negara pertama yang mengizinkan vaksin covid-19 untuk anak di bawah 12 tahun. Kemudian disusul China, Chile, Uni Emirat Arab (UEA) dan Amerika Serikat.
1 Amerika Serikat
-
Kapan vaksin Mpox mulai digunakan di Indonesia? Pelaksanaan vaksinasi Mpox dengan MVA-BN sudah dilakukan sejak 2023, setelah ditemukannya kasus konfirmasi Mpox di Indonesia.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Siapa yang pertama kali berhasil buat vaksin polio? Tanggal ini dipilih sebagai penghormatan kepada Dr. Jonas Salk, ilmuwan yang pertama kali berhasil mengembangkan vaksin polio yang efektif pada tahun 1955.
-
Kenapa vaksin Mpox diizinkan di Indonesia? Penggunaan vaksin Mpox di Indonesia kini telah mendapat persetujuan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, yang menunjukkan bahwa vaksin ini aman dan dapat digunakan dalam kondisi darurat kesehatan.
Pada 2 November 2021 Amerika Serikat melalui Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, Dr Rochelle Walenski resmi menjadi negara yang izinkan vaksin COVID-19 untuk anak usia di bawah 12 tahun.
Badan Pengawas Makanan dan Obat-Obatan AS (FDA) dalam artikel yang diterbitkan BBC, merilis arahan untuk penggunaan vaksin Pfizer, yang disebut lebih dari 95% efektif dalam mencegah gejala Covid-19 pada anak-anak kelompok 5-11 tahun. FDA mengungkap manfaat vaksin Pfizer lebih besar daripada risikonya, termasuk peradangan jantung.
2. China
Pemerintah China pada Juni 2021 lalu secara resmi sudah menyetujui dua vaksin Sinopharm dan Sinovac untuk anak usia 3-17 tahun. Dalam artikel yang diterbitkan DW, kebijakan vaksinasi COVID-19 untuk anak-anak merupakan wujud kekhawatiran pemerintah China terhadap penyebaran varian Delta yang lebih menular menjelang Olimpiade Beijing pada Februari 2022 mendatang.
3. Kuba
Kuba merupakan negara yang izinkan vaksin COVID-19 untuk anak usia di bawah 12 tahun pertama di dunia. Kuba melakukan vaksinasi COVID-19 dengan vaksin buatan sendiri yang tidak diakui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Usai menyelesaikan uji klinis pada anak di bawah umur dengan vaksin Abdala dan Soberana, Kuba memulai kampanye inokulasi untuk anak-anak dimulai dengan mereka yang berusia 12 tahun ke atas. Kemudian disusul mulai mendistribusikan vaksin pada kelompok usia 2-11 di provinsi tengah Cienfuegos.
4. Uni Emirat Arab (UEA)
Uni Emirat Arab mengizinkan vaksin covid-19 untuk anak usia di bawah 12 tahun pada Agustus 2021. Vaksin covid-19 yang disetujui oleh Kementerian Kesehatan dan Pencegahan UEA merupakan vaksin buatan China, Sinopharm.
5. Chile
Program vaksinasi covid-19 pemerintah Chile ini ditujukan untuk anak usia 6 tahun ke atas. Vaksin COVID-19 yang digunakan adalah vaksin buatan China, Sinovac.
Dalam artikel yang diterbitkan CNN, negara di Amerika Selatan itu telah menyetujui penggunaan vaksin Pfizer/BioNTech untuk anak-anak di atas 12 tahun. Sebanyak 654.053 anak dikabarkan telah menerima setidaknya satu dosis vaksin sejak Mei.
6. Indonesia
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito pada 1 November 2021 menyampaikan Vaksin buatan China, Sinovac sudah mendapat izin diberikan anak usia 6-11 tahun.
Berdasarkan hasil uji klinik, vaksin Sinovac bagi anak usia 6-11 dinyatakan aman. Terkait efikasinya, Penny tidak menyebutkan secara angka, tapi menurutnya efikasi vaksin ini sama dengan vaksin untuk anak usia 12-17. Sinovac merupakan vaksin pertama di Indonesia yang boleh diberikan pada anak usia 6-11 tahun atas izin BPOM RI.
Fimela.com/Baiq Nurul Nahdiat
(mdk/ttm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaVaksin Nusagard akan digunakan pada Program Imunisasi Nasional pada 2023 mendatang. Program ini menyasar 2,9 juta anak usia kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD).
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaUntuk mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB), pemerintah terus mendorong program imunisasi polio dengan menggelar PIN.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.
Baca SelengkapnyaKomnas KIPI menyebut vaksin nOPV2 telah dikembangkan sejak tahun 2011 dan mulai diberikan sejak tahun 2021.
Baca SelengkapnyaDiare hingga saat ini masih menjadi salah satu penyebab kesakitan dan kematian tertinggi pada bayi.
Baca SelengkapnyaVaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca Selengkapnya